Perbedaan Intensitas Serangan dan Gejala Kerusakan Hama Plutella Xylostella L. pada Tanaman Kubis (Brassica Oleracea) Akibat Pemberian Berbagai Ekstrak Daun Tanaman sebagai Pestisida Nabati
DOI:
https://doi.org/10.23887/jstundiksha.v12i3.69119Kata Kunci:
Attack Intensity, Cabbage, Carica Papaya, Centella Asiatica, Cosmos Caudatus And Azadirachta IndicaAbstrak
Salah satu faktor yang menyebabkan penurunan hasil produksi tanaman kubis adalah adanya gangguan hama dan penyakit. Terdapat dua jenis hama utama yang menyerang tanaman kubis di lapang yaitu Plutella xylostella L. dan Crocidolomia pavonana Fab. Hama ini merusak tanaman kubis pada saat stadia larva.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan intensitas serangan dan gejala kerusakan hama Plutella xylostella akibat pemberian ekstrak daun pepaya (Centella asiatica (L.)), kenikir (Cosmos caudatus), pepaya (Carica papaya), dan mimba (Azadirachta indica). Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari lima (5) perlakuan, yaitu kontrol (KO/tanpa pestisida nabati), ekstrak pepaya (PP), mimba (MB), kenikir (KN), dan ekstrak daun pegagan (PG). Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas serangan tertinggi terdapat pada kontrol yaitu sebesar 35,09 ± 5,16%, berbeda nyata dengan perlakuan lainnya, rata-rata intensitas serangan P.xylostella terendah terdapat pada perlakuan ekstrak daun pepaya (Carica papaya), Gejala serangan kubis akibat larva P.xylostella pada kontrol (tanpa perlakuan ekstrak daun) menunjukkan adanya lubang-lubang pada hampir seluruh permukaan daunnya, jika dibandingkan dengan tanaman kubis yang diberi perlakuan ekstrak daun yang lain.
Referensi
Harahap, M., & Herman, S. (2018). Hubungan Modal Sosial Dengan Produktivitas Petani Sayur (Studi Kasus Pada Kelompok Tani Barokah Kelurahan Tanah Enam Ratus Kecamatan Medan Marelan. AGRIUM: Jurnal Ilmu Pertanian, 21(2), 157–165. https://doi.org/10.30596/agrium.v21i2.1875.
Hartini, S., & Mursyida, E. (2019). Efektivitas Pemberian Ekstrak Daun Pepaya (Carica papaya L) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia coli dan Shigella dysenteriae. Klinikal Sains : Jurnal Analis Kesehatan, 7(1), 8–17. https://doi.org/10.36341/klinikal_sains.v7i1.590.
Hasyim, A., Setiawati, W., Marhaeni, L. S., Lukman, L., & Hudayya, A. (2018). Bioaktivitas Enam Ekstrak Tumbuhan untuk Pengendalian Hama Tungau Kuning Cabai Polyphagotarsonemus latus Banks (Acari: Tarsonemidae) di Laboratorium. Jurnal Hortikultura, 27(2), 217. https://doi.org/10.21082/jhort.v27n2.2017.p217-230.
Jayati, R. D., Lestari, F., & Betharia, R. (2020). Pengaruh Pestisida Nabati Ekstrak Daun Kenikir (Cosmos Caudatus) terhadap Mortalitas Ulat Grayak (Spodoptera Litura) pada Daun Bawang (Allium Fistulosum). BIOEDUSAINS:Jurnal Pendidikan Biologi Dan Sains, 3(1), 66–74. https://doi.org/10.31539/bioedusains.v3i1.1284.
Kharismanda, K., & Yuliani, Y. (2021). Perbandingan Efektivitas Ekstrak Daun, Batang dan Bunga Tanaman Kenikir (Cosmos sulphureus) terhadap Mortalitas Larva Plutella xylostella. LenteraBio : Berkala Ilmiah Biologi, 10(2), 146–152. https://doi.org/10.26740/lenterabio.v10n2.p146-152.
Listianti, N. N., Winarno, W., & Erdiansyah, I. (2019). Pemanfaatan Ektrak Daun Pepaya (Carica papaya L.) Sebagai Insektisida Nabati Pengendali Walang Sangit (Leptocorisa acuta) Pada Tanaman Padi. Agriprima : Journal of Applied Agricultural Sciences, 3(1), 81–85. https://doi.org/10.25047/agriprima.v3i1.142.
