PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SEPAKBOLA PASSING

Penulis

  • I Made Oka Suantara

DOI:

https://doi.org/10.23887/jjp.v1i3.1349

Abstrak

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar passing (kaki bagian dalam dan luar) sepakbola melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas XI PIB SMA Negeri 1 Amlapura. Penelitian ini tergolong penelitian tindakan kelas yang pelaksanaanya dalam  dua siklus yaitu tahap rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, evaluasi/observasi, refleksi. Subyek penelitian berjumlah 32 siswa terdiri dari 15 siswa putra dan 17 siswa putri. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Hasil analisis data untuk aktivitas belajar passing sepakbola pada observasi awal 6,4 (Cukup Aktif), dan pada siklus I meningkat sebesar 6,87 ( Cukup Aktif), kemudian pada siklus II meningkat sebesar 7,65 (Aktif), dari observasi awal ke siklus I  meningkat 0,47 dan dari siklus I ke siklus II meningkat sebesar 1,78. Sedangkan persentase hasil belajar passing sepakbola dari observasi awal sebesar 50% (Sangat Kurang Baik), dan pada siklus I 56,25% (Cukup Baik), kemudian pada siklus II 100% (Sangat Baik). Berdasarkan analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar siswa meningkat melalui Implementasi model pembelajaran kooperatif STAD pada siswa kelas XI PIB SMA Negeri 1 Amlapura tahun pelajaran 2012/2013. Disarankan kepada guru penjasorkes untuk menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD, karena terbukti efektif untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar.

Abstract: This study aims to improve the activity and the results of learning passing football (foot in and foot out) through the application of cooperative learning model types student teams achievement division (STAD) XI PIB graders SMAN 1 Amlapura. This study classified classroom action research. It’s application in the two cycles of the stage action planning, action, evaluation/observation, reflection. The subject of the study totaled 32 students comprising 15 boy and 17 girls students. Data were analyzed using descriptive statistics. The results of data analysis  for learning activities passing the football at the beginning of observation 6,4 (moderately active), and in the first cycle increased by 6,87 (moderately active), then the second cycle increased by 7,65 (active). From preliminary observation to cycle I increased 0,47 and from cycle II increased by 1,78. While the percentage of passing football learning outcomes from initial observation of 50% (very poor), and in cycle I 56,25% (pretty good) then in cycle II 100% (very good). Based on data analysis and discussion, it can be concluded that the activity and improved st udent learning outcomes through the application of cooperative learning model STAD graders XI PIB SMAN 1 Amlapura school year 2012/2013. Penjasorkes suggested to teachers to use cooperative learning model STAD type, because it works to improve the activity and student learning outcomes.

Kata-kata Kunci: STAD, aktivitas, hasil belajar, passing sepakbola.


Diterbitkan

2013-08-22

Terbitan

Bagian

Articles