Hot Based Assessment Instrument to Assess Math Learning Achievement

Penulis

  • Ni Nyoman Tri Rapianingsih Universitas Pendidikan Ganesha
  • I Made Suarjana Universitas Pendidikan Ganesha
  • I Ketut Dibia Universitas Pendidikan Ganesha

DOI:

https://doi.org/10.23887/jlls.v4i2.36734

Kata Kunci:

HOTS, Instrumen Asesmen Matematika, Model 4D

Abstrak

Minimnya ketersediaan instrumen penilaian untuk mengukur kemampuan kognitif tingkat kemampuan C4-C6, kurangnya pemberian soal latihan tingkat C4-C6 dalam pembelajaran Matematika mengakibatkan penilaian yang dilakukan kurang optimal. Tujuan penelitian adalah untuk menguji kualitas instrumen penilaian hasil belajar matematika berorientasi HOTS. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan model 4D oleh Thiagarajan. Tahapan tersebut adalah: define, design, develop, dan disebarluaskan. Penelitian yang dilakukan baru sampai pada tahap pengembangan karena keterbatasan waktu, biaya, dan tenaga. Subjek penelitian adalah kisi-kisi dan tes hasil belajar pilihan ganda sebanyak 20 soal. Metode pengumpulan data adalah metode tes dan non tes. Instrumen pengumpulan data berupa lembar angket juri dan tes hasil belajar. Metode analisis data validitas isi menggunakan rumus Gregory, dan validitas item menggunakan rumus Product moment, daya pembeda, tingkat kesukaran, kualitas distraktor, dan reliabilitas menggunakan rumus KR-20. Hasil analisis data diperoleh uji validitas isi 1,00 dengan kriteria sangat tinggi. Memiliki daya pembeda 16 item dengan kriteria “cukup baik”, 2 dengan kriteria “baik”. Memiliki indeks kesukaran 1 butir soal dengan kriteria “sulit”, 14 butir soal dengan kriteria “sedang”, dan tiga butir soal dengan kriteria “mudah”. Memiliki kualitas mengganggu P > 5% sebanyak 53, P < 5% sebanyak 7. Dengan uji reliabilitas 0,93 kategori sangat tinggi. Berdasarkan hasil penelitian ini, pengembangan instrumen penilaian hasil belajar matematika berorientasi HOTS adalah valid, reliabel, dan layak digunakan.

Biografi Penulis

Ni Nyoman Tri Rapianingsih, Universitas Pendidikan Ganesha

Pendidikan Guru Sekolah Dasar

I Made Suarjana, Universitas Pendidikan Ganesha

PGSD

I Ketut Dibia, Universitas Pendidikan Ganesha

PGSD

Referensi

Ahmad, S., Kenedi, A. K., & Masniladevi, M. (2018). Instrumen Hots Matematika Bagi Mahasiswa PGSD. Jurnal PAJAR (Pendidikan Dan Pengajaran, 2(6), 905–912.

Antara, Suwela, I. G. W., Sudarma, I. K., & Dibia, I. K. (2020). The Assessment Instrument of Mathematics Learning Outcomes Based on HOTS Toward Two-Dimensional Geometry Topic. Indonesian Journal of Educational Research and Review, 3(2).

Arikunto. (2009). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi Revisi. Bumi Aksara.

Astiwi, Tri, K. P., Antara, P. A., & Agustiana, I. G. A. T. (2020). Pengembangan Instrumen Penilaian Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SD Pada Mata Pelajaran PPKn. Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru, 3(3).

Badriyah, N. L., Thamrin, A., & Nurhidayati, A. (2018). Analisis Instrumen Penilaian Hasil Belajar Mata Pelajaran Gambar Teknik Siswa Kelas X Sekolah Menengah Kejuruan Program Keahlian Bangunan. Inndonesian Journal of Civil Engineering Education, 4(2).

Budi, S. P. (2014). Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika Kelas Iv Gugus Iii Kecamatan Busungbiu. Journal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha. https://doi.org/10.23887/jjpgsd.v2i1.2041.

Budiarta, K., Harahap, M. H., Faisal, & Mailani, E. (2018). Potret Implementasi Pembelajaran Berbasis High Order Thinking Skills (Hots) Di Sekolah Dasar Kota Medan.

Budiman, A., & Jailani. (2014). Pengembangan Instrumen Asesmen Higher Order Thinking Skill (Hots) Pada Mata Pelajaran Matematika Smp Kelas Viii Semester 1. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 1, 2,.

Desilva, D., Sakti, I., & Medriati, R. (2020). Pengembangan Instrumen Penilaian Hasil Belajar Fisika Berorientasi HOTS (High Order Thinking Skills) Pada Materi Elastistas dan Hukum Hooke. Jurnal Kumparan Fisika, 3(1), 41–50. https://doi.org/10.33369/jkf.3.1.41-50.

