Penerapan Metode Take And Give Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IVA
DOI:
https://doi.org/10.23887/jisd.v1i1.10118Keywords:
Take and Give, Hasil Belajar IPAAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas IV A SD Negeri 2 Sempidi setelah penerapan metode Take and Give. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus. Subjek penelitian adalah 20 orang siswa kelas IV A. Hasil belajar dikumpulkan dengan metode tes. Data yang dikumpulkan dianalisis dengan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian terjadi peningkatan hasil belajar IPA melalui penerapan metode Take and Give pada siswa kelas IV A. Dapat dilihat dari persentase rata-rata hasil belajar yang diperoleh sebelum tindakan adalah 62,8%. Setelah dilakukan tindakan pada siklus I, persentase rata-rata hasil belajar yang diperoleh sebesar 70,9% pada kriteria “Sedang”. Setelah dilaksanakan perbaikan pada tindakan pada siklus II, rata-rata hasil belajar semakin meningkat mencapai 81,4% pada kriteria tinggi. Dapat disimpulkan bahwa penerapan metode Take and Give dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas IV A Semester ganjil SD Nomor 2 Sempidi Kecamatan Mengwi Tahun Pelajaran 2016/2017.References
Agung, A.A. Gede. 1997. Metodelogi Penelitian Pendidikan .Singaraja: STKIP Singaraja
Bundu, Patta. (2006). Penilaian Keterampilan Proses dan Sikap Ilmiah dalam Pembelajaran Sains di SD. Jakarta : Depdiknas.
Dahar, Ratna Wilis. 1988. Teori-teori Belajar. Bandung: Erlangga.
Darmodjo dan Kaligis. 1992. Pendidikan IPA 2. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Darmojo, Hendro., Jenny R.E Kaligis. 1993. Pendidikan IPA 2. Jakarta: Depdikbud.
Dimyanti dan Moedjiono .1999.Strategi Belajar Mengajar. Jakarta. Depdikdud.
Hamalik. 2001 . Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Hanafiah, N. dan Suhana, C. 2009. Konsep Strategi Pembelajaran. Refika Aditama. Bandung.
Huda, Miftahul. 2013. Model-model Pengajaran dan Pembelajaran Isu-isu Metodis dan Paradigmatis. Yogyakarta : Pustaka Belajar.
Jaelani.2011. Teori Motivasi Belajar .Jakarta: Rajawali Press
Kurniasih Imas & Sani Berlin. 2015.Model Pembelajaran. Jogjakarta: Katapena.
Lie, Anita. 2007. Cooperative Learning. Jakarta : Grasindo
Mulyasa. 2009. Praktik Penelitian Kelas. Bandung : PT Remaja Rosdakarya
Nurkancana, Wayan, dan PPN Sunartana. 1990. Evaluasi Hasil Belajar. Surabaya: Usaha Nasional
Rustaman, Nuryani. 2011. Materi dan Pembelajaran IPA SD. Jakarta: Universitas Terbuka.
Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013, Yogyakarta : Ar- Ruzz Media.
Shoimin. 2014. 68. Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013, Yogyakarta : Ar-RuzzMedia.
Susanto, Ahmad, 2013. Teori Belajar Pembelajaran. Fajar Interpratama Mandiri. Jakarta: Kencana
Suyatno, Huda. 2009. Pembelajaran Inovatif. Sidoarjo: Masmedia Buana Pustaka.
Suyatno. 2009. Menjelajah Pembelajaran Inovatif. Jawa Timur : Masmedia Buana Pustaka
Tanindra, Tukiran dkk. 2015. .Model-Model Pembelajaran Inovatif dan Efektif. Bandung: Alfabeta.
Taufiq, Agus. 2010. Pendidikan Anak di SD. Jakarta: Universitas Terbuka.
Trianto. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Prestasi Pusat Karya
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with the Journal Ilmiah Sekolah Dasar agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)