PENGARUH KOMPETENSI GURU TERHADAP KEAKTIFANBELAJAR SISWA PADA KURIKULUM MERDEKA DI SMA KEC. SINJAI UTARA KAB. SINJAI

Penulis

  • Supriadi Torro Sosiologi Antropologi / Pendidikan Sosiologi Universitas negeri Makassar Makassar, Indonesia
  • Yusriani Yusriani Sosiologi Antropologi / Pendidikan Sosiologi Universitas negeri Makassar Makassar, Indonesia
  • Idham Irwansah Idrus Sosiologi Antropologi / Pendidikan Sosiologi Universitas negeri Makassar Makassar, Indonesia

Kata Kunci:

Kompetensi pedagogik guru, Kompetensi profesional guru, Keaktifan Belajar Siswa

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, 1) Gambaran keaktifan belajar siswa di SMA Kec. Sinjai Utara, 2) Pengaruh kompetensi pedagogic terhadap keaktifan belajar siswa pada kurikulum merdeka di SMA Kec. Sinjai Utara, 3) Pengaruh kompetensi professional terhadap keaktifan belajar siswa pada kurikulum merdeka di SMA Kec. Sinjai Utara, 4) Pengaruh kompetensi pedagogic dan kompetensi professional terhadap keaktifan belajar siswa pada kurikulum merdeka di SMA Kec. Sinjai Utara. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif, populasi dalam penelitian ini berjumlah 105 orang. Pengambilan besaran sampel ditentukan melalui rumus Slovin, menggunakan teknik Proportionate Stratified Random Sampling dan diperoleh sebanyak 83 orang sampel. Pengumpulan data dilakukan melalui angket dan dokumentasi. Uji validitas menggunakan teknik korelasi Bivariate Pearson dan uji reliabilitas menggunakan Cronbach Alpha. Teknik analisis data menggunakan teknik statistic deskriptif dan analisis statistic inferensial melalui aplikasi IBM SPSS versi 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Gambaran keaktifan belajar siswa di SMA Kec. Sinjai utara berada pada kategori tinggi, yang ditunjukkan oleh nilai rata-rata (X) sebesar 78.55%. (2) Terdapat pengaruh kompetensi pedagogic guru terhadap keaktifan belajar siswa pada kurikulum merdeka di SMA Kec. Sinjai Utara. Hal ini dibuktikan dengan nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,05 dan nilai t hitung sebesar 3.845 > t tabel sebesar 1,993. Kompetensi pedagogic guru termasuk dalam kategori sedang dengan persentase 53.42%. (3) Terdapat pengaruh kompetensi profesional guru terhadap keaktifan belajar siswa pada kurikulum merdeka di SMA Kec. Sinjai Utara. Hal ini dibuktikan dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05 dan nilai t hitung sebesar 4.773 > t tabel sebesar 1,993. Kompetensi professional guru termasuk dalam kategori sedang dengan presentase 54.85%. (4) Terdapat pengaruh secara simultan (bersama-sama) kompetensi pedagogic guru dan kompetensi professional guru terhadap keaktifan belajar siswa pada kurikulum merdeka di SMA Kec. Sinjai Utara. Hal ini dibuktikan R Square sebesar 28,2% dan 71,8% dipengaruhi oleh factor lain diluar penelitian.

Referensi

Alfath, A., Azizah, F. N., & Setiabudi, D. I. (2022). Pengembangan Kompetensi Guru Dalam Menyongsong Kurikulum Merdeka Belajar. Jurnal Riset Sosial Humaniora dan Pendidikan, 1(2), 42-50.

Ansyar, M. 2017. Kurikulum: Hakikat, Fondasi, Desain dan Pengembangan. Prenada Media.

Aziz, A. (2018). Hubungan Antara Kompetensi Guru Dan Kepercayaan Diri Dengan Kemandirian Siswa SMP N 2 Pangkalan Susu. Jurnal Psychomutiara, 1(1), 15-29.

Dimyati dan Mujiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta

Elfachmi, A. K. 2016. Pengantar Pendidikan. Jakarta: Erlangga.

Febriana, R. (2021). Kompetensi guru. Bumi Aksara.

Halik, A., & Aini, Z. 2020. Analisis keaktifan siswa dalam proses pembelajaran daring di masa pandemi covid-19. ENLIGHTEN: Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 3(2), 131-141.

