Somatometri Itik Pengging (Anas platyrhynchos) setelah Pemberian Nanokitosan dalam Pakan

Penulis

  • Ardelia Padma Nagari Program Studi Biologi, Universitas Diponegoro, Semarang, Indonesia
  • Sunarno Program Studi Biologi, Universitas Diponegoro, Semarang, Indonesia
  • Agung Janika Sitasiwi Program Studi Biologi, Universitas Diponegoro, Semarang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23887/jstundiksha.v12i3.55381

Kata Kunci:

somatometri, itik pengging, Anas platyrhynchos, nanokitosan, feed aditif

Abstrak

Nanokitosan adalah jenis polisakarida hasil turunan kitosan yang bersumber dari eksoskeleton arthropoda laut seperti krustasea (udang, lobster, kepiting, teritip, kril) serta kutikula serangga. Nanokitosan telah disetujui sebagai feed aditif oleh Badan Pengawas Makanan dan Obat-obatan Amerika Serikat tetapi masih jarang digunakan oleh para peternak lokal di Indonesia. Berdasarkan potensi tersebut dilakukan penelitian dengan tujuan menganalisis pengaruh kadar pemberian aditif pakan nanokitosan dalam pakan terhadap bobot badan dan somatometri itik pengging yang ditunjukkan dengan panjang badan, lingkar toraks, lingkar abdomen, panjang leher, paruh, sayap, tibia, dan tarsometatarsus. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap yang terdiri atas 5 perlakuan meliputi P0 (pakan basal 100%), P0 adalah pakan basal tanpa aditif pakan nanokitosan (100% pakan basal); P1, P2, P3, dan P4 adalah pakan basal yang diberi aditif pakan nanokitosan, masing-masing dengan kadar 2,5; 5; 7,5; dan 10 g/kg pakan, tiap perlakuan diulang sebanyak lima kali. Pakan dan minum diberikan secara ad libitum. Data dianalisis menggunakan uji Kruskal Wallis. Berdasarkan hasil analisis penelitian disimpulkan bahwa nanokitosan sebagai aditif pakan dapat mempertahankan bobot badan dan ukuran somatometri pada itik pengging berdasarkan indikator yang diukur, meliputi panjang badan, lingkar toraks dan abdomen, panjang sayap, leher, paruh, tibia, dan tarsometatarsus. Penggunaan nanokitosan sebagai aditif pakan dapat diberikan pada itik pengging (Anas platyrhynchos) umur 4 minggu (fase starter) agar dapat diperoleh efek yang optimal terhadap proses pencernaan, metabolisme, dan performa produktivitas yang terkait dengan bobot badan dan ukuran somatometri pada itik pengging.

Referensi

Abd El-Naby, F. S., Naiel, M. A. E., Al-Sagheer, A. A., & Negm, S. S. (2019). Dietary Chitosan Nanoparticles Enhance The Growth, Production Performance, and Immunity in Gallus gallus. Journal of Applied Poultry Research, 501, 82–89. https://doi.org/10.1016/j.aquaculture.2018.11.014.

Abdel‐Ghany, H. M., & Salem, M. E. (2020). Effects of Dietary Chitosan Supplementation on Farmed Fish; A Review. Reviews in Aquaculture, 12(1), 438–452. https://doi.org/10.1111/raq.12326.

Albab, L. U., Isdadiyanto, S., Djaelani, M. A., & Kasiyati. (2019). Pertumbuhan Anak Itik Magelang dari Induk yang Diberi Suplementasi Kurkumin dan Dipajan Cahaya Merah. Jurnal Veteriner, 20(2), 286–297. https://doi.org/10.19087/jveteriner.2019.20.2.286.

Arasukumar, B., Prabakaran, G., Gunalan, B., & Moovendhan, M. (2019). Chemical Composition, Structural Features, Surface Morphology, and Bioactivities of Chitosan Derivatives from Lobster (Thenus unimaculatus) Shells. International Journal of Biological Macromolecules, 135, 1237–1245. https://doi.org/10.1016/j.ijbiomac.2019.06.033.

