UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR AGAMA HINDU MELALUI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING
DOI:
https://doi.org/10.23887/mi.v24i3.21466Abstrak
Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 3 Sukawati di Kelas VI A yang kemampuan siswanya untuk mata pelajaran Agama Hindu masih rendah. Tujuan penulisan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk mengetahui apakah model pembelajaran Creative Problem Solving dapat meningkatkan prestasi belajar siswa. Metode pengumpulan datanya adalah observasi dan tes prestasi belajar. Metode analisis datanya adalah deskriptif. Dengan hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah model pembelajaran yang diterapkandapat meningkatkan prestasi belajar siswa. Ini terbukti dari hasil yang diperoleh pada awalnya 68,44 pada siklus I meningkat menjadi 74,82 dan pada Siklus II meningkat menjadi 81,37. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah model pembelajaran Creative Problem Solving dapat meningkatkan prestasi belajar Agama Hindu siswa kelas VI A SD Negeri 3 Sukawati.
Kata-kata kunci : model pembelajaran Creative Problem Solving, prestasi belajar Agama Hindu.
Referensi
Dahar, Ratna Wilis. 1989. Teori-Teori Belajar. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Depdiknas .2003. Undang-undang RI No.20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Depdiknas. 2003. Kurikulum 2004 Sekolah Menengah Pertama. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pendidikan Lanjutan Pertama.Pedoman Khusus Pengembangan Silabus Berbasis Kompetensi Sekolah Menengah Pertama Mata Pelajaran Agama Hindu. Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi. Jakarta
Dimyati dan Mudjiono. 2001. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Dirjen Dikti.
Hamalik, Oemar. 2002. Psikologi Belajar dan Mengajar. Bandung: Sinar Baru.
Idrus, M. 2009. Metode Penelitian Ilmu Sosial. Yogyakarta: PT. Gelora Akasara.
Saat, Sulaiman. 2015. Faktor-Faktor Determinan Dalam Pendidikan (Studi Tentang Makna Dan Kedudukannya Dalam Pendidikan) . Jurnal Al-Ta’dib Vol. 8 No. 2, Juli-Desember
Sagita, Intan, dkk. 2018. Penerapan Creative Problem Solving Model untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Fisika Siswa Kelas XI MIA 4 MAN 2 Kota Bengkulu. Jurnal Kumparan Fisika (ISSN 2655-1403) Volume 1 Nomor 3.
Sanjaya, Wina. 2010. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses. Pendidikan. Jakarta : Prenada Media Group.
Saud, UdinSyaefudin. 2012. Pengembangan Profesi Guru. Bandung: Al
Fabeta
Syamsu, Syari Ahmad. 2016. Penerapan Model Creative Problem Solving (CPS) untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Peserta Didik Kelas XI MIA 1 SMA Negeri 1 Bulukumba (Studi pada Materi Pokok Laju Reaksi). Jurnal Chemica Vo/. 17 Nomor 2 Desember 2016, 63 – 74
Udiyah, Ika Nur Mas. 2017. Penerapan Model Pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah IPA Kelas VII SMP Negeri 2 Tuban .Jurnal Proceeding Biology Education Conference Vol. 14 (1): 540-544, Oktober 2017
Totiana, Fian. 2012. Efektivitas Model Pembelajaran Creative Problem Solving (Cps) Yang Dilengkapi Media Pembelajaran Laboratorium Virtual Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Materi Pokok Koloid Kelas Xi Ipa Semester Genap Sma Negeri 1 Karanganyar Tahun Pelajaran 2011/2012 . Jurnal Pendidikan Kimia (JPK), Vol. 1 No. 1 Tahun 2012 Program Studi Pendidikan Kimia Universitas Sebelas Maret
Unduhan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.