Mengungkap Sanksi Pelayanan Adat sebagai Sistem Pengendalian Internal Pemberian Kredit pada BUMDes
DOI:
https://doi.org/10.23887/ekuitas.v8i2.26882Keywords:
BUMDes, internal control system, sanctions for custom serviceAbstract
This study aims to determine the system of granting credit to village-owned enterprises (BUMDes) Wira Kusuma Munduk Bestala village, an internal control system with sanctions for customary services and the implications of implementing customary sanctions as an internal control system in suppressing bad loans at BUMDes Wira Kusuma Munduk Bestala Village. In this study using qualitative methods with primary data and secondary data. The results of this study stated that (1) the credit granting system applied to BUMDes Wira Kusuma, namely credit is only given to Munduk Bestala villagers who have a KK and are married, with a loan ceiling of Rp 3.000.000 – Rp 15.000.000, past the stage of filling out the form credit application and verification, (2) an internal control system with customary service sanctions in granting credit in the form of non-administrative recommendation letter by kelian adat to customers whos experience bad credit when they hold their yadnya ceremony, and (3) implications with the implementation of adat service sanction able to increase customer awareness to pay credit so as to reduce the number of customers experiencing bad loans.
References
Suhayati, E and Rahayu, S. K. (2010). Auditing, Konsep Dasar dan Pedoman Pemeriksaan Akuntan Publik. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Jumaiyah, dkk. (2017). Studi Hermeneutika Pengendalian Intern Pemberian Kredit Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Vol: 17 No.2.
Kamaluddin, N. (2020). Evaluasi Sistem Pengendalian Intern Terhadap Pemberian Kredit BUMDes Bangun Bersama. Politeknik Muhammadiyah Tegal.
Mardi. (2011). Sistem Informasi Akuntansi. Bogor: Ghalia Indonesia.
Mulyadi. (2013). Sistem Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat
Nilawati, N. K. (2016). Sistem Pengendalian Internal Pemberian Kredit Pada Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Desa Pengastulan, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng. Skripsi (tidak diterbitkan). Universitas Pendidikan Ganesha: Singaraja.
Putra, I. M. T. D, dkk. (2017). Analisis Sistem Penyaluran Kredit Pada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Muncul Sari Aji Kecamatan Sawan. Jurusan Akuntansi Program S1. Universitas Pendidikan Ganesha.
Sari, K. U. K. (2017). Pemanfaatan Awig-Awig Untuk Meningkatkan Kualitas Sistem Pengendalian Internal Dalam Upaya Menekan Tingkat Kredit Macet Pada LPD Desa Adat Panji. Jurusan Akuntansi Program S1. Universitas Pendidikan Ganesha.
UU No. 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintah Daerah.
Wiradana, I. G. (2015). Analisis Penerapan Sistem Pengendalian Internal Terhadap Pemberian kredit Di Lembaga Perkreditan Desa, 2015 Volume: 3 No. 1.
Wulantari, N. L. Y. (2017). Efektifitas Sistem Pengendalian Internal Melalui Sanksi Adat Pada BUMDes di Desa “Sukamaju” Kecamatan Kubutambahan Kabupaten Buleleng Dalam Upaya Mengatasi Kredit Bermasalah. Jurusan Akuntansi Program S1. Universitas Pendidikan Ganesha.
Yasa, I. K. S. (2017). Analisis Restrukturisasi Kredit Dalam Upaya Meningkatkan Kualitas Kredit Pada Bumdes “Gunung Sari Mas” Di Desa Dinas Bulian, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng”. E-Journal S1 Akuntansi Universitas Pendidikan Ganesha, Vol. 8, No. 2.