Dharmawati. (2016). Pengembangan Instrumen Asesmen Berpikir Kritis Untuk Siswa Smp Kelas Vii Pada Materi Interaksi Makhluk Hidup Dengan Lingkungan. Jurnal Pendidikan, 1(8).

Farhan, M. (2018). E-jurnal mitra pendidikan (Vol. 1, Issue mor 6, Halaman (615-628)).

Fatimah, L. U., & Alfath, K. (2019). Analisis Kesukaran Soal, Daya Pembeda Dan Fungsi Distraktor.

Febrianawati, Y. (2018). Uji Validitas Dan Reliabilitas Instrumen Penelitian Kuantitatif. Jurnal Ilmiah Kependidikan, 7(1). https://doi.org/10.18592/tarbiyah.v7i1.2100.

Febrina, F., Bustami, U., & Asnawi, M. (n.d.). Analysis of Reading Comprehension Questions by Using Revised Bloom’s Taxonomy on Higher Order Thinking Skill (HOTS. English Education Journal: Jurnal Pengembangan Pendidikan Dan Pengembangan Pengajaran Bahasa, 10(1), 1–15.

Ginting, R., & Haryati, T. (2012). Kepemimpinan dan Konteks Peningkatan Mutu Pendidikan. Jurnal Ilmiah CIVIS, II(2), 1–17.

Handayani, H. (2015). Pengaruh Pembelajaran Kontekstual Terhadap Kemampuan Pemahaman Dan Representasi Matematis Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 1.

Handayani, S. A. (2020). Humaniora Dan Era Disrupsi Teknologi Dalam Konteks Historis. Unej E-Proceeding, 1(1).

Hanifah, N. (2019). Pengembangan instrumen penilaian Higher Order Thinking Skill (HOTS) di sekolah dasar. Current Research in Education: Conference Series Journal, 1(1).

Hapsari, P., & Kusnindyah, P. (2020). Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Dalam Pemanfaatan YouTube Sebagai Media Pembelajaran Bahasa Indonesia. In Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar (Vols. 4, NumberH).

Hardiani, I. N. (2017). Pengembangan Instrumen Penilaian Sikap Sosial Pembelajaran IPS Kelas IV SD. E-Journal Mitra Pendidikan, 1(60), 615–628. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004.

Ikhsan, M. K., & Handayani. (2016). the Development of Students ’ Worksheet Using Scientific Approach on Curriculum Materials. In Fourth International Seminar English Language and Teaching (ISELT-4 (pp. 74–87). STKIP Sumatera Barat.

Kamarullah, K. (2017). Pendidikan Matematika di Sekolah Kita. Al Khawarizmi: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Matematika, 1(mor 1, Halaman), 21–32.

Kaur Swaran Singh, C., Nor Safinas Raja Harun, R., Arumugam Pillay, L. M., & Singh Masa Singh, T. (2019). The Implementation of Higher Order Thinking Skills for Teaching and Learning Analysis of teachers' implementation of higher-order thinking skills and developing models and modules for teaching writing to weak learners View project Development of a. The Journal of Social Sciences Research ISSN, 5(4), 957–964. https://doi.org/10.32861/jssr.54.957.96.

Kholis, R. A. N. (2017). Analisis Tingkat Kesulitan (difficulty level) soal pada buku sejarah kebudayaan Islam Kurikulum 2013. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 4(2).

Koyan. (2012). kualitatif dalam penelitian. Undiksha Pers. Alfabeta.

Koyan, I. W. (2011). Asesmen Dalam Pendidikan. Universitas Pendidikan Ganesha.

Kristanto. (2020). Pengembangan Soal HOTS (Higher Order Thinking Skills) Terkait Dengan Konteks Pedesaan. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 3, 370–376.

Kusainun, N. (2020). Analisis Standar Penilaian Pendidikan di Indonesia. Jurnal Pendidikan, 5(1).

Lestari, R. A., & Subiyanto, Hadisaputro Murbangun, N. (2015). Pembelajaran Berbasis Proyek Dengan Produk Artikel Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. Chemistry in Education, 4(2), 15–21.

Mailani, E. (2019). Order Thinking Skills (HOTS) di Sekolah Dasar Kota Medan. Jurnal Pembangunan Perkotaan, 6(2).

Marzuki, A., & Seri, A. (2017). Development Of Realistic Mathematics Learning Devices to Teach Student Problem Solving Ability Mathematics SMP. Jurnal: Mosharafa, 6, N0, 3.

Mislikhah, S. (2020). Implementasi Higher Order Thinking Skills.

Mulyatiningsih, E. (2013). Metode Penelitian Terapan Bidang Pendidikan. 35,110,114,120,121.

Muslich, M. (2011). Penilaian Berbasis Kelas dan Kompetensi. PT Refika Aditama.

