Modul Pembelajaran PJOK Tematik Teritegratif Sub Tema Aku Istimewa untuk Peserta Didik Kelas 1 Sekolah Dasar

Penulis

  • komang irfan Universitas Pendidikan Ganesha
  • Wahjoedi Wahjoedi Universitas Pendidikan Ganesha
  • Ni Putu Dwi Sucita Dartini Universitas Pendidikan Ganesha

DOI:

https://doi.org/10.23887/penjakora.v8i1.30560

Kata Kunci:

PJOK, pembelajaran tematik, modul pembelajaran

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan modul pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (PJOK) tematik terintegratif Subtema “Aku Istimewa” untuk peserta didik kelas 1 Sekolah Dasar di Kecamatan Buleleng. Metode penelitian yang digunakan adalah R&D dengan desain pengembangan menggunakan model Borg & Gall sampai pada pengembangan produk yang divalidasi oleh ahli. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas 1 SD di Kecamatan Buleleng. Analisis data menggunakan analisis data deskriptif kuantitatif dengan mencari persentase validasi produk. Hasil penelitian menunjukkan, uji validasi produk oleh ahli isi dengan persentase 90,58% berada pada kualifikasi sangat baik, sedangkan dari ahli media pembelajaran memperoleh presentase 93,3% berada pada kualifikasi sangat baik sehingga produk layak untuk diujicobakan. Hasil uji lapangan persiapan yang dilakukan di SDN 5 Jineng Dalem dan SDN 1 Penglatan memperoleh rata-rata persentase 92,12% dengan kualifikasi sangat baik. Hal ini menunjukkan modul yang dikembangkan layak digunakan dan memerlukan studi lanjut untuk ujicoba lapangan dan uji efektifitas.

Referensi

Dimyati, & Mudjiono. (2009). Belajar dan Pembelajaran. PT Rineka Cipta.

Gall, M. D., Borg, W. R., & Gall, J. P. (1996). Educational Research: An introduction. Longman Publishing.

Giartama, G., Hartati, H., Destriani, D., & Victoriand, A. R. (2018). Pengembangan Model Pembelajaran Tematik Integratif Penjasorkes pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di Sekolah Dasar. Sebatik, 22(2), 167–171.

Hidayatullah, M. F., & Kristiyanto, A. (2014). Model Aktivitas Belajar Gerak Berbasis Permainan Sebagai Materi Ajar Pendidikan Jasmani (Penelitian Pengembangan pada Siswa Kelas I Sekolah Dasar). Indonesian Journal of Sports Science, 1(1), 218350.

Husdarta, H. J. . (2009). Manajemen Pendidikan Jasmani. Alfabeta.

Jiwa, I. W., Dantes, N., & Marhaeni, A. (2013). Pengaruh implementasi pembelajaran tematik terhadap prestasi belajar ditinjau dari motivasi Belajar pada siswa kelas iv gugus empat Di kecamatan gianyar. Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan Indonesia, 3(1).

Kawuryan, S. P., Hastuti, W. S., & Supartinah, S. (2018). The Influence of Traditional Games-Based and Scientific Approach-Oriented Thematic Learning Model Toward Creative Thinking Ability. Cakrawala Pendidikan, 1, 237921.

Kusumawati, O. (2017). Pengaruh Permainan Tradisional Terhadap Peningkatan Kemampuan Gerak Dasar Siswa Sekolah Dasar Kelas Bawah. TERAMPIL: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Dasar, 4(2), 124–142. https://doi.org/https://doi.org/10.24042/terampil.v4i2.2221

Lubis, M. A. (2018). Pembelajaran Tematik di SD/MI: Pengembangan Kurikulum 2013. Samudra Biru.

Nurhasan. (2005). Petunjuk Praktis Pendidikan Jasmani (Bersatu Membangun Manusia yang Sehat Jasmani dan Rohani). Unesa University Press.

Octaviani, S. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Tematik Dalam Implementasi Kurikulum 2013 Kelas 1 Sekolah Dasar. EduHumaniora | Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru, 9(2), 93. https://doi.org/10.17509/eh.v9i2.7039

Putra, N. (2012). Research & Development Penelitian dan Pengembangan: Suatu pengantar. In Jakarta: Rajawali Pers. Rajawali Pers.

Rusman. (2011). Model-Model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru. Rajawali Pers/PT Raja Grafindo Persada.

Trianto. (2010). Mengembangkan Model Pembelajaran Tematik. Prestasi Pustaka.

Widyaningrum, R. (2012). Model Pembelajaran Tematik di MI/SD. Cendekia: Jurnal Kependidikan Dan Kemasyarakatan, 10(1), 107–120.

Diterbitkan

2021-05-04

Terbitan

Bagian

Articles