Lumowa, S. V, & Bardin, S. (2018). Uji Fitokimia Kulit Pisang Kepok (Musa paradisiacaL.) Bahan Alam Sebagai Pestisida Nabati Berpotensi Menekan Serangan Serangga Hama Tanaman Umur Pendek. Jurnal Sains Dan Kesehatan, 1(9), 465–469. https://doi.org/10.25026/jsk.v1i9.87.
Maheswari, P. P., Wijaya, I. N., & Sritaman, M. (2018). Uji Efektivitas Beberapa Jenis Ekstrak Daun Tanaman terhadap Perkembangan Ulat Daun Kubis (Plutella xylostella L.) di Laboratorium. E-Jurnal Agroekoteknologi Tropika, 7(3), 392–399. https://ojs.unud.ac.id/index.php/JAT.
Mawardiana, M., Karnilawati, K., & Sari, W. (2022). Ekstrak Daun Pepaya Untuk Pengendalian Hama Ulat Daun Pada Kacang Tanah (Arachis hypogea L) Dengan Interval Waktu Aplikasi Berbeda. Jurnal Real Riset, 4(1), 1–5. https://doi.org/10.47647/jrr.v4i1.543.
Nasri, N., Kaban, V. E., Gurning, K., Syahputra, H. D., & Satria, D. (2022). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Pepaya (Carica papaya Linn.) Terhadap Bakteri Pseudomonas aeruginosa. INSOLOGI: Jurnal Sains Dan Teknologi, 1(3), 252–259. https://doi.org/10.55123/insologi.v1i3.438.
Ramayanti, I., & Febriani, R. (2016). Uji Efektivitas Larvasida Ekstrak Daun Pepaya (Carica papaya Linn) terhadap Larva Aedes aegypti. Syifa’ MEDIKA: Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, 6(2), 79. https://doi.org/10.32502/sm.v6i2.1383.
Setiawan, H., & Oka, A. A. (2015). Pengaruh Variasi Dosis Larutan Daun Pepaya (Carica papaya L.) Terhadap Mortalitas Hama Kutu Daun (Aphis craccivora) Pada Tanaman Kacang Panjang (Vigna …. Bioedukasi, 6(1), 54–62. https://doi.org/10.24127/bioedukasi.v6i1.158.
Siahaya, V. G., & Rumthe, R. Y. (2018). Uji Ekstrak Daun Pepaya (Carica Papaya) Terhadap Larva Plutella xylostella (Lepidoptera: Plutellidae). Agrologia, 3(2). https://doi.org/10.30598/a.v3i2.251.
Sidauruk, L., Manalu, C. J., & Sinukaban, D. E. (2020). Efektifitas Pestisida Nabati Dengan Berbagai Konsentrasi Pada Pengendalian Serangan Hama Dan Produksi Tanaman Jagung Manis (Zea Mays Saccharata Sturt). Jurnal Rhizobia, 2(1), 24–32. https://doi.org/10.36985/rhizobia.v9i1.223.
Siregar, A. Z., Tulus, T., & Lubis, K. S. (2021). Penggunaan Pestisida Nabati Mengendalikan Hama-Hama Padi Merah (Oryza Nivara L.) Di Dusun Soporaru, Tapanuli Utara, Sumatera Utara. Agrifor, 20(1), 91. https://doi.org/10.31293/agrifor.v20i1.4940.
Sopialena, S., Sila, S., Rosfiansyah, R., & Nurdiana, J. (2018). The role of neem leaves as organic pesticides in chili pepper (Capsicum frutescens). Nusantara Bioscience, 10(4), 246–250. https://doi.org/10.13057/nusbiosci/n100408.
Surya, E., & Zahara, R. (2016). Pengaruh Ekstrak Daun Pepaya (Carica papaya L.) Terhadap Mortalitas Ulat Daun (Plutella xylostella) Pada Tanaman Sawi (Brassica juncea L.). Jurnal EduBio Tropika, 4(2), 1–52. https://jurnal.usk.ac.id/JET/article/view/7127.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Ketut Srie Marhaeni
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with the Jurnal Sains dan Teknologi (JST) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)