ANALISIS MISKONSEPSI SISWA DAN ALTERNATIF REMEDIASINYA PADA KONSEP SUHU DAN KALOR

Authors

  • M. Kapul Universitas Nusa Cendana
  • V. Lantik Universitas Nusa Cendana
  • K.A. Astiti Universitas Nusa Cendana

DOI:

https://doi.org/10.23887/jppii.v13i1.56275

Keywords:

Miskonsepsi; Remediasi; Suhu Kalor

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis miskonsepsi siswa pada konsep suhu dan kalor kemudian menentukan alternatif remediasi miskonsepsi tersebut. Jenis penelitian ini ialah penelitian kepustakaan dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian dilakukan dengan mengkaji sebelas jurnal nasional hasil identifikasi miskonsepsi suhu dan kalor, pemuaian, kalor laten, Asas black,dan perpindahan kalor. Pada konsep suhu dan kalor, miskonsepsi yang biasanya terjadi adalah siswa  menganggap suhu dan kalor merupakan dua hal yang sama. Pada konsep pemuaian, miskonsepsi yang biasanya terjadi adalah diameter benda mengecil saat memuai. Pada konsep Asas black, kalor mengalir dari air kebesi. Pada konsep kalor laten, mengungkap semakin besar kalor lebur maka semakin cepat perubahan wujut zat. Pada konsep perpindahan kalor, siswa mendefinisikan bahwa penggaris besi akan menyimpan kalor atau menyerap suhu yang lebih baik daripada penggaris kayu. Miskonsepsi demikian diatasi dengan pendekatan pembelajaran yang efektif. Alternatif remediasi miskonsepsi yang efektif ialah dengan menggunakan model pembelajaran Mindscaping. model pembelajaran ini terbukti mereduksi miskonsepsi siswa

References

Alfiani. 2015. Analisis Profil Miskonsepsi dan Konsistensi Konsepsi Siswa SMA Pada Topik Suhu Dan Kalor. Prosiding Seminar Nasional Fisika (E-Journal).

Alfisyahrina. F, Djudin. T, Mursyid. S. 2010. Remediasi miskonsepsi siswa pada materi suhu dan kalor menggunakan model PBL DI SMA. Program studi Pendidikan FKIP untan. Pontianak

Firmanto. F, Djudin. T, Arsyid. S. 2018. Remediasi Miskonsepsi Siswa Pada Materi Suhu Dan Kalor Menggunakan PREDICT - OBSERVE- EXPLAIN (POE). Program studi Pendidikan FKIP untan. Pontianak.

Nursarifa zahra, Kamaluddin & Muslimin. 2015. Identifikasi miskonsepsi Fisika pada siswa di SMAN di kota Palu. jurnal pendidikan fisika taduloka(JPFT).03(03).

Nana. 2018. pengunaan pendekatan konflik kognitif untuk remediasi miskonsepsi pembelajaran suhu dan kalor.jurnal prosiding seminar nasional sains(SNPS)2018. 2.

Nursyamsi, Sujiono E & Yani A. 2016. Identifikasi Miskonsepsi Materi Fisika Suhu Dan Kalor Menggunakan CRI (Certainty Of Response Index) Pada Peserta Didik Kelas XI MIA SMA Negeri 8 Bulukumba Tahun Ajaran 2015/2016. Jurnal Sains Dan Pendidikan Fisika (JSPF).

Pamungkas, D. 2017. Pemahaman dan Miskonsepsi Siswa Kelas XI IPA SMA Nasional Sidareja Cilacap Tentang Usaha. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Lestari A.2015. Profil Miskonsepsi siswa kelas x SMKN 4 mataram pada materi pokok suhu, kalor, dan perpindahan kalor. jurnal pendidikan fisika dan teknolog .vol.I.No.3 2015,h.152.

Ria, Z., A, H., & Ellisa. 2017. Identifikasi Dan Remediasi Miskonsepsi Konsep Hukum Newton Dengan Menggunakan Metode Eksperimen Di SMAN Darussalam. Jurnal Ilmiah Mahasiwa (JIM) Pendidikan Fisika, 2(1), 129.

Siregar, E. D., & Nara, H. 2010. Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia Indonesia.

Suparno, Paul. 2005. Miskonsepsi dan perubahan konsep pendidikan fisika. Jakarta: Grasindo.

Silung S, Kusairi S & Zulaikah S, 2016. Diagnosis miskonsepsi siswa SMA di kota malang pada konsep suhu dan kalor menggunakan Three Tier Test. Jurnal pendidikan fisika dan teknologi (JPFT).

Downloads

Published

2023-03-31