PERANAN PENTING PANCASILA DAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SEBAGAI PENDIDIKAN KARAKTER DI MASA PANDEMI COVID-19

Penulis

  • Rizky Agassy Sihombing Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Medan
  • Pristi Suhendro Lukitoyo Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan

DOI:

https://doi.org/10.23887/jpku.v9i1.31426

Abstrak

Pandemi Covid-19 sudah menjadi salah satu permasalahan yang sangat berbahaya yang saat ini sedang kita hadapi, adanya pandemi Covid-19 membuat kita sebagai masyarakat yang sebelumnya dapat melakukan pekerjaan, bahkan komunikasi secara langsung dapat terhambat dan juga tidak diperbolehkan melakukan segala kegiatan secara langsung. Selain itu, dengan adanya pandemi Covid-19, banyak generasi muda yang tidak mengindahkan bahkan tidak mengetahui bahwasannya terdapat peranan penting Pancasila dan Pendidikan Kewarganegaraan di masa pandemi Covid-19. Generasi muda zaman sekarang lebih tertarik dengan kehidupan yang jauh dari amalan nilai Pancasila dan Kewarganegaraan. Terlebih lagi dengan adanya pandemi Covid-19 ini, yang justru tambah membuat generasi muda buta akan adanya peranan penting Pancasila dan Kewarganegaraan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Munculnya permasalahan ini membutuhkan perhatian yang serius. Salah satu kontribusi hal yang kita lakukan demi meminimalisir permasalahan ini adalah dengan mengajarkan Pancasila dan Pendidikan Kewarganegaraan. Data yang disajikan berasal dari kajian pustaka dan penelusuran literatur dari berbagai sumber yang relevan. Adapun metode yang dilakukan, adalah dengan metode kualitatif. Hasil yang diperoleh berdasarkan temuan kajian pustaka dan penelusuran literatur menunjukkan bahwa di era globalisasi saat ini bahkan pandemi Covid-19, banyak masyarakat, generasi muda yang tidak mengindahkan bahkan mengetahui peranan penting Pancasila dan Kewarganegaraan di kehidupan berbangsa dan bernegara.

Referensi

Asep, Mulyana. (2015). Konsep Percaya Diri Perempuan Sunda Dalam Jangjawokan Paranti Disamping. Universitas Pendidikan Indonesia.

Ainah., Sarbini., Rabiatul, A. (2016). Strategi guru PKn Menanamkan karakter sopan santun dalam pembelajaran pendidikan kewarganegaraan di SMP Negeri 3 Banjarmasin. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan. 6(11), 875-881.

Ariani, A. P. (2014). Aplikasi Metodologi Penelitian Kebidanan dan Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika.

Budimansyah, D. 2010. Tantangan Globalisasi Terhadap Pembinaan Wawasan Kebangsaan dan Cinta Tanah Air di Sekolah. Jurnal Penelitian Pendidikan, 11 (1), 7-13.

Daryanto, & Suyatri Darmiyatun. (2013). Implementasi Pendidikan Karakter di Sekolah. Yogyakarta: Gava Media.

David, et.al. (2016). Bahan Ajar Metode Penelitian Kualitatif. Fakultas Kedokteran: Udayana.

Dianti, P. (2016). Integrasi Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan

Untuk Mengembangkan Karakter Siswa. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, 23(1), 58–68.

Ditha, P. (2018). Penggunaan Media Komunikasi Bagi Remaja Perempuan Dalam Pencarian Informasi

Kesehatan. Jurnal Lontar, 6(1), 13-21.

Eka, B. P. (2015). Makna Perubahan Fakta Cerita Dari Filmasi Cerpen Jendela Rara Karya Asma Nadia.

Universitas Pendidikan Indonesia.

Fitriani, N. I. (2020). Tinjauan Pustaka Covid 19: Virologi, Patogenesis, dan Manifestasi Klinis. Jurnal

Medika Malahayati, 4(3), 194-201.

Hidayatullah, M.F. (2011). Pendidikan Karakter dan Pengembangan Metode Pembelajaran Nilai.

Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Izma, T., Kesuma, Y. (2019). Peran Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membangun Karakter Bangsa.

Wahana Didaktika, 17(1), 84-92.

Kaelan. (2010). Pendidikan Kewarganegaraan. Yogyakarta: Paradigma.

Kemendiknas. (2010). Pembinaan Pendidikan Karakter di Sekolah Menengah Pertama. Jakarta: Dirjen

Dikdasmen.

Kusuma, Doni. (2007). Pendidikan Karakter: Strategi Mendidikan Anak di Zaman Global. Jakarta:

Grasindo.

M. Asrori. (2015). Perkembangan Peserta Didik; Pengembangan Kompetensi Pedagogis Guru.

Yogyakarta: Media Akademi.

Moleong., Lexy, J. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosda Karya. Mulyana, Deddy. (2008). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.

Roshita. (2015). Upaya Meningkatkan perilaku sopan santun melalui layanan bimbingan kelompok

dengan teknik sosidrama. Jurnal Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling, 1(2), 29-35. Rosyada, et.al. (2000). Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education). Jakarta: Kompas Media

Nusantara.

Diterbitkan

2021-11-14