PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CPS (CREATIVE PROBLEM SOLVING) BERBANTUAN LKS TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR TIK SISWA KELAS X SMA KARYA WISATA SINGARAJA TAHUN AJARAN 2011/2012

Authors

  • Ni Kadek Hapriani UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

DOI:

https://doi.org/10.23887/karmapati.v1i2.19536

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) pengaruh model pembelajaran CPS (Creative Problem Solving) terhadap hasil belajar TIK kelas X SMA Karya Wisata Singaraja, (2) motivasi siswa terhadap pengimplementasian model pembelajaran CPS (Creative Problem Solving), (3) respon/tanggapan dan motivasi siswa terhadap pengimplementasian model pembelajaran CPS (Creative Problem Solving). 

Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu (quasi eksperimen) dengan rancangan penelitian Posttest-Only Control Grup Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Karya Wisata Singaraja tahun ajaran 2011/2012 dengan jumlah siswa 245 yang terdiri dari 6 kelas. Sebagai sampel dalam penelitian ini adalah kelas X.2 dan X.4  yang berjumlah 81 orang. Kelas X.2  digunakan sebagai kelas eksperimen dan X.4  sebagai kelas kontrol. Terdapat dua jenis variabel dalam penelitian ini yaitu (1) variabel bebas adalah model pembelajaran CPS (Creative Problem Solving), dan (2) variabel terikat adalah hasil belajar siswa yang dianalisis secara statistik deskriptif dengan mengunakan perhitungan uji t. 

Berdasarkan hasil analisis data diperoleh, (1) terdapat pengaruh hasil belajar yang signifikan antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelaran CPS (Creative Problem Solving) dan model pembelajaran Ekspositori/konvensional. Nilai rata-rata hasil belajar kelompok siswa dengan model pembelajaran konvensional adalah 28,30 dengan simpangan baku 2,78 dan nilai rata-rata hasil belajar kelompok siswa dengan model pembelajaran CPS (Creative Problem Solving)  adalah 30,13 dengan simpangan baku 3,14. Hal ini menunjukan bahwa hasil belajar siswa dengan model pembelajaran CPS (Creative Problem Solving)  lebih tinggi dari model pembelajaran konvensional. (2) Didapatkan motivasi belajar siswa sebesar 76,26% yang tergolong pada kategori tinggi terhadap pengimplementasian model pembelajaran CPS (Creative Problem Solving). (3) Didapatkan respon siswa sebesar 81,29% yang tergolong pada kategori positif terhadap pengimplementasian model pembelajaran CPS (Creative Problem Solving).
 

Downloads

Published

2012-02-28

Issue

Section

Articles