KEEFEKTIFAN MODEL MAKE A MATCH BERBANTU MEDIA TABEL PERKALIAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA
DOI:
https://doi.org/10.23887/jlls.v2i3.19510Abstract
Motivasi adalah sesuatu yang mendorong seseorang belajar atau melakukan suatu kegiatan. Mc. Donald dalam Djamarah (2011: 148) mengatakan bahwa motivasi adalah suatu perubahan energi di dalam pribadi seseorang yang ditandai dengan timbulnya afektif (perasaan) dan reaksi untuk mencapai tujuan. Rendahnya motivasi belajar mengakibatkan siswa kurang antusias dan tidak percaya diri maka keinginan atau kemauan untuk melakukan sesuatu juga menjadi berkurang. Dengan menggunakan model pembelajaran Make A Match berbantu media tabel perkalian diharapkan lebih efektif terhadap motivasi belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektif tidaknya model Make A Match berbantu media tabel perkalian terhadap motivasi belajar matematika kelas II SD Negeri 1 Wates. Jenis penelitian ini adalah pre-experimental design dengan model One-Group Pretest-Posttest Design. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, observasi, dokumentasi. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas II SD Negeri 1 Wates. Berdasarkan olah data menggunakan uji t-test motivasi belajar siswa kelas II SD Negeri 1 Wates diperoleh ttabel = 2,063 dan thitung = 2,1919 sehingga diperoleh 2,063 <2,1919 maka hipotesis ditolak, Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model Make A Match berbantu media tabel perkalian efektif terhadaap motivasi belajar matematika kelas II SD Negeri 01 Wates Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan.References
Arikunto, Suharmini. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Arsyad, Azhar. 2016. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Press
Ayu, Nanda. 2017. Pendidikan Karakter Sebagai Pilar Pembentukan Karakter Bangsa . Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan Tahun 2017 Vol. 1 No. 1 2017, Hal. 348-352
Djamarah, Syaiful Bahri, 2011. Psikologi Belajar. Jakarta. Rineka Cipta.
Hadiningsih, Azmi Indarti. 2018. Pengaruh Model Make A Match Berbantu Media POHICA Terhadap Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas III SDNegeri Pandean Lamper 04 Semarang. Skripsi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas PGRI Semarang.
Megawanti, Priarti. 2012. Meretas Permasalahan Pendidikan Di Indonesia . Jurnal Formatif 2(3): 227-234 ISSN: 2088-351X
Uno, Hamzah B. 2016. Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara.
Saefuddin, H. Asis. 2016. Pembelajaran Efektif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktror-Faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta.
Sadirman. 2014. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali PersS
Sudjana, Nana. 2005. Metoda Statistika. Bandung: Trasito.
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Suhana, Cucu . 2014. Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung: Refika Aditama.
Suparjono, Agus. 2016. Cooperative Learning Teori & Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Pernada Media Group.
Wahab, Rohmalina. 2015. Psikologi Belajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Downloads
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with the Journal for Lesson and Learning Studies agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)