Nasrum, A. (2020). Pengembangan Instrumen Evaluasi Pemahaman Konsep Kalkulus Berbasis Komputer. Jurnal Pendidikan Matematika, 4(1).

Niswara, R., Muhajir, M., & Untari, M. F. A. (2019). Pengaruh Model Project Based Learning Terhadap High Order Thinking Skill. Mimbar PGSD Undiksha, 7(: 2).

Nurfillaili, U., T, Y., & Muhammad, A. S. (2016). Pengembangan Instrumen Tes Hasil Belajar Kognitif Mata Pelajaran Fisika Pada Pokok Bahasan Usaha Dan Energi Sma Negeri Khusus Jeneponto Kelas Xi Semester I. Jurnal Pendidikan Fisika, 4(2).

Purnama, Y. I., & Nurdianingsih, F. (2019). The Impact of Higher Order Thinking Skills (HOTS) Instructions in Teaching EFL Speaking Skill from the Perspective of Students’ Motivation. Lingua Cultura, 13(4), 313. https://doi.org/10.21512/lc.v13i4.6105.

Putra, H. D. (2017). Pengembangan Instrumen Untuk Meningkatkan Kemampuan Mathematical Problem Posing Siswa Sma.

Rahayu, S., Yusuf, S., & Pranata, O. H. (2020). Pengembangan soal High Order Thinking Skill untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Matematika Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 7(2), 127–137.

Ricardo, R. (2017). Peran Ethnomatematika Dalam Penerapan Pembelajaran Matematika Pada Kurikulum 2013. LITERASI (Jurnal Ilmu Pendidikan, 7(mor 2), 118–125.

Setemen, K. (2018). Pengembangan Dan Pengujian Validitas Butir Instrumen Kecerdasan Logis-Matematis. Jurnal Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan, 15(2), 178–187.

Singsh, C., Harun, R., Pillay, L., & Singsh, T. (2019). The Implementation of Higher Order Thinking Skills for Teaching and Learning Analisis. The Journal of Social Sciences Research ISSN, 5(4), 957–964. https://doi.org/10.32861/jssr.54.957.96

Suci. (2020). Assessment Instruments of Social Attitudes and Social Studies Learning Outcomes for Class V SD on Theme of Lingkungan Sekitar Kita. https://doi.org/10.23887/jere.v4i3.27486.

Sukla, D., & Dungsungneon, A. P. (2016). Students Perceived Level and Teachers Teaching Strategies of Higher Order Thinking Skills; A Study on Higher Educational Institutions in Thailand. Journal of Education and Practice, 7(12), 211–219.

Trisnawati, W., & Sari, A. K. (2018). Integrasi Keterampilan Abad 21 Dalam Modul Sociolinguistics: Keterampilan 4c (Collaboration, Communication, Critical Thinking, Dan Creativity. Jurnal Muara Pendidikan, 4(2).

Tyas, M. A., Nurkamto, J., Marmanto, S., & Laksani, H. (n.d.). Developing Higher Order Thinking Skills (HOTS) – Based Questions. In Indonesian EFL Teachers’ Challenges (pp. 52–63). https://doi.org/10.17501/26307413.2019.2106.

Uno, H. B., & Koni, S. (2012). Assessment Pembelajaran. PT Bumi Aksara.

Widana, I. W. (2017). Higher Order Thinking Skills Assessment (HOTS. Jisae: Journal of Indonesian Student.

Wijayanti, A. (2014). Pengembangan Autentic Assesment Berbasis Proyek Dengan Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Ilmiah Mahasiswa. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 3(2), 102–108.

Wirayasa, I. D. G. P., Darmayasa, I. P., & Satyawan, I. M. (2020). Pengembangan Instrumen Penilaian Hasil Belajar Ranah Kognitif Model 4D Pada Materi Sepak Bola Berdasarkan Kurikulum 2013. Jurnal Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan, 8(3).

Yuliandini, N., Hamdu, G., & Respati, R. (2019). Pengembangan Soal Tes Berbasis Higher Order Thinking Skill (HOTS. Taksonomi Bloom Revisi Di Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 6(1).

Zainal, F. M. (2018). Strategi Pengembangan Soal Higher Order Thinking Skill (Hots) Dalam Kurikulum 2013. Journal Of Islamic Religious Education. Vol.II, 1.

Unduhan

Diterbitkan

2021-07-07

Cara Mengutip

Rapianingsih, N. N. T., Suarjana, I. M., & Dibia, I. K. (2021). Hot Based Assessment Instrument to Assess Math Learning Achievement. Journal for Lesson and Learning Studies, 4(2), 271–280. https://doi.org/10.23887/jlls.v4i2.36734

Terbitan

Vol 4 No 2 (2021): July

Bagian

Articles

Lisensi

Authors who publish with the Journal for Lesson and Learning Studies agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal. 
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)