Identifikasi Tradisi Megibung Pada Piodalan Dewa Yadnya Di Desa Besakih Dan Pengenalannya Melalui Media Youtube

Authors

  • Ni Ketut Susilawati Universitas Pendidikan Ganesha
  • Cokorda Istri Raka Marsiti Universitas Pendidikan Ganesha
  • Damiati Damiati Universitas Pendidikan Ganesha

DOI:

https://doi.org/10.23887/jk.v1i1.32828

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mendeskripsikan serangkaian tradisi megibung mulai dari tahap persiapan, pengolahan hidangan, penyajian hidangan dan pelaksanaan megibung Di Desa Besakih, (2) memperkenalkan tradisi megibung di Desa Besakih melalui youtube. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi,  wawancara, dan  dokumentasi. Instrumen penelitian mengunakan lembar observasi dan pedoman wawancara. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) Tradisi megibung di Desa Besakih terdiri dari tahap persiapan, pengolahan hidangan, penyajian hidangan dan pelaksanaan megibung yang dilaksanakan dengan asas kekeluargaan dan gotong royong. Tahap persiapan meliputi persiapan bahan dan alat. Tahap pengolahan merupakan proses mengolah bahan makanan menjadi hidangan megibung. Hidangan yang disajikan terdiri dari nasi, olahan lawar yang meliputi lawar gecok, anyang, lawar belimbing, lawar jeruk dan lawar nangka, sate gede serta kuah trengtengan. Tahap penyajian terdiri dari gibungan yang diletakkan ditengah sele serta olahan lawar diletakkan disisi kanan dan kiri gibungan. Tahap pelaksanaan megibung, peserta duduk melingkar dengan etika tangan kanan mengadap ke gibungan dan berkhirnya acara setelah semua makanan selesai dinikmati. (2) Pengenalan tradisi megibung di Desa Besakih melaui youtube yaitu mendokumentasikan serangkaian acara megibung dengan menampilkan realita yang ada. Penggunaan teknologi menjadi fokus utama media pengenalan yaitu youtube popular  youtube untuk mengunggah video via online, sehingga dapat memberikan dampak edukasi dan pengetahuan bagi masyarakat mengenai tradisi megibung yang perlu dijaga dan dilestarikan.

 

Kata Kunci: identifikasi, tradisi megibung, youtube.

 

This study aimed to: (1) describe a series of megibung traditions, starting from its preparations, its process, its presentation and its implementation in Besakih Village and (2) introducing the megibung tradition in Besakih Village through online media. This study type was a qualitative descriptive study. The data collection were conducted through observation,  interviews, and documention,  using observation sheet and interview guidelines. Data analysis were done through qualitative descriptive analysis techniques. There were several results obtained. First, megibung tradition in Besakih Village consisted of the preparation, processing, presentation and implementation was carried out with the principles of kinship and mutual cooperation. The preparation stage of “megibung” included the preparation of materials and tools. The processing stage or “mebat” was the process of processing food ingredients. The dishes served in that processing stage consisted of rice, five kinds of lawar (lawar gecok, lawar anyang, lawar belimbing, lawar jeruk  and lawar nangka), satay gede, and trengtengan soup. The presentation stage consisted of  “gibungan” which was placed in the middle of a group of people and kinds of “lawar” which were placed on the right and left sides of the “gibungan”. In the implementation stage, the participants sitting in a circle with right hand etiquette looking at the crowd. Megibung ended after all the food had been enjoyed. Second, the of megibung tradition in Besakih Village was conducted through online media by documenting a series of megibung. The documentation video was uploaded through YouTube, so that it could help  spread new knowledge for many people.

 

Keywords: identification, megibung  tradition, youtube.

Author Biography

Ni Ketut Susilawati, Universitas Pendidikan Ganesha

Pendidikan Kesejahteraan Keluarga

References

Agung, A.A. Gede. 2014. Metodologi Penelitian Pendidikan. Undiksha: Aditya Media Publishing.

Aprianta E.B, Gita (2013). Fungsi Youtube Sebagai Media Literasi Budaya Bagi Generasi Muda. THE MESSENGER. 5(1): 16-30.

Dinas Kebudayaan Kabuptem Karangasem. 2018. Megibung Tradisi Makan Bersama.

Herdiansyah, Haris. 2010. Metodologo Penelitian Kualitatif. Jakarta: Salemba Humanika.https://id.wikipedia.org/wiki/Megibung. html. Diakses Pada 24 Mei 2019.

Jibonk, D. (2013). Megibung: Budaya saling menghargai. [Offline] Tersedia http://jibonkrocksite.blogspot.com/search?q=megibung. html. Diakses Pada 24 Mei 2019.

Margono. 2004. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jogyakarta: cv. Ricardo.

Marsiti, Cokorda Istri Raka dkk (2017). Strategi Pengembangan Makanan Tradisional BerbasisTeknologi Informasi Sebagai Upaya Pelestarian Seni Kuliner Bali. Seminar Nasional Riset Inovatif. 517-521.

Meilani. 2014. Berbudaya Melalui Media Digital. Humaniora. Vol.5 (2) : 1009-1014.

Permana Bayu, dkk. (2013). Megibung Dalam Pemertahanan Tradisi Adat Dan Budaya Di Desa Adat Kemoning Kecamatan Klungkung Kabupaten Klungkung Dilihat Dari Dimensi Nilai Moral Pancasila. Singaraja: Universitas Pendidikan Ganesha.

Saputri, Claudya Ika., dkk. 2016. Perancangan Film Dokumenter Tradisi Keagamaan Upacara Tiwah Suku Dayak di Kalimantan Tengah. Jurnal DKV Adiwarna 1(8) : 1-7.

Somantri, Lili. (2005). Keunggulan Bali Sebagai Daerah Tujuan Wisata Andalan Indonesia. Universitas Gajah Mada Yogyakarta.

Sugiyono. 2011. Metodologi Penelitian pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Sujatha, Dewa Ketut (2013). Adaptasi Seni Kuliner Bali Menjadi Boga Wisata. Jurnal Gastronomi Indonesia. 2(1) : 52-4.

Sukerti, Ni Wayan., Dkk. (2017). Pengembangan Tradisi Megibung sebagai Upaya Pelestarian Senikuliner Bali. Jurnal Nasional Riset Inovatif. 613-619.

Tersedia: https://www.youtube.com/watch?v=wRoeW8c5BuU&t=993s Diakses pada 24 Mei 2019.

Wiratnaya, I Nyoman. 2010. Potensi Tradisi Megibung di Kabupaten Karangasem, Bali Sebaga Daya Tarik Wisata Budaya. Jurnal Kepariwisataan. 9(1): 42-50.

Wulandari, Riza. 2017. Tradisi megibung (Studi Kasus Singkretisme Agama Di Kampung Islam Kepaon Bali). Jurnal Studi Sosial. 2(1): 29-40

Downloads

Published

2021-03-18

Issue

Section

Articles