Arlina, F., Husmaini, S., Rhoudha, R., Sardi, W. R., & Rafian, T. (2022). Keragaman Fenotipe Kualitatif dan Kuantitatif Itik Sikumbang Jonti sebagai Plasma Nutfah di Sumatera Barat. Jurnal Ilmu Peternakan Dan Veteriner Tropis, 11(3), 291. https://doi.org/10.46549/jipvet.v11i3.173.

Christantyawati, N., Sufa, S. A., Susilo, D., & Putranto, T. D. (2018). Metamorfosis Media Komunikasi Pemasaran Produk Hasil Usaha Mikro Kecil Dan Menengah. Jurnal Terapan Abdimas, 3(2), 91–96. https://doi.org/10.25273/jta.v3i2.2794.

Daccache, A., Knox, J. W., Weatherhead, E. K., Daneshkhah, A., & Hess, T. M. (2014). Implementing precision irrigation in a humid climate - Recent experiences and on-going challenges. Agricultural Water Management, 147, 1–9. https://doi.org/10.1016/j.agwat.2014.05.018.

Dewanti, R., Irham, M., & Sudiyono. (2013). Pengaruh Penggunaan Enceng Gondok (Eichornia crassipes) Terfermentasi dalam Ransum terhadap Persentase Karkas, Non-Karkas, dan Lemak Abdominal Itik Lokal Jantan Umur Delapan Minggu. Buletin Peternakan, 37(1), 19–25. https://doi.org/10.21059/buletinpeternak.v37i1.1955.

El-Ashram, S., Abdelhafez, G. A., & Farroh, K. Y. (2020). Effects of Nanochitosan Supplementation on Productive Performance of Japanese Quail. Journal of Applied Poultry Research, 29(4), 917–929. https://doi.org/10.1016/j.japr.2020.09.002.

Fauzi, A. A., Sampurna, I. P., & Suharsono, H. (2019). Pemanfaatan Dedak Padi Terfermentasi untuk Meningkatkan Laju Pertumbuhan Dimensi Panjang Itik Bali. Indonesia Medicus Veterinus, 8(2), 193–204. https://doi.org/10.19087/imv.2019.8.2.193.

Grzenda, M., Kaźmierczak, S., Luckner, M., Borowik, G., & Mańdziuk, J. (2023). Evaluation of machine learning methods for impostor detection in web applications. Expert Systems with Applications, 231, 120736. https://doi.org/10.1016/j.eswa.2023.120736.

Guan, G., Azad, M. A. K., Lin, Y., Kim, S. W., Tian, Y., Liu, G., & Wang, H. (2019). Biological Effects and Applications of Chitosan and Chito-Oligosaccharides. Frontiers in Physiology, 10, 516. https://doi.org/10.3389/fphys.2019.00516.

Henggu, K. U., & Nurdiansyah, Y. (2021). Review dari Metabolisme Karbohidrat, Lipid, Protein, dan Asam Nukleat. QUIMICA: Jurnal Kimia Sains Dan Terapan, 3(2), 9–17. https://doi.org/10.33059/jq.v3i2.5688.

Kadouche, S., Farhat, M., Lounici, H., Fiallo, M., Sharrock, P., Mecherri, M., & Hadioui, M. (2017). Low Cost Chitosan Biopolymer for Environmental Use Made from Abundant Shrimp Wastes. Waste and Biomass Valorization, 8(2), 401–406. https://doi.org/10.1007/s12649-016-9593-2.

Kamilah Mulhimah, T., R., S., & Lestari, D. (2021). Peningkatan Performa Ayam Broiler Dengan Pemberian Feed Aditif Curcumin Dan Capsicum Annum L. Journal of Agriculture and Animal Science, 1(2), 75–84. https://doi.org/10.47637/agrimals.v1i2.406.

