TINJAUAN LITERASI BUDAYA DAN KEWARGAAN SISWA SMA SE-KOTA BANDA ACEH
DOI:
https://doi.org/10.23887/jpku.v8i2.24762Abstract
Era informasi identik dengan literasi untuk mengasah kemampuan berinteraksi, berkomunikasi, dan beraktualisasi.Literasi budaya dan kewarganegaraan amat pentinguntuk membantu siswa SMA untuk memahami budaya dan menghargai perbedaan ditengah-tengah masyarakat. Penelitian ini termasukpenelitian kualitatif, perumusan dan menentukan subjek penelitianmengunakan teknikPurposive samplingdan snowball samplinguntuk mendapatkan informan yang jelas dan berkualitas. Subjek penelitian ini berjumlah sebanyak20 orang informan, terdiri dari guru dan siswa.Hasil penelitian program literasi khususnya literasi budaya dan kewargaan di Sekolah Menegah Atas di Kota Banda Aceh belum memaksimalkan karena: pertama, guru tidak memahami subtansi dan konten literasi budaya dan kewargaan; kedua, guru menganggap bahwa literasi budaya dan kewargaan tidak terlalu penting; ketiga siswa tidak memahami budaya dan kewargaan di lingkungan mereka; siswa tidak memiliki kepekaan, toleransi, kolaborasi dll. Program membentuk kecakapan literasi budaya dan kewargaan perlu di kembangkan secara terencana, terukur dan berkelanjutan.Downloads
Published
2020-06-29
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish with the Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)