Profil Antropometrik, Kekuatan Otot Tungkai, Kecepatan Reaksi dan Fleksibilitas pada Atlet Lari 100 Meter
DOI:
https://doi.org/10.23887/penjakora.v4i2.13366Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil antropometrik, kekuatan otot tungkai, kecepatan reaksi dan feksibilitas pada atlet lari 100 meter PASI Kabupaten Buleleng. Penelitian ini mengunakan rancangan penelitian analisis kualitatif berbentuk dokumenter, penelitian dokumenter artinya penelitian yang menghimpun bahan yang berkenaan dengan menggunakan dokumen sejarah, juga berkaitan dengan situasi kini tentang profil antropomerik, kekuatan otot tungkai, kecepatan reaksi, dan fleksibilitas pada atlet lari 100 meter di PASI Kabupaten Buleleng. Populasi penelitian adalah 36 orang atlet. Teknik pengambilan sampel mengunakan metode random sampling sehingga mendapakan sampel berjumlah 24 orang. hasil analisis data menunjukkan bahwa untuk antropometrik atlet lari 100 meter di Kabupaten Buleleng memiliki rata-rata 166.5,cm untuk kekuatan otot tungkai 133.8 kg, untuk kecepatan reaksi 0.571 s, untuk fleksibilitas yaitu 15.9 cm. Disarankan dalam pencarian bibit atlet lari 100 meter. perlu dipertimbangkan 4 komponen kondisi fisik, keempat komponen kondisi fisik meliputi, antropometrik, kekuatan otot tungkai, kecepatan reaksi, untuk fleksibilitas.
Kata-kata kunci: antropometrik, kekuatan otot tungkai, kecepatan reaksi, felsibilitas. lari 100 meter.
Referensi
Adiatmika, I Putu Gede. 2002. Pemeriksaan Kebugaran Jasmani. Denpasar: Universitas Udayana.
Basuki, 2016. kapasitas vital paru-paru, panjang tungkai, kekuatan otot tungkai, dan prestasi lari 100 meter. Jurnal Kependikan. 31 (1) 66-73.ISSN 0215-9619. diakses tanggal 3 Desember 2017 (http://eprints.ulm.ac.id/1553/ )
Bompa, Tudor O & Gregory Haff . 2009. Periodization, Theory and Methodology of Training. York University: Human Kinetics
Fakhrullah, 2017. Analisis Antropometrik Atlet Sepakbola Universitas Serambi Mekkah Banda Aceh. volume 4 no 2 Juli-Desember 2017. diakses tanggal 3 Desember 2017 (http://penjaskesrek.stkipgetsempena.ac.id/home/article/download/55/49)
Harsono. 1988. Ilmu Coaching dan Aspek-aspek Psikologis. Jakarta: Koni Pusat.
Hairy, J. 1989. Fisiologi Olahraga Jilid I. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Dikti LPTK.
Hay, 1993. The Biomechanics of Sports Techniques. Prentice-Hall.
Islamuddin, 2015. Hubungan Kecepatan reaksi kaki, daya ledak tungkai, dan kelentukan dengan keterampilan smash sepak takraw. Jurnal Sport Pedagogy Vol. 5. No 1 April 2015. diakses tangal 3 Desember 2017 (http://www.jurnal.unsyiah.ac.id/JSP/article/download/7319/6019)
Iswan, 2014. Analisis Daya Ledak Tungkai dan Kecepatan Lari 30 Meter Terhadap Kemampuan Lompat jauh. Ejurnal Tadulako Physical Education, Health and Recreation, Volume 2, 6 Agustus 2014. diakses tanggal 3 Desember 2017 (http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/PJKR/article/download/3485/2509
Iwan Setiawan, dkk. (2005). Manusia Dan Olahraga. Bandung: ITB
Mitayani Dkk, 2016. Gambaran Antropometri atlet taekwondo palembang . SyifaM edika, Vol 6 (no 2) maret 2016. diakses tanggal 3 Desember 2017 (http://journal.fkumpalembang.ac.id/index.php/syifamedika/article/download/51/47)
Muhammad Ali. 1982. Penelitian Pendidikan Prosedur dan Strategi. Angkasa. Bandung. Halaman 120.
Nala, Ngurah. 1998. Prinsif Pelatihan Fisik Olahraga. Denpasar: UNUD.
Prama, 2015 Hubungan antara ketebalan lemak tubuh dengan kondisi fisik atlet karate Pelajar Putra Karate-Do Indonesia Cabang Semarang. Jurnal Unnes.
Pekik, Irianto Djoko. 2002. Dasar-dasar Kepelatihan. Yogyakarta: Perpustakaan FIK Universitas Yogyakarta.
Sajoto, M. 1995. Peningkatan dan Pembinaan Kondisi Fisik Olahraga. Semarang: Dahara Prize.
Setiawan, Iwan 1991. Manusia Dan Olahraga. Bandung: ITB
Suharno, 1983.Ilmu Coaching Umum. Yogyakarta: Yogyakarta. IKIP.
Sukadiyanto. (2005). Pengantar Terori dan Metodologi melatih Fisik. Bandung: CV Lubuk Agung
Verducci, Frank M. 1980. Measurement Concepts in Physical Edutation. United States of America: C.V. Mosby Company
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Authors who publish with the JURNAL PENJAKORA agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)