Pengenalan Pola Gerak Mulut Dengan Menggunakan Pendekatan SOM (Self Organaizing Feature Map)
DOI:
https://doi.org/10.23887/janapati.v3i1.9779Abstract
Pengenalan pola gerak mulut merupakan salah satu acuan yang digunakan untuk pengenalan ekspresi emosi manusia berdasarkan ekspresi wajah. Emosi manusia dapat diklasifaksikan menjadi enam sampai tujuh katagori yaitu, marah, khawatir, sedih, jijik.bahagia, terkejut, dan normal. Dalam penelitian ini akan dilakukan pengenalan pola gerak mulut yang terjadi dalam sebuah adegan rekaman video.Rekaman video terlebih dahulu diekstraksi dalam bentuk image frame. Pada setiap image frame dilakukan segmentasi untuk mendapat area mulut. Metode segmentasi mulut yang digunakan adalah dengan menggunakan peta mulut, yang didasarkan pada warna bibir yang khas. Proses selanjutnya adalah melakukan crooping berdasarkan tepi mulut yang sudah tersegmentasi. Selanjutnya dilakukan penentukan feature tepi dari hasil crooping yang didapat. Pada Tahap akhir dilakukan pengenalan pola gerak mulut dengan menggunakan metode SOM ( selft Organaizing feature Maps), sehingga pola gerak mulut yang sejenis akan berada dalam cluster yang sama. Hasil eksperiment menunjukan pengenalan gerak mata dengan menggunakan SOM mampu menidentifikasi dengan keakuratan 83%Downloads
Published
2014-03-08
How to Cite
Gunadi, I. G. A., & Harjoko, A. (2014). Pengenalan Pola Gerak Mulut Dengan Menggunakan Pendekatan SOM (Self Organaizing Feature Map). Jurnal Nasional Pendidikan Teknik Informatika : JANAPATI, 3(1), 15–20. https://doi.org/10.23887/janapati.v3i1.9779
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish with Janapati agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)