PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT DENGAN MEDIA KARTU KATA UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DAN KEMAMPUAN MEMBACA
DOI:
https://doi.org/10.23887/ijee.v1i1.11435Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar dan kemampuan membaca siswa kelas II semester 2 SD No. 2 Penarukan setelah diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dengan media kartu kata dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Proses pengumpulan data motivasi belajar siswa dikumpulkan dengan menggunakan angket motivasi belajar dan data kemampuan membaca siswa diperoleh melalui tes membaca.Berdasarkan hasil analisis, pada siklus I skor rata-rata motivasi siswa adalah 30,83 (kategori cukup tinggi) dan pada siklus II meningkat menjadi 39,77 (kategori tinggi), maka terjadi peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 8,94. Pada siklus I skor rata-rata kemampuan membaca siswa adalah 65,86 (kategori tinggi) dan pada siklus II meningkat menjadi 72,13 (kategori tinggi), maka terjadi peningkatan kemampuan membaca dari siklus I ke siklus II sebesar 6,27.Implikasi dari penelitian ini bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGTdengan media kartu kata dalam pembelajaran Bahasa Indonesia dapat meningkatkan motivasi belajar dan kemampuan membaca siswa kelas II semester II di SD No. 2 Penarukan.
References
Arikunto, Suharsimi. (1993). Manajemen Pengajaran Secara Manusiawi. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Depdikbud, (1997). Materi Pokok Pembelajaran Terpadu D-II PGSD. Jakarta: Ditjen Dikti.
Depdiknas, (2003). Pendekatan Kontekstual (Contextual Teacing and Learning). Jakarta: Direktorat Pendidikan Dasar dan Direktorat Pendidikan Lanjut.
Hairuddin, dkk. (2008). Pembelajaran Bahasa Indonesia. Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departeman Pendidikan Nasional.
Hamalik, Oeamar. 1986. Media Pendidikan. Bandung: Alumni.
Kemmis, Stephen & Taggrat, Robin Mc. (1998). The Action Research Planner. Victoria: Deakin University.
Kotha, Made. (2003). Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Dengan Menggunakan Kartu Huruf Dan Media Gambar Pada Anak Kelas I Sekolah Dasar Negeri Subuk, Kecamatan Busungbiu, Kabupaten Buleleng Tahun Ajaran 2003/2004.
Lie, A. (2004). Cooperative Learning: Mempraktikkan Cooperative Learning di Ruang Kelas. Jakarta: Grasindo.
Nasution, S. (1986). Didaktik Asas-Asas Mengajar. Bandung: Jemars.
Natawidjaja, Rochman dan Moein Moesa. (1991). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Nurkancana, wayan dan Sunartana. (1990). Evaluasi Hasil Belajar. Surabaya: Usaha Nasional.
Purwanto, M. dan Jeniah Alim. (1997). Metodologi Pengajaran Bahasa Indonesia diSekolah Dasar. Jakarta: PT. Roesda Jayaputra.
Sardiman. (2007). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Slavin, Robert. (2008). Cooperative Learning, Teori, Riset dan Praktik.Bandung: Nusa Media.
Suarnaya, ketut. (2003). Meningkatkan Kemampuan Membaca Dan Menulis Permulaan Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia Melalui Penerapan Media Belajar Kartu Kata Pada Siswa Kelas II Semester I Sekolah Dasar NO 5 Sembiran Tahun Pelajaran 2003/2004.
Subana, M. Et. al. (2000). Strategi belajar Mengajar Bahasa Indonesia. Bandung: Pusaka Setia.
Sudarma,I Komang dan Parmiti, Desak Putu. (2007). Media Pembelajaran. Singaraja: Undiksha.
Sudiantara, I Kadek. 2009. Penggunaan Media Kartu Suku Kata dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Siswa Kelas I Semester I SD Negeri 3 Menanga, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasen. Skripsi (tidak diterbitkan). Jurusan PGSD, Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja.
Sumantri, Iwan. (2008). Dua Model Pembelajaran yang Inovatif. http://iwansmtri.blogspot.com/2009/01/dua-model-pembelajaran-inovatif.html. diakses tanggal 25 Desember 2009.
Suryanti, Ni Nengah Tunjung. (2009). Penerapan Pembelajaran Kooperatif dengan Model TGT untuk Meningkatkan Motivasi dan Prestasi Belajar IPA pada Siswa Kelas V SD N 1 Kubu.Skripsi (tidak diterbitkan). Jurusan PGSD, Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja.
Suyatno. (2009). Menjelajah Pembelajaran Inovatif. Sidoarjo: Masmedia Buana Pustaka.
Tarigan, Hendry Guntur. (1986). Menyimak Sebagai Suatu Keterampilan. Bandung: Angkasa.
Tarigan, Hendry Guntur. (1989). Membaca Sebagai Suatu Keterampilan. Bandung: Angkasa.
Tegeh, I Made. (2008). Media Pembelajaran. Malang: Universitas Negeri Malang.
Trianto. (2007). Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with the International Journal of Elementary Education agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)