Komi, A., Foenay, T. A. Y., & Koni, T. N. I. (2021). Tulang Tibia Ayam Kampung Super yang Diberi Pakan Mengandung Tepung Umbi Maek (Amorphophallus companulatus). Jurnal Veteriner, 22(4), 575–582. https://doi.org/10.19087/jveteriner.2021.22.4.575.

Kusmayadi, A. (2020). Penambahan Ampas Teh Hijau Fermentasi di Dalam Ransum serta Pengaruhnya terhadap Laju Pertumbuhan Itik Cihateup. Jurnal Peternakan Nusantara, 6(2), 63. https://doi.org/10.30997/jpn.v6i2.3044.

Liaqat, F., & Eltem, R. (2018). ). Chitooligosaccharides and Their Biological Activities: A Comprehensive Review. Carbohydrate Polymers, 184, 243–259. https://doi.org/10.1016/j.carbpol.2017.12.067.

Muthu, M., Gopal, J., Chun, S., Devadoss, A. J. P., Hasan, N., & Sivanesan, I. (2021). Crustacean Waste-Derived Chitosan: Antioxidant Properties and Future Perspective. Antioxidants, 10(2), 228. https://doi.org/10.3390/antiox10020228.

Muzzarelli, R. A. A., Boudrant, J., Meyer, D., Manno, N., Demarchis, M., & Paoletti, M. G. (2012). Current Views on Fungal Chitin/Chitosan, Human Chitinases, Food Preservation, Glucans, Pectins, and Inulin: A Tribute to Henri Braconnot, Precursor of the Carbohydrate Polymers Science, on the Chitin Bicentennial. Carbohydrate Polymers, 87(2), 995–1012. https://doi.org/10.1016/j.carbpol.2011.09.063.

Negara, P. M. S., Sampurna, I. P., & Nindhia, T. S. (2017). Pola Pertumbuhan Bobot Badan Itik Bali Betina. Indonesia Medicus Veterinus, 6(1), 30–39. https://doi.org/10.19087/imv.2017.6.1.30.

Prabahandari, K. A., Kasiyati, K., Djaelani, M. A., & Sunarno, S. (2021). Somatometri Tulang Ekstremitas Ayam Jantan setelah Pemberian Tepung Daun Kelor (Moringa oleifera) sebagai Pakan Tambahan. Buletin Anatomi Dan Fisiologi, 6(2), 183–192. https://doi.org/10.14710/baf.6.2.2021.183-192.

Pratiwi, H. P., Kasiyati, K., Sunarno, S., & Djaelani, M. A. (2019). Bobot Otot dan Tulang Tibia Itik Pengging (Anas platyrhyncos domesticus L.) setelah Pemberian Imbuhan Tepung Daun Kelor (Moringa oleifera Lam.) dalam Pakan. Jurnal Biologi Tropika, 2(2), 54–61. https://doi.org/10.14710/jbt.2.2.54-61.

Rawi, H. W., Salsabila, A., Harahap, N., Ainun, N., Rachman, S., & Nasution, F. (2023). Upaya Pola Asuh Orang Tua Dalam Mengembangkan Kognitif dan Operasional Kongkret Anak Pertengahan (7-11). As-Syar’i: Jurnal Bimbingan & Konseling Keluarga, 5(2), 446–450. https://doi.org/10.47467/as.v5i2.2694.

Saraswati, T. R. (2017). Absorpsi dan Metabolisme Kalsium pada Puyuh (Coturnix-coturnix Japonica). Buletin Anatomi Dan Fisiologi, 2(2), 178–186. https://doi.org/10.14710/baf.2.2.2017.178-186.

Savitri, A. F., Yuniwarti, E. Y. W., & Isdadiyanto, S. (2016). Rasio Otot-Tulang Pectoralis Berbagai Jenis Itik Lokal di Jawa Tengah. BIOMA, 18(2), 151. https://doi.org/10.14710/bioma.18.2.151-156.

