PENERAPAN KONSELING BEHAVIORAL DENGAN TEKNIK DESENSITISASI SISTEMATIK UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DI KELAS VII F SMP NEGERI 2 SERIRIT TAHUN PELAJARAN 2012/2013

Authors

  • Kadek Oktina Wilantara Mahasiswa

DOI:

https://doi.org/10.23887/jibk.v1i1.1513

Abstract

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa yang mengalami motivasi belajar rendah karena kecemasan yang berlebihan melalui penerapan konseling behavioral dengan teknik desensitisasi sistematik pada kelas VII F SMP Negeri 2 Seririt.

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan bimbingan konseling yang dirancang bersiklus, siklus tersebut terdiri dari tahap identifikasi, tahap diagnosa, tahap prognosa, tahap konseling, tahap evaluasi dan tahap refleksi.Subjek penelitian yang digunakan adalah kelas VII F SMP Negeri 2 Seririt yang mengalami motivasi belajar yang rendah. Siswa yang mengalami motivasi belajar rendah di kelas ini adalah sebanyak 8 orang siswa. Data motivasi belajar dikumpulkan dengan kuesioner motivasi belajar. Data yang diperoleh diolah dengan analisis deskriptif, dengan target keberhasilan pencapaian minimal 55%.

Hasil penelitian menunjukkan konseling behavioral dengan teknik desensitisasi sistematik dapat meningkatkan motivasi belajar siswa yang mengalami motivasi belajar rendah di kelas VII F SMP Negeri 2 Seririt tahun ajaran 2012/2013. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan motivasi belajar siswa. Peningkatan tersebut diketahui dari pencapaian motivasi belajar siswa yaitu dari 48% menjadi 59% dan peningkatannya adalah 12% pada siklus I. Pada siklus II pencapaian motivasi belajar siswa yaitu dari 59% menjadi 76% dan peningkatannya adalah 17%. Melalui penelitian ini, guru Bimbingan Konseling di SMP Negeri 2 Seririt supaya menerapkan konseling behavioral dengan teknik desensitisasi sistematis untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.

Published

2013-09-02