Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Team Assisted Individualization (TAI) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika
DOI:
https://doi.org/10.23887/jear.v4i3.27509Keywords:
Kooperatif TAI, Hasil BelajarAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar matematika siswa kelas IX B SMP Negeri 2 Kubu semester ganjil tahun pelajaran 2018/2019 dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif Team Assisted Individualization (TAI). Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus.Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi evaluasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IX B sebanyak 38 orang.Data tentang hasil belajar siswa dikumpulkan melalui tes dalam bentuk pilihan ganda. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif TAI dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa. Rata-rata hasil belajar dari refleksi awal 67,23 meningkat sebesar 5,23 (7,78%) menjadi 72,46 pada siklus I. Ketuntasan klasikal mengalami peningkatan sebesar 8,82% dari refleksi awal 67,50% menjadi 76,32 di siklus I. Pada siklus II terjadi peningkatan hasil belajar menjadi 89,73 atau sebesar 17,27 (23,83%). Ketuntasan klasikal di siklus II mengalami peningkatan sebesar 8,82% menjadi 92,11%.
References
Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Fiteriani, Ida, Suarni. 2016. Model Pembelajaran Kooperatif dan Implikasinya pada Pemahaman Belajar Sains di SD/MI (Studi PTK di Kelas III MIN 3 Wates Liwa Lampung Barat). Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar Volume 3 Nomor 2 Hal. 1-22. Tersedia Pada: http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/terampil/article/view/1191.
Hopkins, David, 2011. Panduan guru: Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Isa, M., Ibnu Khaldun, dan A. Halim. 2017. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep dan Berpikir Kritis Siswa pada Materi Hidrokarbon. Jurnal IPA dan Pembelajaran IPA (JIPI), Vol. 1 No. 2, Hal. 213-223. Tersedia Pada: http://www.jurnal.unsyiah.ac.id/jipi.
Isjoni. 2007. Cooperative Learning: Efektifitas Pembelajaran Kelompok. Bandung: Alfabeta.
Novi Oktavia & Jumadi.(2013).Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI untuk Meningkatkan Keaktifan dan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Ponorogo Tahun Pelajaran 2013/2014. http://eprints.umpo.ac.id/498/1/Artikel%20NoviO.pdf.
Purwanto, M. Ngalim.2002. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Ramlan M. 2013. Meningkatkan Self-Efficacy pada Pembelajaran Matematika melalui Model Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) pada Siswa Kelas VIIA SMP Negeri 27 Makassar. Jurnal Matematika dan Pembelajaran (MAPAN), Vol. 1 No. 1, Hal. 110-112. Tersedia Pada: http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/Mapan/article/view/1129.
Slavin, Robert E. 2005. Cooperative Learning: Teori, Riset dan Praktik. Bandung: Nusa Media.
Suparmi. 2012. Pembelajaran Kooperatif Dalam Pendidikan Multikultural. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi, Vol. 1 No. 1, Hal. 108-118. Tersedia Pada: https://journal.uny.ac.id/index.php/jppfa/article/view/1055.
Suyitno, Amin. 2007. Pemilihan Model-Model Pembelajaran dan Penerapannya di Sekolah. Jakarta: Pusdiklat Tenaga Teknis Keagamaan-Depag.
Usman, M. Uzer. 2000. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya.