Persepsi Wisatawan Terhadap Objek Daya Tarik Wisata Tenganan Pegringsingan, Kabupaten Karangasem

Penulis

  • Ni Luh Apriani Prodi Pendidikan Ekonomi Jurusan Ekonomi dan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha
  • Naswan Suharsono Prodi Pendidikan Ekonomi Jurusan Ekonomi dan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha
  • Lulup Endah Tripalupi Prodi Pendidikan Ekonomi Jurusan Ekonomi dan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha

DOI:

https://doi.org/10.23887/jjpe.v12i1.22930

Kata Kunci:

Tenganan Pegringsingan tourist attraction, tourists, perception

Abstrak

The purpose of this study was to determine the tourist’s perceptions about Tenganan Pegringsingan tourist attraction. This type of research is a qualitative descriptive study. The population of the study is tourists visiting Tenganan Pegringsingan with an infinite number and 100 respondents were taken using incidental sampling techniques. Data were collected using a questionnaire and analyzed with descriptive analysis techniques. The results showed that tourists' perceptions of Tenganan Pegringsingan tourist attraction in terms of the dimensions of attractions, amenities and accessibility were very amenable. That means Tenganan Pegringsingan tourist attraction has a unique nature, tradition and culture. The existence of a tracking tour, a friendly community, a safe tourist attraction environment, no entrance fee (there are donations that can contribute voluntarily), supporting facilities are available and have an easy access to Tenganan Pegringsingan tourist attraction

Referensi

Abdulhaji, S. & I. S. H. Y. (2016). Pengaruh Atraksi, Aksesibilitas, dan Fasilitas Terhadap Citra Objek Wisata Danau Tolire Besar di Kota Ternate. Jurnal Penelitian Humano, 7 (2): 134–148.

Abdullah, T. (2017). Penilaian Wisatawan akan Atribut Pariwisata di Kota Batu. THE Journal : Tourism and Hospitality Essentials Journal, 7 (2): 1–18 . https://doi.org/10.17509/thej.v7i2.9015

Anggela, M. M., Karini, N. M. O , & Wijaya, N. M. S. 2017. Persepsi dan Motivasi Wisatawan yang Berkunjung ke Daya Tarik Wisata Jembong Di Kabupaten Buleleng. Jurnal IPTA, 5(2): 76–91 https://doi.org/10.24843/ipta.2017.v05.i02.p01

Anggraeni, D. (2013). Persepsi Wisatawan terhadap Variasi Objek Wisata di Pantai Glagah Kulonprogo. Bumi Indonesia, 2 (4): 1– 8

Desa Tenganan. (2019). Data Kunjungan Wisatawan Objek Wisata Tenganan. Tenganan, Manggis, Karangasem.

Devy, H. A. (2017). Pengembangan Obyek dan Daya Tarik Wisata Alam Sebagai Daerah Tujuan Wisata di Kabupaten Karanganyar. Jurnal Sosiologi DILEMA, 32(1): 34–44.

Fajri, K., & Riyanto E.S, N. (2016). Strategi Pengembangan Destinasi Pariwisata Kota Bandung dalam Meningkatkan Tingkat Kunjungan Wisatawan Asal Malaysia. Tourism Scientific Journal, 1 (2): 167–183. https://doi.org/10.32659/tsj.v1i2.9

Fentri, D. M. (2017). Persepsi Pengunjung terhadap Daya Tarik Taman Wisata Alam Hutan Rimbo Tujuh Danau di Desa Wisata Buluh Cina Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar Riau. Jom Fisip, 4 (2): 1–11.

Holloway, J. Cristopher, Humphreys, Claire dan Davidson, R. (2009). The Business of Tourism (8th Edition). ENGLAND: Pearson Education Limited.

Irianto, A. (2004). Statistik Konsep Dasar dan Aplikasinya. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Keliwar, S., & Nurcahyo, A. (2015). Jurnal Manajemen Resort dan Leisure Vol. 12, No. 2, Oktober 2015 Motivasi Dan Persepsi Pengunjung terhadap Obyek Wisata Desa Budaya Pampang di Samarinda. Jurnal Manajemen Resort, 12 (2): 10–27.

Nisa, K., Fauzi, H., & Abrani. (2014). Persepsi Wisata dan Masyarakat Terhadap Wisata Alam di Areal Hutan Pendidikan UNLAM MANDIANGIN, Kalimantan Selatan. Jurnal Hutan Tropis, 2 (2): 119–126

Noor, J. (2011). Metodologi Penelitian : Skripsi, Tesis, Disertasi, dan Karya Ilmiah. (Edisi Pert). Jakarta: Kencana Prenada media Group.

Nugroho, F. G. (2016). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Menurunnya Jumlah Pengunjung di Obyek Wisata Air Bojongsari (Owabong). 5 (4): 366– 379.

Utama, I. G. B. R. (2017). Pemasaran Pariwisata. Yogyakarta: ANDI.

Rakhmat, J. (2013). Psikologi Komunikasi. Edisi Revisi. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sayangbatti, D. P. (2013). Motivasi dan Persepsi Wisatawan Tentang Daya Tarik Destinasi Terhadap Minat Kunjungan Kembali di Kota Wisata Batu. 5 (2): 126–136. https://doi.org/10.22146/jnp.6372

Suarnayasa, K., & Haris, I. A. (2019). Persepsi Wisatawan terhadap Keberadaan Objek Wisata Air Terjun di Dusun Jembong. Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha, 9 (2): 473–483. https://doi.org/10.23887/jjpe.v9i2.20132

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suwena, I Ketut & Widyatama, I. G. N. (2017). Pengetahuan Dasar Ilmu Pariwisata. Denpasar: Pustaka Larasan.

Wardiyanta. (2010). Metode Penelitian Pariwisata (Edisi 2). Yogyakarta: ANDI.

Wilopo, Khusnul Khotimah & Hakim, L. (2017). Strategi Pengembangan Destinasi Pariwisata Budaya (Studi Kasus pada Kawasan Situs Trowulan sebagai Pariwisata Budaya Unggulan di Kabupaten Mojokerto). Jurnal Administrasi Bisnis S1 Universitas Brawijaya, 42 (1): 56–65.

Witarsana, I. K. (2017). Motivasi dan Persepsi Wisatawan Mancanegara Berwisata Alam Trekking Mountain Di Taman Wisata Alam Gunung Batur Bukit Payang. 5 (1): 13–19.

Unduhan

Diterbitkan

2020-06-30

Terbitan

Vol 12 No 1 (2020)

Bagian

Articles