Pengaruh Model SFAE Berorientasi Tri Hita Karana Terhadap Hasil Belajar IPA

Authors

  • I G. N. Pt. Adi Laksana Putra Jurusan PGSD, FIP Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23887/jisd.v3i2.17773

Keywords:

IPS, problem based learning, role playing, motivasi, hasil belajar,

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan pada hasil belajar IPA siswa yang dibelajarkan dengan model Student Facilitator and Explaining (SFAE) Berorientasi Tri Hita Karana dan siswa yang dibelajarkan tidak dengan model Student Facilitator and Explaining (SFAE) Berorientasi Tri Hita Karana pada kelas V Sekolah Dasar di Gugus XV Kecamatan Buleleng Tahun Pelajaran 2017/2018. Penelitian ini termasuk penelitian eksperimen semu yang menggunakan desain non-equivalent post-test only control group design. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas V di Gugus XV Kecamatan Buleleng, sampel penelitian adalah siswa kelas V di SD Negeri 2 Kalibukbuk sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas V di SD Negeri 3 Anturan sebagai kelas kontrol. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode tes. Bentuk tes yang digunakan berupa objektif pilihan ganda. Data yang didapatkan dianalisis dengan teknik analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Hasil analisis menunjukan rata-rata skor hasil belajar IPA siswa yang menggunakan model pembelajaran SFAE berorientasi Tri Hita Karana sebesar 23,12. Sedangkan rata-rata skor hasil belajar IPA siswa yang tidak menggunakan model SFAE berorientasi Tri Hita Karana sebesar 16,21. Pengujian hipotesis menggunakan uji-t menunjukan thitung > ttabel (thitung= 6,821 > ttabel=1,99962). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA siswa yang dibelajarkan melalui model Student Facilitator and Explaining (SFAE) berorientasi Tri Hita Karana dan siswa yang dibelajarkan tidak melalui model Student Facilitator and Explaining (SFAE) berorientasi Tri Hita Karana pada kelas V Sekolah Dasar di Gugus XV Kecamatan Buleleng Tahun Pelajaran 2017/2018.

References

Kurniasih, I., & Sani, B. (2016). Ragam Pengembangan Model Pembelajaran. Kata Pena.

Mulyani, E. (2016). Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Facilitator and Explaining Terhadap Pemahaman Matematik Peserta Didik. Jurnal Penelitian Pendidikan Dan Pengajaran Matematika, 2(1), 29–34.

Pawitra, P. M. (2013). Pengaruh Model Pembelajaran Student Facilitator and Explaining Berbantuan Media Mind Mapping Terhadap Penguasaan Konsep IPA Siswa Kelas IV SDN 1 Sangsit. Jurnal PGSD.

Saifuddin, A. (2015). Penerapan Model Pembelajaran Student Facilitator and Explaining (SFAE) dengan Menggunakan Peta Konsep Untuk Meningkatkan Keaktifan dan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas X Lintas Minat Ekonomi di SMA Negeri 02 Batu. JPE, 8(1).

Sanjaya, P. (2011). Filsafat Pendidikan Agama Hindu. Surabaya: Paramitha.

Sohimin, A. (2014). 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: AR-RUZZ MEDIA.

Sumantri; Mulyani; Johar Permana. (1999). Strategi Belajar Mengajar. Singaraja: Undiksha Press.

Virani, I. A. D., Riastini, I. P. N., & Suarjana, I. M. (2016). Deskripsi sikap sosial pada siswa kelas 4 SDN Panarukan Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng. E-Journal PGSD Universitas Pendidikan Ganesha, 4(1). Retrieved from https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPGSD/article/view/7699/5251

Wiana, I. K. (2007). Tri Hita Karana Menurut Konsep Hindu. Surabaya: Paramitha.

Yanto, Y. (2018). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Facilitator and Explaining Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa. Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1).

Downloads

Published

2019-06-18

How to Cite

Putra, I. G. N. P. A. L. (2019). Pengaruh Model SFAE Berorientasi Tri Hita Karana Terhadap Hasil Belajar IPA. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 3(2), 202–211. https://doi.org/10.23887/jisd.v3i2.17773

Issue

Section

Articles