Metode Latihan Interval Training Intensif dan Ekstensif dengan Tingkat Daya Tahan Otot Terhadap Kemampuan Mendayung Canoe

Authors

  • Nadia Nurul Pramitha Universitas Pendidikan Indonesia
  • Tatang Muhtar Universitas Pendidikan Indonesia
  • Dewi Susilawati Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23887/jiku.v10i2.51530

Keywords:

Kata kunci: Daya Tahan Otot, Dayung, Canoe, Latihan Interval, Intensif, Ekstensif

Abstract

Seorang pemain dengan daya tahan yang baik akan mempunyai pemulihan yang singkat setelah melakukan gerakan dengan cepat dan tenaga yang intensif. Tingkat kesulitan dayung kano lebih tinggi dari kayak karena atlet kano harus dalam posisi berlutut sehingga pusat massa tubuh (pbm) atau pusat gravitasi (cg) tubuh lebih tinggi dari posisi duduk. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis metode latihan interval training terhadap peningkatan kemampuan dayung canoe atlet Kabupaten Sumedang. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode eksperimen dengan desain factorial 2x2, dalam penelitian ini digunakan sampel sebanyak 12 yang merupakan atlet dayung. Teknik analisis data menggunakan analisis kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh metode latihan interval training terhadap peningkatan kemampuan dayung canoe atlet. Terdapat interaksi interaksi anatara metode latihan interval training dengan tingkat daya tahan otot terhadap peningkatan kemampuan dayung canoe. Metode latihan interval training intensif lebih baik digunakan dari pada ekstensif dalam meingkatkan kemampuan dayung canoe atlet pada kelomopok daya tahan otot tinggi. Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara metode Latihan interval training intensif dan ekstensif dalam meningkatkan kemampuan dayung canoe atlet pada kelompok daya tahan otot rendah.

References

Abduh, I., Kamarudin, & Liloi, D. K. (2020). Level aktivitas fisik dan status gizi siswa SMA pada masa pandemic covid-19 (studi pada siswa SMANOR Tadulako Kota Palu). GHDZA: Jurnal Gizi Dan Kesehatan, 4(2), 226–236. https://doi.org/https://doi.org/10.22487/ghidza.v4i2.173.

Aguss, R. M., & Fahrizqi, E. B. (2020). Analisis Tingkat Kepercayaan Diri Saat Bertanding Atlet Pencak Silat Perguruan Satria Sejati. Multilateral Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 19(2), 164. https://doi.org/10.20527/multilateral.v19i2.9117.

Anggriawan, N. (2015). Peran Fisiologi Olahraga Dalam Menunjang Prestasi. Jurnal Olahraga Prestasi, 11(2), 114694. https://doi.org/10.21831/jorpres.v11i2.5724.

Atiq, A., & Selamet Budiyanto, K. (2020). Analisis Latihan Keterampilan Teknik Dasar Sepak Bola Untuk Atlet Pemula. Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 4(1), 15–22. https://doi.org/10.31539/jpjo.v4i1.1482.

Bangun, S. Y. (2019). Peran Pelatih Olahraga Ekstrakurikuler Dalam Mengembangkan Bakat Dan Minat Olahraga Pada Peserta Didik. Jurnal Prestasi, 2(4), 29. https://doi.org/10.24114/jp.v2i4.11913.

Black, G. M., Gabbett, T. J., Johnston, R. D., Cole, M. H., Naughton, G., Dawson, B., Black, G. M., Gabbett, T. J., Johnston, R. D., Cole, M. H., Black, G. M., Gabbett, T. J., Johnston, R. D., Cole, M. H., Naughton, G., Dawson, B., Black, G. M., Gabbett, T. J., Johnston, R. D., & Cole, M. H. (2018). Physical fitness and peak running periods during female Australian football match-play. Science and Medicine in Football, 1–6. https://doi.org/10.1080/24733938.2018.1426103.

Dwi pradipta, G. (2017). Strategi Peningkatan Keterampilan Gerak untuk Anak Usia Dini Taman Kanak-Kanak B. Jendela Olahraga, 2(1), 140–147. https://doi.org/10.26877/jo.v2i1.1292.

Festiawan, R., Suharjana, & Priyambada, G. (2020). High-intensity interval training dan fartlek training: Pengaruhnya terhadap tingkat VO2 Max. Jurnal Keolahragaan, 8(1), 9–20. https://doi.org/10.21831/jk.v8i1.31076.

