PENGARUH METODE LATIHAN DAN TINGKAT KETEBALAN LEMAK TERHADAP TINGKAT KESEGARAN JASMANI
DOI:
https://doi.org/10.23887/penjakora.v3i1.11667Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) perbedaan pengaruh pelatihan senam aerobic low impact dan senam zumba terhadap tingkat kesegaran jasmani, (2) perbedaan tingkat kesegaran jasmani antara mahasiswa yang memiliki ketebalan lemak tinggi dan rendah, (3) pengaruh interaksi antara pelatihan senam dan ketebalan lemak terhadap kesegaran jasmani. Penelitian dilaksanakan dengan metode eksperimen dengan rancangan faktorial 2x2. Jumlah sampel penelitian 60 mahasiswa jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga (PKO) tahun 2016. Hasil analisis data yang diperoleh adalah (1) kelompok mahasiswa yang mendapatkan latihan senam aerobik low impact memiliki jumlah rata-rata 118 detik lebih tinggi daripada kelompok latihan senam zumba pada peningkatan kesegaran jasmani, (2) perbandingan rata-rata hasil kesegaran jasmani pada kelompok mahasiswa yang memiliki ketebalan lemak tinggi memiliki hasil akhir lebih tinggi yaitu 469.2 poin daripada mahasiswa yang memiliki ketebalan lemak rendah yaitu 450.8poin, dan (3) ada interaksi antara metode latihan dan ketebalan lemak dengan kesegaran jasmani. Simpulan dari penelitian ini adalah (1) kelompok senam aerobik low impact memiliki tingkat kesegaran jasmani lebih baik daripada senam zumba, (2) kelompok mahasiswa dengan ketebalan lemak rendah memiliki tingkat kesegaran jasmani lebih baik daripada kelompok mahasiswa dengan ketebalan lemak tinggi, (3) Terdapat pengaruh interaksi yang signifikan antara metode latihan dengan ketebalan lemak terhadap kesegaran jasmani. Disarankan kepada pelaku olahraga dalam meningkatkan kesegaran jasmani perlu dipertimbangkan tentang ketebalan lemak. Karena semakin tinggi lemak maka semakin lama untuk memperoleh kesegaran jasmani yang baik, serta dimulai melakukan aktivitas senam aerobik low impact dan senam zumba.
Referensi
Agdila, Agik. 2013. “Perbedaan Pengaruh Latihan Senam Aerobik Low Impact dan Senam Body Language Terhadap Penurunan Berat Badan Pada Kelompok Ibu-Ibu Pemula di Karangasem Tahun 2012”.Tersedia pada http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/penjaskesrek/article/view/939 (diakses pada tanggal 29 Mei 2015).
Ambarukmi, Hatmisari D. 2008. Pedoman dan Materi Pelatih Tingkat Dasar. Jakarta: Deputi Bidang Peningkatan Prestasi dan IPTEK Olahraga Kementerian Negara Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia.
Giriwijoyo, S. & Sidik, Zafar. 2012. Ilmu Faal Olahraga (Fisiologi Olahraga). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Gunawan, Andre. dkk. 2015. “Pengaruh Senam Zumba Terhadap Kebugaran Kardiorespiratori Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Angkatan 2014”. Jurnal e-Biomedik (eBm), Volume 3, Nomor 1 (hlm. 48-52).
Harsono, 1988. Coaching dan Aspek-aspek Psikologis Dalam Coaching. Semarang : Dahara Prize.
Iriyanto, Djoko Pekik. 2000. Panduan Latihan Kebugaran. Yogyakarta: Lukman Offset.
Jayanthi, Dewi Shita. 2009. “Persentase Lemak Tubuh Sebagai Prediktor Tingkat Kesegaran Jasmani Pada Remaja Putri”. Tersedia pada http://eprints.undip.ac.id/25081/ (diakses pada tanggal 29 Mei 2015).
Nala, Ngurah. 1998. Prinsip Pepelatihan Fisik Olahraga. Denpasar: PPs Universitas Udayana.
Ramsyuhada. 2011. Efek Senam Aerobik Terhadap Jantung. Tersedia Pada http://ramsyuhada.blogspot.com/2011/10/ii-efek-senam-aerobik-terhadap-jantung.html. (diakses pada tanggal 27 Mei 2015).
Rosidah, Nor. 2013. “Perbedaan Pengaruh Latihan Senam Aerobik Low Impact dan Mix Impact Terhadap Tingkat Kesegaran Jasmani Pada Siswa Putri SMK Negeri 1 Surakarta Tahun Pelajaran 2012/2013”.Tersedia pada http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/penjaskesrek/article/view/952 (diakses pada tanggal 29 Mei 2015).
Sanders, Mary E. 2012. “Zumba Fitness for All Age”. American College Sports and Medicine, Volume 16.
Wirakusumah, Emma S. 1997. Cara Aman dan Efektif Menurunkan Berat Badan. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Authors who publish with the JURNAL PENJAKORA agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)