Pengembangan Sistem Identifikasi Keluarga Miskin Di Kabupaten Tabanan Dengan Menggunakan Metode Naïve Bayes Dalam Pengentasan Kemiskinan
DOI:
https://doi.org/10.23887/jstundiksha.v7i1.12669Abstrak
Kemiskinan adalah isu klasik yang masih terjadi di berbagai daerah di Indonesia termasuk Bali, khususnya daerah Tabanan yang memiliki tinggkat kemiskinan lebih tinggi dari tingkat kemiskinan provinsi. Jumlah penduduk miskin di Kabupaten Tabanan masih cukup tinggi meskipun Bali manjadi salah satu tujuan wisata mancanegara. Berbagai program prorakyat diterapkan untuk mengurangi tingkat kemiskinan oleh pemerintah Kabupaten Tabanan, namun dalam prakteknya program kemiskinan seringkali salah sasaran. Dalam penelitian ini dilakukan penerapan pemanfaatan kemajuan teknologi informasai untuk mengidentifikasi sebuah rumah tangga, sistem yang dibangun akan menentukan tingkat kemiskinan rumah tangga berdasarkan indikator tingkat keluarga sejahtera. Metode identifikasi untuk mengetahui tingkat kesejahteraan rumah tangga dengan menggunakan analisis Bayesian yang dalam hal ini adalah Naïve Bayes Classifier. Hasil yang diperoleh berdasarkan analisis dan implementasi bahwa sistem yang dibangun mampu mengidentifikasi tingkat kesejahteraan rumah tangga sebesar 72% berdasarkan data uji yang digunakan, hal ini akan memudahkan program pengentasan kemiskinan dapat disalurkan tepat sasara sesuai rumah tangga miskin yang membutuhkan.
Kata kunci: Kemiskinan, Rumah Tangga Miskin, Bayesian Analysis, Naïve Bayes ClassifierUnduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Authors who publish with the Jurnal Sains dan Teknologi (JST) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)