Hamalik, Oemar. 2009. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara

Hamalik, Oemar. 2018. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Grafinda Persada

Hamid, A. (2017). Guru Profesional. Al-Falah: Jurnal Ilmiah Keislaman dan Kemasyarakatan, 17(2), 274-285.

Herliandry, L. D., Nurhasanah, N., Suban, M. E., & Kuswanto, H. 2020. Pembelajaran pada masa pandemi covid-19. JTP-Jurnal Teknologi Pendidikan, 22(1), 65-70.

Ismail, M. I. (2010). Kinerja dan kompetensi guru dalam pembelajaran. Lentera Pendidikan: Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, 13(1), 44-63.

Kebudayaan, R., & Kebudayaan, R. 2021. Buku saku tanya jawab merdeka belajar.

Khasanah, D. R. A. U., Pramudibyanto, H., & Widuroyekti, B. 2020. Pendidikan dalam masa pandemi covid-19. Jurnal Sinestesia, 10(1), 41-48.

Manalu, J. B., Sitohang, P., & Henrika, N. H. 2022. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka Belajar. Prosiding Pendidikan Dasar, 1(1), 80-86.

Marisa, M. 2021. Inovasi kurikulum “Merdeka Belajar” di era society 5.0. Santhet:(Jurnal Sejarah, Pendidikan, Dan Humaniora), 5(1), 66-78.

Muhson, A. (2006). Teknik analisis kuantitatif. Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta, 183-196.

Muslimin Ibrahim, M. P. Hakikat Kurikulum dan Pembelajaran.

Nafrin, I. A., & Hudaidah, H. 2021. Perkembangan pendidikan Indonesia di masa pandemi COVID-19. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(2), 456-462.

Permana, P. D. 2015. Pengaruh Penerapan Kurikulum 2013 Terhadap Hasil Belajar Mata Diklat Pengelasan Kelas X TKR Di SMK Negeri 1 Sedan Rembang Tahun Ajaran 2013/2014. Skripsi. Semarang: UNNES.

Sidi, P. (2014). Krisis karakter dalam perspektif teori struktural fungsional. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi Dan Aplikasi, 2(1).

Sudjana, N. 2010. Penilaian hasil proses belajar mengajar.

Sugiyono, P. D. (2006). Statistika untuk penelitian. Bandung: CV. Alfabeta, 21.

Suhandi, A. M., & Robi'ah, F. (2022). Guru dan Tantangan Kurikulum Baru: Analisis Peran Guru dalam Kebijakan Kurikulum Baru. Jurnal Basicedu, 6(4), 5936-5945.

Sukmadinata, N. S. (2019). Landasan psikologi proses pendidikan.

Sulaeman, S. 2016. Pengaruh Penerapan Kurikulum 2013 Terhadap Kualitas Hasil Belajar siswa SMP Negeri 2 Pandawai Kabupaten Sumba Timur, NTT. Skripsi. Makassar. UNISMUH

Suryaman, M. 2020. Orientasi Pengembangan Kurikulum Merdeka Belajar. In Seminar Nasional Pendidikan Bahasa Dan Sastra (Vol. 1, No. 1, pp. 13-28).

Torro, S. (2021). Implementasi model problem based learning berbasis kearifan lokal dalam meningkatkan motivasi belajar siswa sekolah menengah atas. JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia), 7(2), 197-202.

Undang-undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, 2009: 32.

Wibowo, N. (2016). Upaya peningkatan keaktifan siswa melalui pembelajaran berdasarkan gaya belajar di SMK Negeri 1 Saptosari. Elinvo (Electronics, Informatics, and Vocational Education), 1(2), 128-139

Wijayanto, P. A., Utaya, S., & Amirudin, A. (2017). Efektivitas metode debat aktif dan strategi penerapannya dalam mengoptimalkan pembelajaran geografi. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 2(1), 99-116

Zuhro, A. R. (2021). Pengaruh Kompetensi Sosial Guru Terhadap Keaktifan Belajar Dan Prestasi Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran Fiqih Di Man 1 Tulungagung Tahun Ajaran 2020/2021. Skripsi. IAIN Tulungagung.

Diterbitkan

2023-09-01