IDENTIFIKASI BUMBU KHAS TRADISIONAL BALI PADA DESA BALI AGA DI KABUPATEN BULELENG

Authors

  • Komang Mega Putri Universitas Pendidikan Ganesha
  • Luh Masdarini Universitas Pendidikan Ganesha
  • Risa Panti Ariani Universitas Pendidikan Ganesha

DOI:

https://doi.org/10.23887/jppkk.v12i1.32577

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskrisikan bumbu tradisional Bali pada Desa Bali Aga di Kabupaten Buleleng bumbu-bumbu yang digunakan pada makanan khas dan makanan sehari-hari. Jenis penelitian ini yaitu deskriftif dan berlokasi pada Desa Bali Aga Di Kabupaten Buleleng. Teknik Pemilihin informan yaitu  (1) Pusposive Sampling dan (2) Random Sampling. Teknik pengumpulan data dengan metode (1) observasi dan (2) wawancara, sedangkan instrument penelitian yang digunakan yaitu  (1)  lembar observasi dan (2) panduan wawancara. Analisis data menggunakan teknik deskriftif kualitatuf. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa bumbu tradisional pada Desa Bali Aga di Kabupaten Buleleng yaitu dari Base gede/wayah, base selem, base bawang jahe, base colok, base manis, sambal mba, sambal nyuh ,basan ketekan (wewalungan), basan ketekan (isin bet/alas), base pengenep, base uyah sere tabia, base sune cekuh ,  base pelalah, base kables, base plecing, base serosop, base kela,  dan base nyangluh.

 

Kata-kata kunci: identififkasi, Bumbu Tradisional, Bali Aga

 

The purpose of this research was to describe the traditional Balinese seasoning in Bali Aga village in Buleleng regency. The seasoning used in Bali Aga village used in special foods and regular foods. The type of this research is descriptive and was carried out in Bali Aga village in Buleleng regency. The techniques used in selecting the informants are (1) Puspusive samples and (2) Random samples. The data collection techniques are used (1) observation and (2) interviews. The research instruments used are (1) observation sheets and (2) interview guides. In analyzing the data, this research was using qualitative descriptive techniques. The results showed that the traditional seasoning that used in Bali Aga village in Buleleng regency were Base gede/wayah, base selem, base bawang jahe, base colok, base manis, sambal mba, sambal nyuh, pasan ketekan (wewalungan), base tetekan (isinbet/alas), base pengenep, base uyah sereh tabia, base sune cekuh, base pelalah, base kables, base plecing, base serosop, base kela dan base nyengluh.

Keywords: Identification, Traditional seasoning, Bali Aga


Daftar pustaka

 

Margono, S. (2009). Metodologi Penelitian Pendidikan Komponen MKDK. Jakarta : PT Rineka Cipta.

Morrissan.2014 Metode Penelitian Survey. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group,

Nazir. 1988. (online).( http:l/merlitafutrianaO.blogspot.com/p/wawancara.html, diakses 14 Agustus 2019)

Remen, I Ketut. 1987. 0/ah-0/ahan Paebatan Bali. Dcnpasar: Banjar Sila Danna Nyuhgading Mengwitani

Sukerti, Ni Wayan, dkk. 2016. Reinventarisasi Makanan Tradisional Buleleng Sebagai Upaya Pelestarian Seni Kuliner Bali. Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora. 5(1):

Trianto. (2011). Panduan Lengkap Penelitian Tindakan Kelas.Jakarta: Prestasi Putakarya

Velyniawati, Putu, dkk. 2015: Tingkat Peneriman Wisatawan Asing Terhadap Makanan Tradisional Bali. Jurnal Ilmu Gizi. 6(1): 58-65

Author Biography

Komang Mega Putri, Universitas Pendidikan Ganesha

Pendidikan Kesejahteraan Keluarga

Downloads

Published

2021-03-30

Issue

Section

Articles