Analisis Rekonstruksi Sikap Sosial Siswa Tuna Rungu

Authors

  • I Wayan Widiana Prodi PGSD, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Pendidikan Ganesha
  • I Gede Nurjaya Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Pendidikan Ganesha
  • Gede Wira Bayu Prodi PGSD, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Pendidikan Ganesha
  • Putu Wiwin Noviana Prodi PGSD, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Pendidikan Ganesha

DOI:

https://doi.org/10.23887/ijee.v3i4.22559

Abstract

Latar belakang yang mendorong penelitian ini adalah (1) sikap sosial yang dimiliki siswa tuna rungu, (2) deskripsi efektivitas rekonstruksi sikap sosial melalui pendekatan sainstifik. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa tuna rungu dan seluruh siswa kelas IV SD Negeri 2 Bengkala Kecamatan Kubutambahan Kabupaten Buleleng. Metode yang digunakan adalah pemberian kuesioner dan wawancara guru dengan teknik analisis deskriptif kulitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) deskripsi sikap sosial yang dimiliki siswa kelas IV SD Negeri 2 Bengkala secara umum memiliki rata-rata (87,21) termasuk dalam kategori tinggi. Namun hasil rata-rata indikator pada aspek sikap gotong royong (7,5) termasuk dalam kategori rendah, sikap disiplin (7,14) termasuk dalam kategori rendah, sikap sopan (7,43) termasuk dalam kategori rendah, dan sikap percaya diri (6, 5) termasuk pada kategori sangat rendah. (2) deskripsi efektivitas rekonstruksi sikap sosial siswa kelas IV SD melalui pendekatan saintifik hanya diterapkan pada indikator sikap sosial yang berada dibawah kategori tinggi. Hasil secara umum rata-rata  (41,64) berada pada kategori sangat tinggi, hasil rata-rata dari setiap indikator yang direkonstruksi yaitu gotong royong (8,56) berada pada kategori tinggi, disiplin (11) berada pada kategori sangat tinggi, sopan (10,4) berada pada kategori sangat tinggi, dan percaya diri (10,7) berada pada kategori sangat tinggi. Demikian deskripsi pendekatan saintifik dalam merekonstruksi sikap sosial dikatakan efektif karena hasil perhitungan rata-rata mengalami kenaikan. 

Kata Kunci: sikap sosial, rekonsruksi, tuna rungu.

 

References

Adnyana, Nyoman Agus Tri, dkk. 2016. Analisis Rekonstruksi Sikap Sosial Siswa Kelas IV Dan V Sd Gugus Xiii Kecamatan Buleleng. Jurusan PGSD FIP. Jurusan PGSD Vol: 4 No: 1 Tahun: 2016. Singaraja: Undiksha.

Agung, A. A. Gede. 2005.Metode Penelitian Pendidikan. Singaraja: IKIP.

Agung, A. A. Gede. 2012. Buku Ajar Metodologi Penelitian Pendidikan. Singaraja: Undiksha Pers.

Ahmadi, Abu. 2007. Psikologi Sosial. Jakarta: Rineka Cipta.

Alwi, hasan. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Keempat. Jakarta: PT. Balai Pustaka

Candiasa, I. M. 2011. Pengujian Instrumen Penelitian Disertai Aplikasi ITEMAN dan BIGSTEPS. Singaraja: Unit Penerbit Universitas Pendidikan Ganesha.

Daryanto. 2014. Pendekatan Pembelajaran Saintifik Kurikulum 2013. Jakarta: Gava Media.

Gusviani, Evi. 2016. Analisis Kemunculan Sikap Spiritual Dan Sikap Sosial Dalam Kegiatan Pembelajaran Ipa Kelas Iv Sd Yang Menggunakan Ktsp Dan Kurikulum 2013. Jurnal Pendidikan Dasar p-ISSN 2085-1243 Vol. 8. No.1 Januari 2016. Universitas Pendidikan Indonesia.

Gustini. 2010. Pengaruh Model Pembelajaran Konsiderasi Terhadap Sikap Siswa Pada Pola Hidup Bersih dan Sehat.Tersedia pada http:// http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/1260/1/98906-GUSTINI-FITK.pdf di akses pada 15 Februari 2019.

Jahja, Yudrik. 2011. Psikologi Perkembangan. Cetakan ke-1. Jakarta: Kencana Pranada Group.

Kosasih, E. 2014. Strategi Belajar dan Pembelajaran Implementasi Kurikulum 2013. Bandung: Yrama Widya.

Koyan, I Wayan. 2012. Statistik Pendidikan Teknik Analisis data Kuantitatif. Undiksha: Singaraja.

Kunandar. 2013. Penilaian Autentik Berdasarkan Kurikulum 2013. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Kurniasih, Imasdan Berlin Sani. 2014. Implementasi Kurikulum 2013. Cetakan ke-1. Surabaya: Kata Pena.

Muhibin, Syah. 2005. Psikologi Belajar. Cetakan ke-4. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Pemerintahan Republik Indonesia. 2003. Undang-Undang Republik Indonesia Nomer 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta.

Pratiwi, Jamilah Candra. 2015. Sekolah Inklusi Untuk Anak Berkebutuhan Khusus: Tanggapan Terhadap Tantangan Kedepannya. Surakarta, 21 November 2015 ISBN: 978-979-3456-52-2. Tersedia pada http://SKRIPSI/172228-ID-sekolah-inklusi-untuk-anak-berkebutuhan.pdf diakses pada 15 Januari 2019.

Rahim, Abdul. 2016. Pendidikan Inklusif Sebagai Strategi Dalam Mewujudkan Pendidikan Untuk Semua. Trihayu: Jurnal Pendidikan Ke-SD-an, Vol. 3, Nomor 1, September 2016. Tersedia pada http://SKRIPSI/259113-pendidikan-inklusif-sebagai-strategi-dal-869d07aa.pdf diakses pada 15 Januari 2019.

Sugiyono. 2014. Metodologi Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitaf dan Kualitatif. Bandung: Alfa Beta.

Suwandi, Sarwiji. 2008. Semantik Pengantar Kajian Makna. Yogyakarta: Media Perkas

Walgoto, Bimo. 2003. Psikologi Sosial Suatu Pengantar. Yogyakarta: Andi Offs.

Yuliana, Rissa. 2016. Pola Kuesioner. Tersedia pada http://guidancecounsellingbivoketang.blogspot.com/2012/01/macam-macamangket.html diakses pada 15 Januari 2019.

Downloads

Published

2019-11-30

How to Cite

Widiana, I. W., Nurjaya, I. G., Bayu, G. W., & Noviana, P. W. (2019). Analisis Rekonstruksi Sikap Sosial Siswa Tuna Rungu. International Journal of Elementary Education, 3(4), 518–527. https://doi.org/10.23887/ijee.v3i4.22559

Issue

Section

Article

Most read articles by the same author(s)