PENGARUH CIRCUIT TRAINING TERHADAP WAKTU REAKSI DAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLABASKET

Authors

  • Ni Made Shintya Ratika Dewi .
  • Dr. I Ketut Yoda, S.Pd., M.Or. .
  • dr. Ni Putu Dewi Sri Wahyuni, S.Ked. .

DOI:

https://doi.org/10.23887/jiku.v4i2.7899

Abstract

Penelitian eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh circuit training terhadap waktu reaksi dan daya ledak otot tungkai. Rancangan penelitian yang digunakan adalah the non-randomized control group pretest posttest design. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa peserta ekstrakurikuler bola basket SMA Negeri 1 Banjar yang berjumlah 30 orang. Untuk variabel waktu reaksi diukur dengan menggunakan tes whole body reaction dan variabel daya ledak otot tungkai dengan tes vertical jump, selanjutnya dianalisis dengan uji t-independent pada taraf signifikasi 95%, α = 0,05 dengan bantuan SPSS 16,0. Hasil analisis waktu reaksi didapatkan nilai signifikansi 0.001 < taraf signifikansi 0.05, sehingga hipotesis circuit training berpengaruh terhadap waktu reaksi dapat diterima. Untuk hasil analisis daya ledak otot tungkai didapat nilai signifikansi 0.002 < taraf signifikansi 0.05, sehingga hipotesis circuit training berpengaruh terhadap daya ledak otot tungkai diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa circuit training berpengaruh terhadap peningkatan waktu reaksi dan daya ledak otot tungkai pada siswa peserta ekstrakurikuler bola basket SMA Negeri 1 Banjar Tahun Pelajaran 2015/2016.
Kata Kunci : circuit training, waktu reaksi, daya ledak

This experimental study aimed to determine the effect of circuit training on reaction time and explosive power leg muscle. The research design was the non-randomized control group pretest posttest design. The subjects of this study were 30 students in extracurricular basketball in SMA Negeri 1 Banjar. The variable reaction times were measured using whole body reaction test, variables leg muscle explosive power with a vertical jump test, then analyzed by independent t-test at 95% significance level, α = 0,05 with SPSS 16.0. The result of the analysis of reaction time obtained the value significance 0.001 < 0.05 significance level, so the hypothesis circuit training effect on reaction time can be accepted. For the analysis of leg muscle explosive power obtained value significance 0.002 < 0.005 significance level, so the hypothesis circuit training effect on leg muscle explosive power is received. It can be concluded that the circuit training effect on reaction time and increase leg muscle explosive power to the participant in student extracurricular basketball SMA Negeri 1 Banjar in academic year 2015/2016
keyword : circuit training, reaction time, explosive power

Published

2016-07-26

How to Cite

., N. M. S. R. D., ., D. I. K. Y. S. M., & ., dr. N. P. D. S. W. S. (2016). PENGARUH CIRCUIT TRAINING TERHADAP WAKTU REAKSI DAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLABASKET . Jurnal Ilmu Keolahragaan Undiksha, 4(2). https://doi.org/10.23887/jiku.v4i2.7899

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>