Media Pop-Up Book Berbasis Kemampuan Higher Order Thinking Skill (Hots) pada Daur Hidup Hewan

Penulis

  • Febriyanti Dwi Lestari Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka
  • Prima Mutia Sari Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

DOI:

https://doi.org/10.23887/jeu.v9i2.38644

Kata Kunci:

Media Pembelajaran, Pop-up Book, HOTS

Abstrak

Keterbatasan penggunaan media pembelajan dalam kegiatan belajar mengajar sehinnga perlu adanya pengembangan media pembelajaran agar tiap peserta didik mampu belajar secara kritis dan mandiri. Keterampilan tersebut penting ditanamkan dalam proses belajar mengajar sebagai landasan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan dalam masyarakat di masa yang akan datang. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan dan mengembangkan pop-up book sebagai media pembelajaran pada topik daur hidup hewan. Metode penelitian yang digunakan yaitu menggunakan Research and Development (R&D) dengan model ADDIE dengan subjek penelitian yaitu 32 siswa dan guru di Sekolah Dasar(SD) Kaliabang Tengah VIII.   Metode yang digunakan meliputi observasi, wawancara, dan angket. Instrument perolehan data yaitu kuisioner dengan skala liktar1-5 dan tes dalam bentuk pilihan ganda. Penelitian ini menemukan bahwa: (1) media pop-up book berbasis kemampuan HOTS pengembangan dengan menggunakan model ADDIE melalui 5 tahap yaitu analisis, perencanaan, pengembangan, implementasi dan evaluasi. (2) hasil validasi pop-up book berbasis kemampuan HOTS dari para review dinyatakan valid oleh para ahli, hasil review ahlimateri 98, 67% (sangat baik), hasil review ahli media 90,67% (sangat baik), hasil review oleh pendidik 92% (sangat baik), uji coba peserta didik 82,60% (sangat baik). Dengan demikian media pembelajaran berupa pop-up book berbasis kemampuan HOTS pada topic IPA mengenai daur hidup hewan dinyatakan layak digunakan dalam pembelajaran di sekolah dasar. (3) media pop-up book dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik tingkatan SD.

Referensi

Argina, A. W., Mitra, D., Ijabah, N., & Setiawan, R. (2017). Indonesia PISA Result : What Factors and What Should be Fixed? The 1st Educational and Language International Conference Proceedings Center for International Developmentof Unissula.

Benardi, A. I. (2018). Pendidikan Kesiapsiagaan Bencana Tanah Longsor Untuk Siswa Anak Usia Dini Dengan Metode Dongeng Berbasis Media Pop Up Book Di Paud Dewi Sartika Kecamatan Bergas. Jurnal Pendidikan Geografi, 23(2), 85–93. https://doi.org/10.17977/um017v23i22018p085

Budiningsih, C. A. (2015). Karakteristik Siswa Sebagai Pijakan Dalam Penelitian Dan Metode Pembelajaran. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 1(1), 160–173. https://doi.org/10.21831/cp.v1i1.4198

Dewanti, H., Toenlioe, A. J. E., & Soepriyanto, Y. (2018). Pengembangan media Pop-Up Book untuk Pembelajaran Lingkungan Tempat Tinggalku Kelas IV SDN 1 Pakuaden Kabupaten Ponorogo. Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan, 1(3), 221–228. http://journal2.um.ac.id/index.php/jktp/article/viewFile/4551/3408

Dianna, D. N. (2020). Dasar-Dasar Penelitian Akademik : Analisis Data Kualitatif dan Kuantitatif. Jurnal Akuntansi.

Dini, H. (2019). PENERAPAN MEDIA POP UP BOOK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS IV DI MADRASAH IBTIDAIYAH NURUL YAQIN SUNGAI DUREN. Nanotechnology, 27(9), 3505–3515. http://dx.doi.org/10.1016/j.cej.2014.10.020%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.apcatb.2013.08.019%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.tsf.2016.12.015

Dzuanda. (2011). Design Pop-Up Child Book Puppet Figures Series? Gatotkaca?.Jurnal Library ITS Undergraduate.

Eri Karisma, I. K., Margunayasa, I. G., & Prasasti, P. A. T. (2020). Pengembangan Media Pop-Up Book pada Topik Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan Kelas VI Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 4(2), 121. https://doi.org/10.23887/jisd.v4i2.24458

Firmadani, F. (2020). Media Pembelajaran Berbasis Teknologi Sebagai Inovasi Pembelajaran Era Revolusi Industri 4.0. Prosiding Konferensi Pendidikan Nasional.

