Upaya Peningkatan Ketrampilan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Mata Pelajaran PKn melalui Metode Bermain Peran

Authors

  • Rizkika Amatullah Zahra SD Negeri Bringin 3 Kabupaten Semarang
  • Stefanus C Relmasira
  • Janelle Lee Juneau

DOI:

https://doi.org/10.23887/jisd.v2i2.15489

Abstract

This is a classroom action research oriented to improve students’ critical thinking skills and learning outcomes that use role playing method in Civics Education. The data will be collected using observation and evaluation sheets at the end of each cycle. Data for critical thinking skill are obtained by summing all scores of 5 indicators and divide them by the maximum scores then multiplied by 100. The result in the first cycle is 49 with category critical and there is improvement in the second cycle which score 63 with category slightly critical. Students’ learning outcome also improved from 11% before the classroom action to become 66,7% in the first cycle and become 83% in the second cycle. It proves that the use of role playing method in Civic Education can improve students’ critical thinking skills and students’ learning outcomes

References

Anam, K. Winarti dan Purwanto J. 2015. Evektivitas Pembelajaran Berbasis Metakognisis Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Minat Belajar Fisika Peserta Didik. Prosiding Seminar Nasional Sains dan Pendidikan Sains. Vol.5, No.1, 285- 294.

Bakry, N. (2011). pendidikan kewarganegaraan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset.

Daud F dan Hafsari, I. H. 2015. Sumbangan Keterampilan Berpikir Kritis dan Kesadaran Metakognitif pada Belajar Siswa Mengajar Biologi di SMA. Jurnal Modern Sains. Vol.9, No.12,143-153

Dedi, R. “Pengaruh Motivasi Belajar, Gaya Belajar dan Kemandirian Belajar terhadap Hasil Belajar Mahasiswa S1 PGSD Masukan Sarjana di UPBJJ UT Bandung”. Jurnal Pendidikan Dasar. Volume 8, Nomor 2.

Dyner Rizki P, Lia Y, dan Sentot K. 2014. Keterkaitan Antara Pola Keterampilan Berpikir dengan bawah Penguasaan Konsep Siswa pada Pembelajaran Strategi Metakognisi Berbantuan Thinking Map. Indonesia journal of Applied Physics. Vol. 4, No. 2, Hal. 142-143.

Faturrohman, Wuryandani Wuri. (2011). Pembelajaran PKn di Sekolah Dasar. Yogyakarta: Nuha Litera.

Fatiah, A. 2014. Hubungan Pemahaman Konsep Dengan Keterampilan Berpikir kritis melalui Model pembelajaran Treffinger pada Mata Kuliah Fisika Dasar. Edusains, Vol. 6, No.1, Hal.88-89.

Fisher, A. (2009). Berpikir Kritis: Sebuah Pengantar. Erlangga.

Hernawan, a. (2018). Pengembangan Instrumen Asesmen. digilib unila .

Indriani, M. (2015). Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Pkn Menggunakan Model Active Learning Tipe Role Reversal Question Pada Siswa Kelas V SD N Minomartani 6 Sleman Yogyakarta. Lumbung Pustaka UNY , 14.

Nevy N. H, Wiyanto dan Achmad S. 2017. Analisis Kemampuan berpikir deduksi hipotesis terhadap pemahaman konsep rangkaian resistor pada listrik arus searah. Physics communication. Volume 1, Nomor 1, Halaman 35 – 42.

Nurlaila, N., Suparmi, S., & Sunarno, W. 2013. Pembelajaran Fisika Dengan PBL Menggunakan Problem Solving Dan Problem Posing Ditinjau Dari Kreativitas Dan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa. INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA, Vol. 2 , No. 02.

Putra Gede A. 2014. Keterampilan Berpikir Kritis dan Pemahaman Konsep Siswa Pada Model Siklus Belajar Hipotetis Deduktif. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran. Vol. 5, No.3, Hal. 201- 209.

Rahayuni Galuh. 2016. Hubungan Keterampilan Berpikir Kritis Dan Literasi Sains Pada Pembelajaran IPA Terpadu dengan Model PBM dan STM. Jurnal Penelitian dan Pembelajaran IPA. Vol. 2, No. 2, Hal.131-146.

Sanjaya, W. (2006). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Bandung: Kencana.

Saepuzaman Duden dan Yustiadi. 2015. Profil Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SMA Pada Materi Rangkaian Listrik Arus Searah. Prosiding Seminar Quantum (hlm. 56-58). Universitas Ahmad Dahlan.

Samsiyah, N., & Rudyanto, H. E. (2015). Kemampuan Berpikir Kreatif Dalam Memecahkan Masalah Matetatika Open-Ended Ditinjau Dari Tingkat Kemampuan Matematika Siswa Sekolah Dasar. PEDAGOGIA: Jurnal Pendidikan, Volume 4, Nomor 1, 23-33.

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Rienka Cipta.

Sulasmono. (2010). pendidikan pancasila dan kewarganegaraan. salatiga: tisara grafika.

Tatiek. (2006). teori dan praktek bimbingan kelompok. malang: universitas negeri malang.

Tukiran. (2012). Metode Penelitian Survei. Jakarta: LP3ES.

Tampubolon, S. (2014). Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi Pendidik Dan Keilmuan. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Widodo, t. (2012). Peningkatan Keaktifan Dan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran PKN Melalui Metode Sosiodrama Di Kelas V. scholaria .

Wahdatun, Suyatno, Muslimin I. 2014. Imprementasi Model Siklus Belajar Hipotetikal Deduktif Untuk Meningkatkan Penguasaan konsep dan keterampilan Berpikir Kreatif Siswa SMA materi Pokok Larutan Penyangga. Jurnal Kimia FMIPA Universitas Negeri Surabaya .Vol. 3, No.2, 126-133.

Downloads

Published

2018-08-14

How to Cite

Zahra, R. A., Relmasira, S. C., & Juneau, J. L. (2018). Upaya Peningkatan Ketrampilan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Mata Pelajaran PKn melalui Metode Bermain Peran. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 2(2), 175–183. https://doi.org/10.23887/jisd.v2i2.15489

Issue

Section

Articles