PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN RESOLUSI KONFLIK BERBASIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS V SD GUGUS I BANGLI
DOI:
https://doi.org/10.23887/jjpgsd.v1i1.1209Abstract
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh hasil belajar antara kelompok siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran resolusi konflik berbasis kemampuan berpikir kritis dengan kelompok siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran konvensional dalam pembelajaran IPS kelas V SD Gugus I Bangli tahun pelajaran 2012/2013. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian “Nonequivalent control group design”. Metode tes dilakukan dengan membagikan sejumlah tes esai untuk mengukur hasil belajar IPS. Uji hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis uji-t. Berdasarkan hasil analisis diketahui thitung = 6,000 dan ttabel = 2,000, maka thitung lebih besar dari ttabel maka maka ditolak dan diterima. Berdasarkan temuan penelitian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh hasil belajar IPS antara peserta didik yang mengikuti model pembelajaran resolusi konflik berbasis kemampuan berpikir kritis dengan peserta didik yang mengikuti pembelajaran konvensional.
Kata-kata Kunci: Model pembelajaran resolusi konflik , hasil belajar, IPS SD
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with the Mimbar PGSD Undiksha agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)