PEMANFAATAN TOPIK-TOPIK KONTROVERSIAL UNTUK MENINGKATKAN MUTU PERKULIAHAN BERBICARA 2
DOI:
https://doi.org/10.23887/jppundiksha.v43i3.127Abstract
Penelitian dengan latar mahasiswa semester II dalam perkuliahan Berbicara 2bertujuan mengetahui apakah pemanfaatan topik-topik kontroversial dapat meningkatkan mutu
perkuliahan Berbicara 2. Dengan menggunakan prosedur penelitian tindakan kelas, pemanfaatan
topik-topik kontroversial dalam mata kuliah Berbicara 2 dapat meningkatkan mutu perkuliahan.
Dalam arti, ada peningkatan partisipasi mahasiswa, kelancaran, dan peningkatan emosi serta
semangat dalam berbicara. Mahasiswa lebih tertarik pada topik-topik kontroversial dibandingkan
dengan topik nonkontroversial. Mahasiswa juga memberikan respon yang positif terhadap
pemanfaatan topik-topik kontroversial. Oleh karena itu, pemanfaatan topik-topik kontroversial
dalam perkuliahan Berbicara 2 perlu diteruskan dan dikembangkan.
Kata-kata kunci: topik kontroversial, keterampilan berbicara, aktivitas mahasiswa
Downloads
Published
2010-10-01
How to Cite
Putu Sriasih, S. A. (2010). PEMANFAATAN TOPIK-TOPIK KONTROVERSIAL UNTUK MENINGKATKAN MUTU PERKULIAHAN BERBICARA 2. Jurnal Pendidikan Dan Pengajaran, 43(3). https://doi.org/10.23887/jppundiksha.v43i3.127
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish with Jurnal Pendidikan dan Pengajaran agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)