PENGARUH PERSEPSI KEMUDAHAN, PERSEPSI KEBERMANFAATAN, COMPUTER SELF EFFICACY, DAN KESESUAIAN TUGAS TERHADAP PENGGUNAAN SISTEM KEUANGAN DESA (STUDI KASUS PADA DESA-DESA PENERIMA DANA DESA SE-KABUPATEN BULELENG)
DOI:
https://doi.org/10.23887/jimat.v9i3.20425Abstrak
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh persepsi kemudahan terhadap penggunaan Siskeudes, persepsi kebermanfaatan terhadap penggunaan Siskeudes, computer self efficacy terhadap penggunaan Siskeudes, dan kesesuaian tugas terhadap penggunaan Siskeudes. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, jenis data yang digunakan adalah data primer berupa kuesioner dan diukur menggunakan skala likert. Populasi pada penelitian ini adalah pengguna Siskeudes se-Kabupaten Buleleng. Teknik pengambilan sampel yaitu dengan menggunakan probability sampling yaitu simple random sampling dengan jumlah sampel yang didapat yaitu sebanyak 74 orang. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda dengan bantuan SPSS 24.0 for Windows. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) persepsi kemudahan berpengaruh positif terhadap penggunaan Siskeudes, (2) persepsi kebermanfaatan berpengaruh positif terhadap penggunaan Siskeudes, (3) computer self efficacy berpengaruh positif terhadap penggunaan Siskeudes, (4) kesesuaian tugas berpengaruh positif terhadap penggunaan Siskeudes.
Kata kunci: Computer Self Efficacy, Kesesuaian Tugas, Penggunaan Siskeudes, Persepsi Kebermanfaatan, Persepsi Kemudahan