Pengembangan Modul Tata Rias Fantasi Di SMK Negeri 2 Singaraja

Authors

  • desi gusti yani mahasiswa
  • I Gede Sudirtha
  • Ni Ketut Widiartini

Keywords:

pengembangan, Modul, Tata Rias Fantasi, model ADDIE

Abstract

Abstrak

Kajian ini dilaksanakan guna mengetahui 1) Langkah-langkah pembuatan modul tata rias fantasi dan untuk mengetahui 2) Kelayakan pengembangan modul tata rias fantasi yang diamati dari kelayakan oleh ahli media dan ahli isi materi. Studi ini merupakan jenis pengembangan atau Research and Development (R&D) bermodelkan ADDIE dengan lima tahapan diantaranya analisis (analysis), perancangan (design), pengembangan (development), implementasi (implementation), dan evaluasi (evaluation). Metode penghimpunan data yang dipakai yakni metode observasi, wawancara, dan angket. Subyek pada studi ini yaitu 2 orang ahli materi dan 2 orang ahli media, serta 6 siswa kelas XII tata kecantikan SMK Negeri 2 Singaraja yang sudah ikut serta pada pembelajaran tata rias fantasi untuk uji kelompok kecil. Teknik analisa data mempergunakan metode kualitatif dan kuantitatif. Hasil studi memperoleh temuan bahwa 1) Langkah pembuatan modul Tata Rias Fantasi melewati tahap: analisis kebutuhan bahan ajar, perancangan draft modul, pengembangan modul, implementasi uji coba kelayakan modul oleh ahli isi materi dan ahli media, evaluasi uji coba kelayakan modul lewat uji kelompok kecil sejumlah 6 orang siswa. 2) Kelayakan modul tata rias fantasi mendapatkan hasil uji validasi ahli media dengan persentase rerata 99,6% selanjutnya hasil uji validasi ahli materi mendapatkan persentase rerata 85,2% sehingga modul dinyatakan layak serta tidak membutuhkan revisi. Hasil persentase rata-rata respons subjek sasaran yakni 93,20% sehingga modul dinyatakan sangat baik tanpa revisi.

References

Arsyad, A. (2011). Media Pembelajaran. PT Raa Grafindo Persada.

Daryanto. (2013). Menyusun Modul Bahan Ajar Untuk Persiapan Guru Dalam Mengajar. PT Gava Media.

Gregory, R. . (2000). Psychological Testing: History, Principles, and Applications. Allyn and Bacon.

Mulyatiningsih. (2016). Pengembangan Model Pembelajaran. http://staffnew.uny.ac.id/upload/131808329/pengabdian/7cpengembangan-model-pembelajaran.pdf

Pribadi, B. (2016). Model Desain Sistem Pembelajaran. Dian Rakyat.

Regina Apriliyandy, S. (2020). Pengembangan Modul Pembelajaran Tata Rias Pengantin Barat Di Program Studi Pendidikan Tata Rias. Jurnal Tata Rias, 10(1), 13–25. https://doi.org/10.21009/10.1.2.2009

Richey, R. C., & Klein, J. D. (2007). Design and Development Research Methods, Strategies, and Issues. Lawrence Erlbaum Associates.

Setiadi, G., & Nurma Yuwita. (2020). Pengembangan Modul Mata Kuliah Bahasa Indonesia Menggunakan Model Addie Bagi Mahasiswa Iai Sunan Kalijogo Malang. Akademika : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 2(2), 200–217. https://doi.org/10.51339/akad.v2i2.207

Sholihah, S. H. (2019). Pengembangan Modul Tata Rias Pengantin Kabupaten Semarang Putri [UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG]. http://lib.unnes.ac.id/37829/1/5402415024.pdf

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). CV Alfabeta.

Tegeh, M. dkk. (2014). Model Penelitian Pengembangan. Graha Ilmu.

Tim Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya. (2001). Modul Merias Karakter Fantasi. Universitas Negeri Surabaya.

Downloads

Published

2023-03-31

Issue

Section

Articles