Metode Role Playing dalam Peningkatkan Keterampilan Bercerita Pengalaman Jual Beli pada Siswa Sekolah Dasar

Authors

  • Reza Syehma Bahtiar Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
  • Diah Yovita Suryarini Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.23887/jisd.v3i1.15651

Keywords:

role playing, bercerita pengalama.

Abstract

Banyak guru mendominasi kegiatan pembelajaran sehingga siswa kurang terlibat partisipasinya dan kurang mendapatkan pengalaman yang bermakna. Selain dominasi guru, kurang variatifnya penyajian materi merupakan penyebab utama yang mengakibatkan siswa merasa jenuh dan tidak bersemangat dalam belajar sehingga siswa merasa kesulitan dalam mengerti, memahami dan menghafal konsep-konsep. Dengan pemahaman konsep yang cukup maka siswa akan mudah mengungkapkan pengalamannya tentang kegiatan-kegiatan sosial melalui sebuah cerita. Dari hal tersebut, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui prosedur penerapan metode Role Playing dalam meningkatkan keterampilan bercerita pengalaman kegiatan jual beli di pasar tradisional dan untuk mengetahui peningkatan keterampilan bercerita pengalaman kegiatan jual beli di pasar tradisional setelah diterapkan metode Role Playing. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, dan wawancara. Sedangkan analisis data dalam penelitian ini dilakukan secara deskriptif dengan menggunakan teknik analisis data model Miles and Huberman. Tahap analisis data tersebut mencakup data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification. Hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah meningkatnya keterampilan bercerita pengalaman kegiatan jual beli di pasar tradisional melalui metode role playing. Hasil lain yang diharapkan dari penelitian ini adalah terpublikasinya penelitian yang sudah dilaksanakan pada jurnal nasional ber ISSN serta kegiatan temu ilmiah tingkat nasional.

Author Biographies

Reza Syehma Bahtiar, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Dosen PGSD Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Diah Yovita Suryarini, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Dosen PGSD Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

References

Al-Lamri, Hamid, S. I., & Ichas, T. I. (2006). Pengembangan Pendidikan Nilai Dalam Pembelajaran Pengetahuan Sosial di Sekolah Dasar. Depdiknas Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Ketenagaan.

Ariwitari, N. M. R., Putra, M., & Kristiantari, M. R. (2014). Pengaruh metode pembelajaran role playing berbantuan media audio visual terhadap hasil belajar pkn kelas V SD gugus 1 Tampaksiring. Jurnal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha, 2(1). www.academia.edu/download/50374703/37-2247-1-SM.pdf

Dharmawan, D. W., Suarjana, I. M., & Wibawa, I. M. C. (2014). Pengaruh model pembelajaran role playing terhadap keterampilan berbicara bahasa Indonesia siswa kelas V. Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha, 2(1).

Haryadi, & Z. (1997). Peningkatan Keterampilan Berbahasa Indonesia. Depdikbud.

Mahaputra, I. G. D., Suarni, N. K., & Murda, I. N. (2016). Penerapan metode pembelajaran role playing untuk meningkatkan hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelas V semester ganjil sdn 4 Bungkulan tahun pelajaran 2016/2017. Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha, 3(3).

Martha, I. M. A., Meter, G., & Sujana, W. (2014). Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe role playing berbasis karakter berbantuan media audiovisual terhadap hasil belajar ips kelas V gugus 4 Kerobokan Kelod. Jurnal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha, 2(1), 1–10.

Munir, M., Fatiqin, A., & Kendi, I. (2017). Pengaruh penggunaan metode role playing terhadap minat belajar siswa kelas X pada materi virus di sma Azharyah Palembang. Florea : Jurnal Biologi Dan Pembelajarannya, 4(1), 36. https://doi.org/10.25273/florea.v4i1.1066

Sanjaya, W. (2006). Strategi Pembelajaran. Kencana Prenada Media.

Suhanadji. & Waspodo Tjipto Subroto. (2003). Pendidikan IPS. Insan Cendikia.

Syafi’ie, I. (1996). Terampil Berbahasa Indonesia I Petunjuk Guru Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Umum Kleas I. Balai Pustaka.

Tarigan, H. G. (1986). Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Angkasa.

Uno, H. B. (2009). Model Pembelajaran Menciptakan Proses Belajar Mengajar yang Kreatif dan Efektif. Bumi Aksara.

Wahab, A. A. (2009). Metode dan Model-Model Mengajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Alfabeta.

Widiantara, I. G., Parmiti, D. P., & Tastra, I. D. K. (2013). Pengaruh metode pembelajaran role plaing berbantuan media audio visual terhadap keterampilan berbicara pelajaran bahasa Indonesia siswa kelas V desa Penglatan. Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha, 1(1).

Wimpiadi, I. K., Suadnyana, I. N., & Suardika, I. W. R. (2013). Pengaruh penerapan model pembelajaran role playing terhadap keterampilan berbicara bahasa Indonesia Siswa kelas IV sdn 10 Pemecutan. MIMBAR PGSD Undiksha, 2(1). https://doi.org/10.23887/jjpgsd.v2i1.2963

Downloads

Published

2019-03-29

How to Cite

Bahtiar, R. S., & Suryarini, D. Y. (2019). Metode Role Playing dalam Peningkatkan Keterampilan Bercerita Pengalaman Jual Beli pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 3(1), 71–78. https://doi.org/10.23887/jisd.v3i1.15651