PENGETAHUAN TRADISIONAL PENGOLAHAN GULA AREN DALAM PERSPEKTIF PERUBAHAN SOSIAL DI DESA PEDAWA, BULELENG, BALI

Authors

  • NI Putu Swandewi Program Studi Pendidikan Sosiologi, Universitas Pendidikan Ganesha
  • I Wayan Mudana Program Studi Pendidikan Sosiologi, Universitas Pendidikan Ganesha
  • Luh Putu Sendratari Program Studi Pendidikan Sosiologi, Universitas Pendidikan Ganesha

DOI:

https://doi.org/10.23887/jpsu.v2i2.28055

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1)Latar belakang masyarakat desa Pedawa mempertahankan pengetahuan tradisional pengolahan gula aren, (2) Memahami dinamika pengolahan gula aren dalam perspektif perubahan sosial, (3) Mengidentifikasi unsur-unsur pengetahuan tradisional tentang gula aren dalam perspektif perubahan sosial yang dapat dijadikan sebagai sumber belajar sosiologi di SMA Negeri 2 Banjar. Pendekatan yang digunakan yaitu menggunakan pendekatan deskripsif kualitatif dan jenis penelitian etnosains, penentuan informan dalam penelitian ini yaitu menggunakan teknik porposive sampling dan snowball sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, dan studi dokumen. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan (1)Latar belakang masyarakat Desa Pedawa mempertahankan pengetahuan tradisional pengolahan gula aren ada tiga faktor yaitu, ekonomi, religius, dan cultural. (2)Pengolahan gula aren di Desa Pedawa mengalami perubahan yakni, perubahan pada lahan pohon aren, alat-alat yang digunakan, pemasaran dan bentuk gula aren. (3)Unsur-unsur yang dijadikan sumber belajar Sosiologi pada penelitian pengetahuan tradisional pengolahan gula aren dalam perspektif perubahan sosial yakni, perubahan pada lahan pohon aren, alat-alat yang digunakan, pemasaran dan bentuk gula aren.
Kata kunci: Pengetahuan, Perubahan Sosial, Sumber Belajar

References

DAFTAR PUSTAKA

Koentjaraningrat. 1998. Pengantar Antropologi II. Jakarta : PT Rineka Cipta.

Litantri, Nopik. 2018. Urgensi Permainan Anak Dalam Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Di Paud Darul Hikmah Desa Tegalrejo Kecamatan Rejotangan KabupatenTulungagung Tahun Ajaran 2017/2018. Tugas Akhir (Tidak Diterbitkan). Tulungagung : Institut Agama Islam Negeri (IAIN).

Martono, Nanang. 2016. Sosiologi Perubahan Sosial Perspektif Klasik, Modern, Posmodern, dan Poskolonial. Jakarta : PT RajaGrafindo Persada.

Musfiqon, HM. 2012. Pengembangan Media & Sumber Pembelajaran. Jakarta : PT. Prestasi Pustakaraya.

Rohaini. 2015. Perlindungan Hukum Terhadap Pengetahuan Tradisional Melalui Pengembangan Sui Generis Law. Fiat Justisia Jurnal Ilmu Hukum. Volume 9 No. 4.Lampung : Universitas Lampung (diakses pada tanggal 7 Agustus 2019).

Supriadi, 2015. Pemanfaatan Sumber Belajar dalam Proses Pembelajaran. Lantanida Jurnal, Volume 3 No. 2. Banda Aceh : Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry. (diakses pada tanggal 17 November 2019).

Syarbaini, Syahrial dan Rusdiyanta. 2013. Dasar-dasar Sosiologi. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Tejokusumo, Bambang. 2015. Perubahan Sosial Masyarakat KecamatanRembang Kabupaten Purbalingga Akibat Globalisasi. Purbalingga : Guru SMP Negeri 4 Rembang.

Widiastuti, 2018. Ketahanan Budaya Masyarakat Bali Aga dalam Menciptakan Desa Wisata yang Berkelanjutan. Denpasar : Pusat Kajian Bali Universitas Udayana. (diakses pada tanggal 5 November 2019).

Ritzer, Geoge dan Douglas J Goodman. 2010. Teori Sosiologi Modern. Jakarta:Kencana.

Yanuarta, Wayan Aquarius. 2018. Tradisi Makare-Kare Di Desa Bali Aga Tenganan Pegringsingan Dalam Fotografi Dokumenter. Tugas Akhir (Tidak Diterbitkan)Yogyakarta : Institut Seni Indonesia.

Downloads

Published

2020-09-23