Serangan Alih Fungsi Lahan Pertanian Terhadap Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan di Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng

Authors

  • Ni Nyoman Mariadi Universitas Panji Sakti, Singaraja, Indonesia
  • I Gede Surata Universitas Panji Sakti, Singaraja, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23887/jppsh.v7i1.59211

Keywords:

Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan, Alih Fungsi Lahan Pertanian, Kebijakan Pemerintah Daerah

Abstract

Adanya kebutuhan masayarakat akan papan yang terus berkembang, berdampak terhadap alih fungsi lahan pertanian. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian hukum empiris. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologi atau pendekatan langsung dilapangan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi dokumentasi, wawancara, dan observasi. Populasi yang digunakan adalah masyarakat petani yang menguasai dan memiliki tanah pertanian. Juga institusi pemerintah daerah yang mempunyai kewajiban memberikan perlindungan terhadap Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan. Penelitian ini merupakan penelitian yang populasinya cukup banyak, oleh karena itu peneliti akan menggunakan purposive sampling yaitu melakukan penelitian dengan menitik beratkan pada keputusan peneliti dan tujuan studi. Setelah data terkumpul kemudian dilanjutkan dengan pengolahan data, yaitu menyusun data secara teratur dan sistematis untuk memudahkan peneliti dalam menganalisis. Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa Propil Perlindungan Hukum terhadap Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LPPB) di Kecamatan Buleleng, belum secara maksimum dilakukan. Kebijakan Pemerintah Daerah Buleleng dalam menyeimbangkan antara eksistensi LPPB dengan Alih Fungsi Lahan Pertanian di Kecamatan Buleleng, sudah cukup terlihat dalam pemberian ijin peralihfungsian lahan pertanian menjadi lahan non pertanian. Dan bentuk Perlindungan Hukum terhadap Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan di Kecamatan Buleleng, diwujudkan dalam bentuk kontribusi, terutama diberikan subsidi pupuk, subsidi bibit, dan dana Pendidikan darianak petani yang lahannya ditunjuk sebagai Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan.

References

Andriawan, R., Martanto, R., & Muryono, S. (2020). Evaluasi Kesesuaian Potensi Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Terhadap Rencana Tata Ruang Wilayah. Tunas Agraria, 3(3). https://doi.org/10.31292/jta.v3i3.126.

Ansari, M. N., Bachri, S., & Lahae, K. (2020). Efektivitas Terhadap Pelaksanaan Pengaturan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan. Repertorium: Jurnal Ilmu Hukum Kenotariatan, 9(2). https://doi.org/10.28946/rpt.v9i2.863.

Apriyanto, M., Fikri, K. N. S., & Azhar, A. (2021). Sosialisasi Konsep Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Di Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Indragiri Hilir. Jurnal Pengambdian Kepada Masyarakat, 1(1). https://doi.org/10.54259/pakmas.v1i1.24.

Ayunita, K. T., Widiati, I. A. P., & Sutama, I. N. (2021). Pengendalian Alih Fungsi Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan. Jurnal Konstruksi Hukum, 2(1), 160–164. https://doi.org/10.22225/jkh.2.1.2987.160-164.

Burdatun, B. (2016). Penegakan Hukum Terhadap Alih Fungsi Lahan Pertanian Menjadi Lahan Non Pertanian Di Kota Mataram. HUKUM YANG BERKEADILAN, 4(3). https://doi.org/10.29303/ius.v4i3.370.

Dewi, N. M. L. L. K. (2016). Peran Desa Pakraman Dalam Pembentukan Perarem Terkait Penyelesaian Konflik Alih Fungsi Lahan. Jurnal Magister Hukum Udayana, 5(3). https://doi.org/10.24843/JMHU.2016.v05.i03.p02.

Hafidah, N., Zulaeha, M., & Ariyani, L. (2017). Dampak Alih Fungsi Lahan Pertanian Terhadap Perlindungan Hak Masyarakat Atas Pangan Studi Di Kabupaten Banjar. Badamai Lawa Journal, 2(1). https://doi.org/10.32801/damai.v2i1.4064.

Herjito, A., & Setiawan, D. (20021). Strategi Pengembangan Komoditas Pangan Menuju Ketahanan Pangan Nasional Dengan Pendekatan SWOT-ISM-BSC. REKAYASA, 14(2). https://doi.org/10.21107/rekayasa.v14i2.10864.

Lestari, Y. V., Wijaya, F. A., & Sanubari, T. P. E. (2022). Akses Pangan Rumah Tangga Petani pada Kelompok Tani Qaryah Thayyibah di Kota Salatiga. Amerta Nutrition, 6(1), 72–81. https://doi.org/10.20473/amnt.v6i1.2022.72-81.

Marinda, R., Sitorus, S. R. P., & Pribadi, D. O. (2020). Analisis Pola Spasial Persebaran Kawasan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Di Kabupaten Karawang. Jurnal Geografi, 12(2). https://doi.org/10.24114/jg.v12i02.17646.

Muryono, S., & Utami, W. (2020). Pemetaan Potensi Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Guna Mendukung Ketahanan Pangan. Bhumi: Jurnal Agraria Dan Pertanahan, 6(2). https://doi.org/10.31292/bhumi.v6i2.431.

Nafi, A. Y., & Basuki, Y. (2019). Penentuan Kawasan Sawah Berkelanjutan. Jurnal Pembangunan Wilayah Dan Kota, 15(3), 214–226. https://doi.org/10.14710/pwk.v15i3.21570.

