Pengembangan busana modest fashion menggunakan kain tenun tenun endek motif singa ambara raja

Authors

  • Nazira Irsyada Faiz Universitas pendidikan Ganesha
  • Mayuni Ni Putu Agus
  • Sudirtha I Gede

Keywords:

Pengembangan Busana, Modest Fashion, Kain Tenun Endek

Abstract

Abstrak

Tujuan riset ini ialah: 1) Mengkaji proses pengembangan busana modest fashion menggunakan kain tenun endek  motif  Singa Ambara Raja. 2) Mengetahui hasil akhir pengembangan busana modest fashion menggunakan kain tenun endek motif Singa Ambara Raja. Metodologi penelitian menggunakan pendekatan penelitian pengembangan yaitu model pengembangan PPE. Kuesioner dan metode survei lainnya digunakan untuk mengumpulkan data, yang kemudian diperiksa secara kualitatif serta kuantitatif. Hasil riset yang menunjukan bahwa proses development busana modest fashion menggunakan kain tenun endek motif Singa Ambara Raja  meliputi tiga tahap. Mengumpulkan dan mengevaluasi teori mode sederhana, membuat papan suasana hati, membuat sketsa ide, menilai desain, memilih tampilan model, mengumpulkan pengukuran, mengembangkan pola pakaian, memilih peralatan dan bahan adalah bagian dari fase perencanaan. Pada fase produksi, rencana dimasukkan ke dalam tindakan. Hasil pengujian barang modest fashion apparel dievaluasi berdasarkan pendapat dua ahli fashion. Dengan skor akhir 97,5% dari penaksir busana pertama dan skor 98,5% dari penaksir kedua, kain tenun endek motif Singa Ambara Raja yang digunakan dalam uji coba produk pengembangan busana modest fashion memiliki hasil rata-rata 98,125%. Hal ini menunjukkan betapa berharganya upaya yang dilakukan untuk mengembangkan pakaian busana sederhana dari kain tenun endek dengan pola Singa Ambara Raja, tetapi juga pentingnya memperhatikan saran dari pendapat profesional agar desain dapat dipraktikkan.

 

 

References

Ariani, N. M. 2019. Pengembangan Kain Endek Sebagai Produk Penunjang Pariwisata Budaya Di Bali. Jurnal Ilmiah Hospitality Management, Volume 9.Nomer 2. Halaman.146–159.

Fadil, Nadia. 2015. Modest fashion: styling bodies, mediating faith Material Religion, Volume 11. Nomer 2.Halaman 269–270.

Haryawati, I. L. A., dkk. 2019. Pembuatan Busana Fantasi Dengan Sumber Ide Dramatari Calonarang. Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Universitas Pendidikan Ganesha.Volume 10.Nomer 3, Halaman 167.

Islami, S. N. 2020. Pengolahan Limbah Sisa Produksi.Volume 7. Nomer 2. Hal 3495–3501.

Kevin, K., dkk. 2019. Klasifikasi Kain Tenun Berdasarkan Tekstur & Warna Dengan Metode K-Nn. Journal of Computer Science and Information Systems, Volume.3 No.2.Hal.85.

Miles,M.B. dkk .2014. Qualitative Data Analysis, A Methods Sourcebook, Edition 3. USA: Sage Publications.

Reina, Lewis. 2014. Modest Fashion: Styling Bodies, Mediating Faith. London: I. B. Tauris & Co. Ltd.

Reina, Lewis. 2015. Uncovering modesty: Dejabis and dewigies expanding the parameters of the modest fashion blogosphere Fashion Theory London: I. B. Tauris & Co. Ltd

Rosenberg, T. 2019. Wrapped in Meaning: Modest Fashion as Feminist Strategy. NORA - Nordic Journal of Feminist and Gender Research. Vol 27 No 4, Hal. 285–289.

Sugiyono. 2010.Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2019.Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suryani., dkk. 2022. "Perkembangan Kain Tenun Endek Kolok Di Desa Bengkala". Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Universitas Pendidikan Ganesha Nomer.13.Halaman.56–65

Syarifa, R. A. dkk. 2019. Pengaplikasian Material Sisik Ikan Nila Sebagai Embellishment Pada Busana Modest Wear. Jurnal E-Proceeding of Art & Design, Volume 6.Nomer 3.Hal 4140–4150.

Yumastuti. 2003. Persepsi Karyawati AKS Tarakanita Yogyakarta terhadap Pemilihan Busana Kerja dari Bahan Jumputan. Yogyakarta: Skripta Volume 1 No.1.

Downloads

Published

2023-11-30