Herlan, H., & Komarudin, K. (2020). Pengaruh metode latihan high-intensity interval training (Tabata) terhadap peningkatan VO2Max pelari jarak jauh. Jurnal Kepelatihan Olahraga, 12(1), 11–17. https://doi.org/10.17509/jko-upi.v12i1.24008.

Hidayat, A. (2017). Peningkatan Aktivitas Gerak Lokomotor, Nonlokomotor Dan Manipulatif Menggunakan Model Permainan Pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 2(2), 21. https://doi.org/10.17509/jpjo.v2i2.8175.

Indrayana, B., & Sadikin, A. (2020). Penerapan E-Learning Di Era Revolusi Industri 4.0 Untuk Menekan Penyebaran Covid-19. Indonesian Journal of Sport Science and Coaching, 2(1), 46–55. https://doi.org/10.22437/ijssc.v2i1.9847.

Ishitsuka, K., Yamamoto-Hanada, K., Ayabe, T., Mezawa, H., Konishi, M., Saito-Abe, M., Ohya, Y., Kawamoto, T., Kishi, R., Yaegashi, N., Hashimoto, K., Mori, C., Ito, S., Yamagata, Z., Inadera, H., Kamijima, M., Nakayama, T., Iso, H., Shima, M., … Katoh, T. (2019). Risky Health Behaviors of Teenage Mothers and Infant Outcomes in the Japan Environment and Children’s Study: A Nationwide Cohort Study. Journal of Pediatric and Adolescent Gynecology, 32(2), 146–152. https://doi.org/10.1016/j.jpag.2018.10.009.

Mubarok, M. Z., & Kharisma, Y. (2021). Perbandingan Metode Latihan Interval Ekstensif dan Intensif Terhadap Peningkatan Daya Tahan Aerobik. Physical Activity Journal (PAJU), 3(1), 77–90. https://doi.org/10.20884/1.paju.2021.3.1.4813.

Prabowo, E. M., Mintarto, E., & Nurkholis, N. (2022). Variasi dan Kombinasi Permainan Gerak Dasar Atletik Lompat dalam Pembelajaran PJOK Siswa Sekolah Dasar. Discourse of Physical Education, 1(1), 1–13. https://doi.org/10.36312/dpe.v1i1.604.

Pratama, R. S., Hidayah, T., & Haryono, S. (2019). Konservasi Budaya Berprestasi Melalui Olahraga Petanque Pada Siswa Sekolah Dasar Se Kabupaten Purbalingga. Journal of Sport Coaching and Physical Education, 3(1), 30–35. https://doi.org/10.15294/jscpe.v3i1.31910.

Putra, M. F. P., & Ita, S. (2019). Gambaran kapasitas fisik atlet Papua: Kajian menuju PON XX Papua. Jurnal Keolahragaan, 7(2), 135–145. https://doi.org/10.21831/jk.v7i2.26967.

Suhdy, M. (2018). Pengaruh Metode Latihan Interval Intensif dan Interval Ekstensif terhadap Peningkatan VO2 Max. Gelanggang Olahraga: Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 1(2), 1–10. https://doi.org/10.31539/jpjo.v1i2.130.

Szucs, L. E., Harper, C. R., Andrzejewski, J., Barrios, L. C., Robin, L., & Hunt, P. (2022). Overwhelming Support for Sexual Health Education in U.S. Schools: A Meta-Analysis of 23 Surveys Conducted Between 2000 and 2016. Journal of Adolescent Health, 70(4), 598–606. https://doi.org/10.1016/j.jadohealth.2021.05.016.

Wahyudi, A. N. (2018). Pengaruh Latihan High Intensity Interval Training (Hiit) dan Circuit Training Terhadap Kecepatan, Kelincahan, dan Power Otot Tungkai. JSES: Journal of Sport and Exercise Science, 1(2), 47–56. https://doi.org/10.26740/jses.v1n2.p47-56.

Downloads

Published

2022-09-15

How to Cite

Nurul Pramitha, N., Tatang Muhtar, & Dewi Susilawati. (2022). Metode Latihan Interval Training Intensif dan Ekstensif dengan Tingkat Daya Tahan Otot Terhadap Kemampuan Mendayung Canoe. Jurnal Ilmu Keolahragaan Undiksha, 10(2), 122–127. https://doi.org/10.23887/jiku.v10i2.51530

Issue

Section

Articles