Noviyanti, E. C., & Sutrisno, I. (2021). Analisis Dampak Alih Fungsi Lahan Pertanian Terhadap Pendapatan Petani Di Kabupaten Mimika. Jurnal Kritis (Kebijakan, Riset Dan Inovasi), 5(1). Retrieved from http://ejournal.stiejb.ac.id/index.php/jurnal-kritis/article/view/150.

Nurpita, A., Wihastuti, L., & Andjani, I. Y. (2017). Dampak Alih Fungsi Lahan Terhadap Ketahanan Pangan Rumah Tangga Tani di Kecamatan Temon Kabupaten Kulon Progro. JUrnal Gama Societa, 1(1). https://doi.org/10.22146/jgs.34055.

Oktiana, U. N., Waluyo Waluyo, , & Nugroho, A. (2020). Pelaksanaan Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Berdasarkan Regulasi Rencana Tata Ruang. JURNAL DISCRETIE, 1(1). https://doi.org/10.20961/jd.v1i1.50201.

Pitaloka, E. D. A. (2020). Kebijakan Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Dalam Dimensi Politik Hukum Penataan Ruang. Jurnal IUS Kajian Hukum Dan Keadilan, 8(1). https://doi.org/10.29303/ius.v8i1.718.

Purwaningsih, Y., Sutomo, S., & Istiqomah, N. (2015). Analisis Dampak Alih Fungsi Lahan terhadap Tingkat Ketahanan Pangan Rumah Tangga Petani di Kabupaten Karanganyar Provinsi Jawa Tengah. Agraris, 1(2). https://doi.org/10.18196/1213.

Purwanti, T. (2018). Petani, Lahan dan Pembangunan: Dampak Alih Fungsi Lahan terhadap Kehidupan Ekonomi Petani. Umbara: Indonesian Journal of Anthropology, 3(2). https://doi.org/10.24198/umbara.v3i2.21696.

Saleh, K., & Suherman, S. (2021). Model Kapasitas Petani Padi Sawah dalam Mendukung Ketahanan Pangan Berkelanjutan di Kabupaten Tangerang. Jurnal Penyuluhan, 17(1). https://doi.org/10.25015/17202132887.

Sari, R. W. S., & Yuliani, E. (2021). Identifikasi Dampak Alih Fungsi Lahan Pertanian Ke Non Pertanian Untuk Perumahan. Jurnal Kajian Ruang, 1(2). https://doi.org/10.30659/jkr.v1i2.20032.

Satria, J., Falatehan, A. F., & Beik, I. S. (2019). Strategi Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Di Kabupaten Bogor. Jurnal Manajemen Pembangunan Daerah, 10(2). https://doi.org/10.29244/jurnal_mpd.v10i2.27786.

Sihombing, E. N., Andryan, A., & Astuti, M. (2021). Analisis Kebijakan Insentif Dalam Rangka Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Di Indonesia. Jatiswara, 36(1). Retrieved from http://jatiswara.unram.ac.id/index.php/js/article/view/278.

Subroto, G., & Susetyo, C. (2016). Identifikasi Variabel-Variabel yang Mempengaruhi Penentuan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan di Kabupaten Jombang, Jawa Timur. JURNAL TEKNIK ITS, 5(2). https://doi.org/10.12962/j23373539.v5i2.18297.

Sukamto, I., & Yuwono Prianto. (2023). Konsistensi Kaidah Hukum Tentang Ketimpangan Distribusi Tanah Dan Pengaruhnya Terhadap Ketahanan Pangan. Jurnal Litigasi, 24(1). https://doi.org/10.23969/litigasi.v24i1.6213.

Sutrisno, J. (2007). Dampak Alih Fungsi Lahan Pertanian Terhadap Produksi Pertanian Tanaman Pangan Di Kabupaten Boyolali. SEPA : Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 3(2). https://doi.org/10.20961/sepa.v3i2.48885.

Syahputra, F., & Inan, I. Y. (2019). Prospek Lahan Sawah Lebak Untuk Pertanian Berkelanjutan Di Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan. Indonesian Journal of Socio Economics, 1(2). Retrieved from https://jurnal.fp.unila.ac.id/index.php/IJSE/article/view/3625.

Tandaju, R. P., Manginsela, E. P., & Waney, N. F. L. (2017). Dampak Alih Fungsi Lahan Pertanian Cengkeh Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Petani. Agri Sosioekonomi, 13(3A). https://doi.org/10.35791/agrsosek.13.3A.2017.18017.

Taufiq, A. (2015). Peningkatan Pemahaman Perangkat Kelurahan Dan Kecamatan Terhadap Rencana Tata Ruang Wilayah Kajian Di Kecamatan Tembalang Kota Semarang. Politika: Jurnal Ilmu Politik, 6(2), 74–80. https://doi.org/10.14710/politika.6.2.2015.74-80.

Wibisono, G., & Widowaty, Y. (2023). Urgensi Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Terhadap Alih Fungsi Lahan di Daerah Istimewa Yogyakarta. KRTHA BHAYANGKARA, 17(1), 93–106. https://doi.org/10.31599/krtha.v17i1.1962.

Yudistira, R., Meha, A. I., & Prasetyo, S. Y. J. (2019). Perubahan Konversi Lahan Menggunakan NDVI, EVI, SAVI dan PCA pada Citra Landsat 8 (Studi Kasus : Kota Salatiga). Indonesian Journal of Computing and Modeling, 2(1), 25–30. Retrieved from https://ejournal.uksw.edu/icm/article/view/2537.

Downloads

Published

2023-07-02

Issue

Section

Articles