Studi Komparasi Bangunan Terdampak Bencana Banjir di Kecamatan Cengkareng, Grogol dan Kebon Jeruk Menggunakan Quantum GIS
Main Article Content
Abstract
Bencana banjir seolah – olah sudah menjadi kegiatan rutin yang terus melanda Provinsi DKI Jakarta. Bencana banjir sangat mengganggu aktivitas warga karena lumpuhnya bangunan – bangunan perumahan dan perkantoran yang dipakai maupun infrastruktur penunjang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran secara kuantitatif total bangunan dari berbagai fungsi bangunan terdampak banjir di Kecamatan Cengkareng, Grogol dan Kebon Jeruk. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan menampilkan secara spasial jumlah gedung yang terendam banjir di kecamatan terpilih kemudian membandingkannya. Hasil analisis tersebut memperlihatkan bahwa daerah dengan jumlah bangunan yang terdampak banjir terbanyak adalah Kecamatan Cengkareng. Kondisi ini dapat dijadikan pedoman bagi masyarakat luas dalam mitigasi bencana banjir di masa yang akan datang.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Aziza, S. N., Somantri, L., & Setiawan, I. (2021). Analisis Pemetaan Tingkat Rawan Banjir di Kecamatan Bontang Barat Kota Bontang Berbasis Sistem Informasi Geografis. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 9(2), 109–120. https://doi.org/10.23887/jjpg.v9i2.35173
Algafari & Surur, F. (2021). Strategi Penanganan Banjir di Kelurahan Katimbang Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 9(2), 68–81. https://doi.org/10.23887/jjpg.v9i2.32746
Findayani, A. (2018). Kesiapsiagaan Masyarakat dalam Penanggulangan Banjir di Kota Semarang. Jurnal Geografi : Media Informasi Pengembangan Dan Profesi Kegeografian, 12(1), 102–114.
Harsoyo, B. (2013). Mengulas Penyebab Banjir Di Wilayah DKI Jakarta Dari Sudut Pandang Geologi, Geomorfologi, dan Morfometri Sungai. Jurnal Sains & Teknologi Modifikasi Cuaca, 14(1), 37–43. https://doi.org/10.29122/JSTMC.V14I1.2680
Marfai, M. A. (2012). Identifikasi Dampak Banjir Genangan Terhadap Lingkungan Permukiman Di Kecamatan Pademangan Jakarta Utara. Jurnal Bumi Indonesia, 1(1), 1–10.
Nursaniah, C., Qadri, L., & Tripa, R. (2016). Material dan Konstruksi Hijau untuk Mitigasi Banjir pada Permukiman Rawa Tripa. Seminar Nasional Sains Dan Teknologi Lingkungan II.
Rasmana Putra, D., & Muh Aris Marfai, R. (2012). Identifikasi Dampak Banjir Genangan (Rob) Terhadap Lingkungan Permukiman Di Kecamatan Pademangan Jakarta Utara. Jurnal Bumi Indonesia, 1(1), 76112.
Santoso, D. H. (2019). Penanggulangan Bencana Banjir Berdasarkan Tingkat Kerentanan dengan Metode Ecodrainage Pada Ekosistem Karst di Dukuh Tungu, Desa Girimulyo, Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunungkidul, DIY. Jurnal Geografi : Media Informasi Pengembangan Dan Profesi Kegeografian, 16(1), 7–15. https://doi.org/10.15294/JG.V16I1.17136
Ula, N. M., Sriartha, I P., & Citra, I P. A. (2020). Kesiapsiagaan Masyarakat Terhadap Bencana Banjir Di Desa Pancasari Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 7(3), 103–112. https://doi.org/10.23887/jjpg.v7i3.21508
Yudistira, S. D., Atmaja, D. M., & Putra, I W. E. K. (2017). Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Banjir Di Desa Penyabangan Kecamatan Gerokgak Kabupaten Buleleng. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 5(1). https://doi.org/10.23887/jjpg.v5i1.20657