PENGEMBANGAN VALIDITAS, EFEKTIFITAS DAN KEPRAKTISAN MODEL PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA TERAPAN
DOI:
https://doi.org/10.23887/jipp.v4i2.26109Kata Kunci:
Model Pembelajaran Blended Learning, Pengembangan, Prestasi BelajarAbstrak
Penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang bertujuan untuk menghasilkan produk berupa model pembelajaran blended learning untuk pembelajaran siswa yang teruji kelayakan dan keunggulannya untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA Terapan. Pada pengembangan model ini menggunakan model pengembangan desain Sugiyono yang dimodifikasi menjadi tujuh tahapan. Adapun tahapan pengembangannya adalah sebagai berikut: (1) analisis kebutuhan; (2) desain draf produk data; (3) pengembangan draf produk; (4) validasi desain dan media pembelajaran; (5) validasi uji pengguna terbatas; (6) uji lapangan; dan (7) analisis, revisi akhir, dan finalisasi produk. Hasil penelitian menunjukkan temuan-temuan berikut. (1) Berhasil mengembangkan rancangan desain pembelajaran blended learning, (2) Ahli desain pembelajaran memberikan nilai 87,5 %, jika dikonversi validitasnya adalah baik dan media pembelajaran memberikan validasi bahwa WEB yang digunakan running. (3) Guru dalam uji coba pengguna terbatas memberikan nilai 95% jika dikonversi validitasnya adalah sangat baik. (4) Siswa dalam uji coba lapangan menggunakan angket menunjukkan bahwa 42,86% memberikan tanggapan sangat baik, 57,14% memberikan tanggapan baik, 0% memberikan tanggapan cukup, 0% memberikan tanggapan kurang. (5) Hasil prestasi belajar IPA Terapan memiliki nilai rata-rata posttest adalah 85,36 dan nilai KKM adalah 75,00 ini berarti nilai rata-rata posttest prestasi belajar mencapai kriteria keberhasilan sesuai dengan KKM yang ditentukan di sekolah.
Referensi
Abdullah, W. 2018. Model Pembelajaran Blended Learning dalam Meningkatkan Efektifitas Belajar. Jurnal Pendidikan dan Manajemen Islam, Volume 7.
Anggarini, A.D., S. Wonorahardjo, Y. Utomo. 2016. Efektivitas Pembelajaran Blended Learning Berbasis Community Of Inquiry (Co) Ditinjau dari Hasil Belajar Kognitif Mahasiswa Pada Materi Kromatografi. Prosiding Seminar Nasional II, Tahun 2016.
Bibi, S. 2015. Efektivitas Model Blended Learning Terhadap Motivasi dan Tingkat Pemahaman Mahasiwa Mata Kuliah Argoritma dan Pemograman. Jurnal Pendidikan Vokasi, Volume 5 Nomor 1.
Divayana, Dewa Gede Hendra. 2017. Evaluasi Pelaksanaan Blended Learning di SMK TI Udayana Menggunakan CSE-UCLA. Jurnal Pendidikan Vokasi, Volume 7.
Dinning, T., C.Magill, J.Money, B.Waish, S.Nixon. 2015. Can A Blended Learning Approach Enhance Students’ Transition into Higher Education? A Study to Explore Perceptions, Engagement And Progression”. International Journal of Advancement in Education and Social Sciences, Volume 3.
Hasjiandito, A., Haryono, Djuniadi. 2014. Pengembangan Model Blended Learning Berbasis Proyek Pada Mata Kuliah Media Pembelajaran di Jurusan PGPAUD UNNES. Jurnal UNNES Nomor 1
Jeffrey, L.M., John Milne, G.Suddaby. 2014. Blended Learning: How Teachers Balance the Blend of Online and Classroom Components. Journal of Information Technology Education: Research, Volume 13.
Kurniawati. R & Djuniadi. 2015. Pengembangan Media Blended Learning Berbasis Edmodo di Sekolah Menengah Kejuruan. Jurnal UNNES.
Kintu, M.J., C.Zhu, E.Kagambe. 2017. Blended Learning Effectiveness: TheRelationship Between Student Characteristics, Design Features and Outcomes. International Jurnal of Education Technology in Higher.Education.
Li, Z., M.H.Tsai, J.Tao, C.Lorentz. 2014. Switching to Blended Learning: The Impact onStudents’ Academic Performance. Journal of Nursing Education and Practice, Volume 4.
Nurhayati, V., E.Suyanto, W.Suana. 2018. Desain Perangkat Blended Learning Management System Pada Materi Fluida Dinamis. Jurnal Pendidikan Fisika, Volume VI Nomor 1.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 1990 Tentang Guruan Menengah Kejuruan. Jakarta. Presiden Republik Indonesia.
Peraturan Mentri Guruan dan Kebudayaan Republik Indonesia No.69 Tahun 2013 Tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas. Jakarta: Menteri Guruan dan Kebudayaan.
Pradhana, R., Y.Estriyanto, N.Rohman. 2013. Efektivitas Penerapan Blended Learning Pada Mata Kuliah Body Otomatif .
Rini, dkk., 2014. “Pengembangan Sintax Blended Learning IPA Terpadu Berbasis Sets Pada Tema Pelestarian Lingkungan di SMP”.Jurnal Materi dan Pembelajaran Fisika, volume 4. Pendikan Fisika PMIPA FKIP UNS Surakarta.
Rahmana, A.Y., E.Susianti, Yuliani. 2015. Validitas Perangkat Pembelajaran Blended Learning Terintegrasi Edmodo Pada Submateri Katabolisme Karbohidrat. Jurnal UNESA, Volume 4 Nomor 2.
Rosmiati, dkk., 2013. “Pengembangan Perangkat Pembelajaran Perangkat Pembelajaran Blended Learning Model Cooperative Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fisika SMA Kelas XI”. Jurnal Guruan Sains, volume 3. Guruan Sains Pascasarjana Universitas Negeri Surabaya.
Syukur, Sulihin. 2012. “Pengaruh Blended Learning Terhadap Motivasi Belajar dan Hasil Belajar Siswa Tingkat SMK”. Jurnal Guruan Vokasi, volumen 2. SMK Negeri 1 Satui Kab. Tanah Bumbu.
Sudarman, 2014. “Pengaruh Strategi Pembelajaran Blended Learning Terhadap Perolehan Belajar Konsep dan Prosedur Pada Mahasiswa yang Memiliki Self-Regulated Learning Berbeda”. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, Volume 21 nomor 1. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mulawarman.
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R & D. Bandung: ALFABETA.
Salam, R., & Soenarto. (2013). Evaluasi pelaksanaan program SMK kelas jauh di MAN Karanganyar. Jurnal Pendidikan Vokasi, Volume 3, Nomor 2, Juni 2013.
Undang-undang Guruan Republik Indoesia No.20 Tahun 2003 Tentang Sistem Guruan Nasional. 2003, Jakarta: Kementrian Guruan RI.
Utami, Iga Setia. 2017. “Pengujian Validitas Model Blended Learning di Sekolah Menengah Kejuruan”.Jurnal Ilmiah Guruan Teknik Elektro, volume 2. Fakultas Keguruan dan Ilmu Guruan Universitas Bung Hatta.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Authors who publish with the Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran (JIPP) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)