Uji Kualitas Red Velvet Cake Dengan Menggunakan Ekstrak Umbi Bit (Beta Vulgaris) Sebagai Bahan Pewarna
DOI:
https://doi.org/10.23887/jk.v1i1.32811Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas cake red velvet dengan menggunakan ektrak umbi bit sebagai bahan pewarna dilihat dari aspek warna, tekstur, dan rasa. Panelis dalam penelitian ini berjumlah 15 orang yang terdiri dari guru tata boga, chef, dan dosen tata boga. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah observasi kemudian melakukan uji organoleptik pada panelis dengan menggunakan 3 tingkatan yaitu baik, cukup, dan tidak baik. Data analisis yang dilakukan dengan menggunakan teknik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini meliputi (1) dari segi rasa cake baik yang menggunakan 100%, 75%, dan 50% ekstrak umbi bit memiliki rasa yang manis. (2) dari segi warna cake dengan menggunakan 100% ekstrak umbi bit memiliki warna coklat, cake dengan menggunakan 75% ekstrak umbi bit memiliki warna merah pucat, cake dengan menggunakan 50% ekstrak umbi bit memiliki warna merah cerah. (3) dari segi tekstur cake dengan menggunakan 100%, 75%, dan 50% ekstrak umbi bit memiliki tekstur yang lembut, padat, dan tidak berongga. Dari ketiga eksperimen dengan menggunakan ekstrak umbi bit dilihat dari segi warna yang mendekati dari control yaitu produk cake dengan menggunakan 50% ekstrak umbi bit.
Kata kunci: Uji Kualitas, Cake Red Velvet, Ekstrak Umbi Bit, Warna, Tekstur, Rasa
The purpose of this study was to determine the quality of red velvet cake using beet root extract as a coloring agent in terms of color, texture, and taste. The panelists in this study were 25 people consisting of culinary teachers, chefs, and culinary lecturers. The data collection method used in this study was observation through organoleptic tests on panelists using 3 levels, namely good, adequate, and insufficient. Data analysis was carried out using quantitative descriptive techniques. The results of this study include (1) in terms of good cake taste using 100%, 75%, and 50% beet root extract has a sweet taste. (2) In terms of color, the cake using 100% beet root extract has a brown color, cake using 75% beetroot extract has a pale red color, cake using 50% beet root extract has a bright red color. (3) in terms of cake texture using 100%, 75% and 50% beet root extract has a soft, dense, and not hollow texture. From the three experiments using beet root extract, it was seen in terms of color that was closer to the control, namely the cake product using 50% beet root extract.
Keywords: quality test, red velvet cake, beet root extract, colour, texture, taste
References
Ilmu Pengetahuan Umum. “Kandungan Gizi Buah Bit (ubi bit merah) dan manfaatnya bagi kesehatan”. Tersedia pada https://ilmupengetahuanumum.com/kandungan-gizi-buah-bit-ubi-bit-bit-merah-masnfaat-buah-bit-bagi-kesehatan/ (diakses pada tanggal 17 maret 2020)
Koyan, I Wayan. 2012. Buku ajar Statistik Teknik Analisis Data Kuantitatif. Singaraja: Universitas Pendidikan Ganesha Press
Lilyana. 2004. Kreasi baru cake favorit ekonomis. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama
Mahdani Mahmud. “Pewarna alami”. Tersedia pada http://id.scribd.com/document/336651896/pewarna-alami (diakses pada 7 Januari 2020)
Marsiti, Cok Istri Raka. 2005. Patiseri I. Singaraja.
Nuraini, vivi; karyantina, merkuria. 2019. “Pengaruh Waktu Pemanasan Dan Penambahan Air Terhadap Aktivitas Antioksidan selai Buah Bit (Beta vulgaris L.) dalam jurnal Teknologi Pangan vol. 2, No 1. Jawa tengah: Fakultas Teknologi dan Industri Pangan Universitas Slamet Riyadi.
Novatama, Stephanie Mutiara; Kusumo, Ersanghono; Supartono. 2016. “Identifikasi Betasianin Dan Uji Antioksidan Ekstrak Buah Bit Merah (Beta Vulgaris L)” dalam Indonesian Journal Of Chemical Science 5 (3) (hlm. 218 – 220). Semarang; Jurusan Kimia FMIPA Universitas Negeri Semarang.
Novita Joseph. “berbagai manfaat buah bit untuk kesehatan tubuh”. Tersedia pada http://hellosehat.com/hidup-sehat/tips-sehat/manfaat-buah-bit/ (diakses pada 3 Desember 2019)
Setiawan, Martinus Andree Wijaya ; Nugroho, Erik Kado; Lestario, Lydia Ninan. 2015. “Ekstraksi Betasianin Dari Kulit Umbi Bit (Beta Vulgaris) Sebagai Pewarna “ dalam AGRIC Vol. 27, No. 1 & No. 2 (hlm.38 – 43). Salatiga: Fakultas Pertanian dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana.
Sugiyono. 2018. Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Virdiana Tirta mardita, 2016. (Definisi, macam-macam, bahan dan alat cake dan roti). Tersedia pada http://vidianatirta.blogspot.com/2016/11/definisi-cake-dan-roti.html?m=1. (diakses pada 26 November 2019).
Wahyuningtias, Dianka. 2015. “the application of dragon fruit peels as a dye in red velvet cake” dalam BINUS BUSINESS REVIEW Vol. 6 No. 3 (hlm. 372 – 382). Jakarta Barat; Hotel Management Department, Faculty of Economic and Communication, BINUS University.
Wikipedia. (bolu Red Velvet). Tersedia pada http://id.m.wikipedia.org/wiki/bolu_red_velvet. (diakses pada 26 November 2019
Downloads
Published
Issue
Section
License
Jurnal PendidikanVocasional Seni Kuliner is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.