Pengaruh Variasi Temperatur Sintering terhadap Umur Tanur pada Industri Kerajinan Gong di Gianyar
DOI:
https://doi.org/10.23887/jstundiksha.v3i2.4479Abstract
Keramik merupakan salah satu kerajinan tradisional yang telah ada sejak berabad-abad lalu. Salah satu jenisnya adalah tanur krus grafit yang banyak digunakan pada industri-industri pengecoran terutama untuk mencairkan logam. Dalam penggunaannya tanur krus grafit ini mengalami keretakan setelah pemakaian 5 atau 6 kali. Hal ini disebabkan karena material yang dipakai tidak memenuhi standar dan proses yang dilakukan masih belum sempurna.Penelitian ini dilakukan dengan merubah komposisi material yaitu terdiri dari fraksi halus 30%, fraksi kasar 40% dan clay 30% dan memakai proses sintering pada temperature 1000°C dan 1100°C untuk meningkatkan kekuatan tanur sehingga diharapkan dapat memperpanjang umur tanur. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada temperature sintering 1100°C mendapatkan berat jenis, nilai porositas dan nilai abrasi yang lebih baik pada tanur sehingga umur tanur dapat diperpanjang hingga lebih dari 10 kali pakai.
Downloads
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with the Jurnal Sains dan Teknologi (JST) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)