ANALISIS PROKSIMAT DAN NILAI KALOR PADA PELLET BIOSOLID YANG DIKOMBINASIKAN DENGAN BIOMASSA LIMBAH BAMBU

Penulis

  • I Nyoman Sukarta
  • Putu Sri Ayuni

DOI:

https://doi.org/10.23887/jstundiksha.v5i1.8278

Abstrak

dan biomassa limbah bambu dimanfaatkan sebagai bahan bakar dengan cara mengubahnya menjadi pellet bahan bakar. Tujuan pembuatan pellet bahan bakar dengan berbagai komposisi untuk mengetahui perbandingan jenis pellet biosolid dan limbah bambu ditinjau dari pengujian proksimat. Manfaat pembuatan pellet biosolid dapat mengurangi penimbunan sampah yang menyebabkan pencemaran lingkungan. Hasil penelitian menunjukkan Nilai kadar air tertinggi terdapat pada pellet dengan komposisi limbah bambu dan biosolid (90:10) yaitu sebesar 7,55%, nilai kadar abu tertinggi terdapat pada pellet limbah bambu dan biosolid dengan komposisi (50:50) yaitu sebesar 49,33%, nilai zat volatile tertinggi terdapat pada pellet limbah bambu dan biosolid dengan komposisi (90:10) yaitu sebesar 68,70%, nilai karbon padat tertinggi terdapat pada pellet limbah bambu dan biosolid dengan komposisi (90:10) yaitu sebesar 11,99%. Sementara itu, nilai kalor tertinggi terdapat pada pellet dengan komposisi limbah bambu dan biosolid (90:10) yaitu sebesar 3,692 kal/g. Kata kunci: biosolid, limbah bambu, pellet, proksimat, nilai kalor Abstract In this study, biosolid and biomass bamboo waste used as fuel by turning them into fuel pellets. The purpose of making fuel pellets with different compositions to compare the type of biosolid pellets and bamboo waste in terms of proximate testing. Benefits manufacture biosolid pellets can reduce the accumulation of waste that cause environmental pollution. The results showed the highest water content value contained in the pellets with bamboo and biosolid waste kompesisi (90:10) that is equal to 7,55%, the highest value of ash content contained in bamboo waste and biosolid pellets with the composition (50:50) that is equal to 49,33%, the highest value of volatile substances contained in waste bamboo and biosolid pellets with the composition (90:10) that is equal to 68,70%, the highest value of solid carbon contained in the waste bamboo and biosolid pellets with the composition (90:10) that is equal to 11,99%. Meanwhile, the highest calorific value contained in the pellets with bamboo and biosolid waste composition (90:10) in the amount of 3,692 cal / g. Keywords: biosolid, pellets, bamboo waste, proximate, calorific value

Cara Mengutip

Sukarta, I. N., & Ayuni, P. S. (2016). ANALISIS PROKSIMAT DAN NILAI KALOR PADA PELLET BIOSOLID YANG DIKOMBINASIKAN DENGAN BIOMASSA LIMBAH BAMBU. JST (Jurnal Sains Dan Teknologi), 5(1). https://doi.org/10.23887/jstundiksha.v5i1.8278

Terbitan

Bagian

Articles