PEMERTAHANAN TRADISI GANGSING DI DESA GESING PAD ERA MASYARAKAT MODERN SEBAGAI SUMBER PEMBELAJARAN SOSIOLOGI DI SMA KELAS XI JURUSAN IPS (STUDI KASUS DI DESA GESING, BANJAR, BULELENG, BALI)
DOI:
https://doi.org/10.23887/jpsu.v1i3.26843Abstrak
Meskipun permainan tradisional yang sudah semakin dilupakan akaibat datangnya jaman modern dan digantikan oleh permainan modern, ada salah satu permainan tradisional yang masih eksis di jaman modern ini yaitu permainan gangsing yang terletak di disa Gesing, Banjar, Buleleng, Bali. Permainan gangsing di desa Gesing ini muncul sejak ratusan tahun silam, permainan gangsing ini muncul karena datang masa-masa panen raya akhir bulan yaitu panen cengkeh dan kopi. Penelitian ini digunakan sebagai sumber belajar Sosiologi kelas XI Jurusan IPS di SMA Negeri 1 Banjar. Terdapat beberapa faktor yang bisa mempengaruhi bertahannya tradisi gangsing di Desa Gesing pada era masyarakat modern yaitu : (a) pelestarian budaya, yakni Meskipun masyarakat Desa Gesing sudah memasuki era modern saat ini seharusnya tidak bisa melupakan budaya yang sudah ada meskipunkebudayaan tersebut sudah semakin kalah dengan kebudayaan bodern dan harus tetap melestarikan kebudayaan yang sudah ada, seperti kbudayaan tradisi gangsing yang ada di Desa Gesing
Kata kunci: permainan, gansing, pembelajaran sosiologi
Referensi
Sumber Buku:
Asmida. 2017. Skripsi. Keberadaan Permainan Tradisional Di Era Modernisasi Di Desa Batu Belah Kabupaten AnambasGita, I Made Reynaldi Ambara. 2016. Pura Majapahit di Desa Baluk, Negara, Jembrana (Sejarah, Struktur dan Potensinya Sebagai Sumber Belajar Sejarah di SMA). Singaraja : Universitas Pendidikan Ganesha
Handayani, Dewi, dkk. 2013. Penerapan Permainan Tradisional Meong-Meongan Untuk Perkembangan Sikap Sosial Anak Kelompok B Taman Kanak-Kanak Astiti Dharma Penatih Denpasar. e-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha. Jurusan Pendidikan Dasar. Vol.3Kamus Besar Indonesia, Pusat Bahasa. 2008. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama
Kurniawan, Syamsul. 2016. Pendidikan Karakter, Konsepsi, dan Implementasinya Secara Terpadu di Lingkungan Keluarga, Sekolah, Perguruan Tinggi, dan Masyarakat. Yogyakarta : Ar-Ruz Media
Mahardika, Kurniawati Esti. 2014. Peningkatan Perilaku Sosial Anak Melalui Permainan Tardisional Jawa. Jurnal Pendidikan Usia Dini. Vol.8 Edisi 2Maharlika, Febry. 2010. Tinjau Bangunan Pura Di Indonesia. Jurnal Waca Cipta. Diakses pada tanggal 12 Desember 2017
Rosana, Ellya. 2011. Modernisasi Dan Perubahan Sosial. Jurnal TAPIs Fakultas Ushuluddin, IAIN Raden Intan Lampung, Prodi Pemikiran Politik Islam. Vol.7 No.12
Sanjaya, Wina. 2009. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Kecana
Sudarsana, I Ketut. Artikel. Peningkatan Mutu Pendidikan Luar Sekolah Dalam Upaya Pembangunan Sumber Daya Manusia. Fakultas Dharma Acarya IHDN DenpasarSuperno, A. Suhaenah. 1998. Pemanfaatan dan Pengembangan Sumber Belajar Pendidikan dasar.Jakarta. : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi
Utami, Uni Rizki. Artikel. 2014. Kajian Nilai Sosial Permainan Tradisional Yang Ada Di Kecamatan Petanahan, Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah. Universitas Pendidikan Indonesia
Sumber Skripsi dan Jurnal:
http://www.koranbuleleng.com/2016/01/29/gangsing-permainan-tradisional-menyambut-panen/ (Diakses pada tanggal 2 Maret 2018)
http://arif621.blogspot.co.id/2015/09/v-behaviorurldefaultvmlo_25.html (Diakses pada tanggal 2 Maret 2018)
https://sutrisnoadityo.wordpress.com/2013/10/12/teori-permainan-game-theory/ (Diakses pada tanggal 5 April 2018)
Sumber Lembaga:
Sidiantara, Adi. 2019. Documentary Film Of The Traditional Game “ADU GANGSING”. Singaraja : Program Studi Pendidikan Informatika, Fakultas Teknik dan Kejuruan, Universitas pendidikan Ganesha.
Agni, Benyamin Satria. 2015. Permainan Tradisional Menjaga Warisan di Penghujung Senja. Surakarta : Program Pasca Sarjana Institut Seni Indonesia Surakarta.