Keefektifan Media Roda Pecahan Berbantu Model Realistic Mathematic Education (RME) pada Mata Pelajaran Matematika

Authors

  • Isna Zulfa Arintasari Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas PGRI Semarang, Semarang
  • Intan Rahmawati Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas PGRI Semarang, Semarang
  • Sukamto Sukamto Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas PGRI Semarang, Semarang

DOI:

https://doi.org/10.23887/ijee.v3i4.21308

Abstract

Tujuan yang hendaknya dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Keefektifan media roda pecahan berbantu model Realistic Mathematic Education (RME) pada mata pelajaran matematika kelas 3 di SD Negeri Klego 04 Kota Pekalongan dilihat pada ketuntasan belajar dan hasil belajarJenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dalam bentuk desain One Group Pretest-Posttest Design. Populasi peneitian ini adalah seluruh peserta didik kelas 3 SD Negeri Klego 04 Kota Pekalongan. Sampel yang diambil adalah 26 peserta didik kelas 3 dengan menggunakan Simple Random Sampling. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui tes, dokumentasi dan observasi. Hasil analisis observasi peserta didik menunjukan bahwa presentase ketuntasan belajar klasikal posttest (96,15%) lebih presentase ketuntasan belajar klasikal pretest (46,15%), serta berdasarkan hasil uji t hasil belajar diketahui thitung lebih dari ttabel (10,815 > 1,675). Kesimpulannya bahwa media roda pecahan berbantu model Realistic Mathematic Education (RME) efektif terhadap hasil belajar pada mata pelajaran matematika

References

Ahmad Susanto. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.

Arina Zulfa Fitriyani. 2016. Keefektifan Model Realistic Mathematic Education (RME) Berbantu Media Pizza Pecahan terhadap Keaktifan dan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Program Studi PGSD Universitas PGRI Semarang, Vol 1, No 3 Juni 2016

Arikunto, S. 2013. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Arsyad, Azhar. 2014. Media Pembelajaran. .Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Bloom, B.S (ed). (1956). Taxonomy of educational objective: the clasification of educational goals. Handbook I cognitive domain. New York: David McKay Campany.

Daryanto, dkk. 2012. Model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: Gava Media

Fitriana, Rahmawati. 2013. Pengaruh Pendekatan Pendidikan Realistik Matematik dalam Meningkatkan Kemampuan Komunikasi MatematisSiswa Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Program Studi MIPA Universitas Lampung, Vol 1, No 1 Mei 2013.

Hanafiah, Nanang & Cucu Suhana 2010. Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung: Refika Aditama.

Huda , Miftahul. 2013 Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran Isu-Isu Metodis dan Paradigmatis. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Isrok’atun, Amelia Rosmala. 2018. Model-model pembelajaran matematika. Jakata: Bumi Aksara.

Kemp, J.E. dan Dayton, D.K. 1985. “Planning and Producing Instructional Media”. Cambridge: Harper & Row Publishers, New York.

Kunandar. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Rajawali Pres.

Kunandar (2013). Penilaian Autentik. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Muchlis, Effie Efrida. 2012. Pengaruh Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI) Terhadap Perkembangan Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas II SD Kartika 1 Padang. (http://repository.unib.ac.id/519/). Diunduh tanggal 29 Desember 2015.

Mustaqiem, Burhan. 2008. Ayo Belajar Matematika 4 : Untuk SD Dan MI Kelas IV. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

Prabawanto, Sufyani dan Mujono. 2006 Model Pembelajaran Matematika. Bandung: UPI Press.

Ruseffendi, E.T. (1991).Penilaian Pendidikan dan Hasil Belajar Siswa Khususnya Dalam Pengajaran Matematika Untuk Guru dan Calon Guru. Tidak Diterbitkan.

Sanaky, Hujair AH. 2013. Media Pembelajaran Interaktif-Inovatif. Yogyakarta: Kaukaba Dipantara.

Soedjadi. 2000. Kiat pendidikan Matematika di Indonesia. Jakarta: Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional.

Siti, Maslihah. 2012. Pendidikan Matematika Realistik sebagai Pendekatan Belajar Matematika. Jurnal PHENOMENON, Program Studi MIPA Universitas Walisongo, Vol 2, No 1 Juli 2012.

Soviawati, Evi. 2011 “Pendekatan Matematika Realistik (PMR) untuk Meningkatakan Kemampuan Berfikir Siswa di Tingkat Sekolah Dasar”. Jurnal Penelitian Pendidikan, Edisi Khusus No. 2: 79-84.

Sudjana & Rivai (1992:2) “ Media Pengajaran “. Bandung : Penerbit C.V Sinar Baru Bandung

Sugandi, Achmad, dkk. 2000. Belajar dan pembelajaran. IKIP PRESS. Semarang.

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Prenadamedia Group

Suwangsih, Erna. 2009. Model Pembelajaran Matematika. Bandung: UPI Press

Undang-Undang Sisdiknas No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Downloads

Published

2019-10-10

How to Cite

Arintasari, I. Z., Rahmawati, I., & Sukamto, S. (2019). Keefektifan Media Roda Pecahan Berbantu Model Realistic Mathematic Education (RME) pada Mata Pelajaran Matematika. International Journal of Elementary Education, 3(4), 366–372. https://doi.org/10.23887/ijee.v3i4.21308

Issue

Vol. 3 No. 4 (2019): November

Section

Article

License

Authors who publish with the International Journal of Elementary Education agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal. 
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)