Sitanggang, E. N., Hasnudi, & Hamdan. (2015). Keragaman Sifat Kualitatif dan Morfometrik antara Ayam Kampung, Ayam Bangkok, Ayam Katai, Ayam Birma, Ayam Bagon, dan Magon di Medan. Jurnal Peternakan Integratif, 14(8), 167–189. https://doi.org/10.32734/jpi.v3i2.2753.

Sunarno, S., Budiraharjo, K., & Solikhin, S. (2020). Pengaruh Sistem Budidaya Intensif dan Ekstensif terhadap Produktivitas dan Kualitas Telur Itik Tegal. Media Bina Ilmiah, 14(8), 3091–3100. https://doi.org/10.33758/mbi.v14i8.508.

Sunarno, S., Solikhin, S., & Budiraharjo, K. (2021). Histomorphometry of the Duodenum of Ducks (Anas Platyrhyncos) after Administration of Nanochitosan in Feed. Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education, 13(3), 267–274. https://doi.org/10.15294/biosaintifika.v13i3.32120.

Suryawan, I. M., Sampurna, I. P., & Suatha, I. K. (2017). Pola Pertumbuhan Dimensi Panjang Alat Gerak Tubuh Itik Bali Betina. Buletin Veteriner, 9(2), 178–186. https://doi.org/10.21531/bulvet.2017.9.2.178.

Tahir, S. K., Yousaf, M. S., Rashid, M. A., Khan, A. F., Ahmad, S., Zaneb, H., Khan, I., & Rehman, H. (2019). Supplemental Chromium-Loaded Chitosan Nanoparticles Affect Growth, Serum Metabolites, and Intestinal Histology in Broilers. South African Journal of Animal Science, 49(6), 1072–1082. https://doi.org/10.4314/sajas.v49i6.11.

Tamzil, M. H. (2014). Stres Panas pada Unggas: Metabolisme, Akibat, dan Upaya Penanggulangannya. Wartazoa, 24(2), 57–66. https://doi.org/10.14334/wartazoa.v24i2.1049.

Tanjung, I. F. (2016). Guru Dan Strategi Inkuiri Dalam Pembelajaran Biologi. Jurnal Tarbiyah by UIN Sumatera Utara Medan, 23(1). https://doi.org/10.30829/tar.v23i1.111.

Wahyudiati, D., & Fitriani, F. (2021). Etnokimia: Eksplorasi Potensi Kearifan Lokal Sasak Sebagai Sumber Belajar Kimia. Jurnal Pendidikan Kimia Indonesia, 5(2), 102–111. https://doi.org/10.23887/jpk.v5i2.38537.

Wang, W., Meng, Q., Li, Q., Liu, J., Zhou, M., Jin, Z., & Zhao, K. (2020). Chitosan Derivatives and Their Application in Biomedicine. International Journal of Molecular Sciences, 21(2), 487. https://doi.org/10.3390/ijms21020487.

Wulandari, D., Sunarno, S., & Saraswati, T. R. (2015). Perbedaan Somatometri Itik Tegal, Itik Magelang, dan Itik Pengging. BIOMA, 17(2), 94. https://doi.org/10.14710/bioma.17.2.94-101.

Zaefarian, F., Abdollahi, M., Cowieson, A., & Ravindran, V. (2019). Avian Liver: The Forgotten Organ. Animals, 9(2), 63. https://doi.org/10.3390/ani9020063.

Zhang, Y., Zhen, Q., Cui, Y., Zhang, P., & Zhang, X. (2020). Use of montmorillonite-enriched siltstone for improving water condition and plant growth in sandy soil. Ecological Engineering, 145(26), 105740. https://doi.org/10.1016/j.ecoleng.2020.105740.

Diterbitkan

2024-01-22

Cara Mengutip

Nagari, A. P., Sunarno, & Sitasiwi, A. J. (2024). Somatometri Itik Pengging (Anas platyrhynchos) setelah Pemberian Nanokitosan dalam Pakan. JST (Jurnal Sains Dan Teknologi), 12(3), 583–592. https://doi.org/10.23887/jstundiksha.v12i3.55381

Terbitan

Bagian

Articles