Firman, F., & Rahayu, S. (2020). Pembelajaran Online di Tengah Pandemi Covid-19. Indonesian Journal of Educational Science (IJES). https://doi.org/10.31605/ijes.v2i2.659

Harris Taylor, R., & Larson Bluemel, N. (2003). Pop-up books: An introductory guide. Collection Building, 22(1), 21–32. https://doi.org/10.1108/01604950310457177

Hutabarat, R. (2019). ESJ (Elementary School Journal) Volume 9 No. 2 Juni 2019. Deskripsi Implementasi Penilaian Autentik Berbasis High Order Thinking Skills (Hots) Dalam Menjawab Tantangan Abad 21 Di Sekolah Dasar Kota Medan, 9(2), 159–169.

Izzatul Yuanita, D. (2020). Penerapan Strategi Pembelajaran Aktif dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Aswaja Siswa di Madrasah. Bidayatuna: Jurnal Pendidikan Guru Mandrasah Ibtidaiyah. https://doi.org/10.36835/bidayatuna.v3i1.561

Jamaluddin, J., Jufri, A. W., Muhlis, M., & Bachtiar, I. (2020). Pengembangan Instrumen Keterampilan Berpikir Kritis Pada Pembelajaran IPA di SMP. Jurnal Pijar Mipa. https://doi.org/10.29303/jpm.v15i1.1296

Junaidi, J. (2019). Peran Media Pembelajaran Dalam Proses Belajar Mengajar. Diklat Review : Jurnal Manajemen Pendidikan Dan Pelatihan. https://doi.org/10.35446/diklatreview.v3i1.349

Kurnia, T. D., Lati, C., Fauziah, H., & Trihanton, A. (2019). Model ADDIE Untuk Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kemampuan Pemecahan Masalah Berbantuan 3D. Seminar Nasional Pendidikan Matematika.

Malahayati, K., & Raihan, F. (2020). Pengaruh Partisipasi dalam Diskusi Kelas terhadap Kemampuan Berfikir Kritis (Critical Thinking skills) Peserta Didik SMA Negeri di Kota Langsa. Jurnal Samudra Geografi. https://doi.org/10.33059/jsg.v3i1.1995

Marudut, M. R. H., Bachtiar, I. G., Kadir, K., & Iasha, V. (2020). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis dalam Pembelajaran IPA melalui Pendekatan Keterampilan Proses. Jurnal Basicedu. https://doi.org/10.31004/basicedu.v4i3.401

Misrom, N. S., Abdurrahman, M. S., Abdullah, A. H., Osman, S., Hamzah, M. H., & Fauzan, A. (2020). Enhancing students’ higher-order thinking skills (HOTS) through an inductive reasoning strategy using geogebra. International Journal of Emerging Technologies in Learning. https://doi.org/10.3991/ijet.v15i03.9839

Narut, Y. F. (2018). Efektivitas Modul Sistem Pencernaan Berbasis Nature of Science ( NOS ) dalam Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa SMA. Pendidikan Dan Kebudayaan, 10(2), 137–273.

Narut, Y. F., & Supradi, K. (2019). Literasi Sains Peserta Didik dalam Pembelajaran IPA di Indonesia. Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar, 3(1), 61–69.

Ningtiyas, T., Setyosari, P., & Praherdiono, H. (2019). Pengembangan Media Pop-Up Book Untuk Mata Pelajaran Ipa Bab Siklus Air Dan Peristiwa Alam Sebagai Penguatan Kognitif Siswa. Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan, 2(2), 115–120. https://doi.org/10.17977/um038v2i22019p115

Nugroho, A. N., & Airlanda, G. S. (2020). Pengembangan Instrumen Penilaian Keterampilan Berpikir Kritis Pembelajaran IPA Kelas 4 SD. Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru. https://doi.org/10.23887/jippg.v3i3.29712

Nurhayati, R. & Afifah, L. (2017). Pengembangan Media Pembelajaran Buku Pop-Up untuk Pembelajaran Karya Sastra Bahasa Jerman di Kelas XI SMA Negeri 1 Tarik Sidoarjo. Journal Deutsch Als Fremdsprache in Indonesian, 1(2), 1-8., 1–8.

Pertiwi, U. D., Atanti, R. D., & Ismawati, R. (2018). Pentingnya Literasi Sains Pada Pembelajaran Ipa Smp Abad 21. Indonesian Journal of Natural Science Education (IJNSE), 1(1), 24–29. https://doi.org/10.31002/nse.v1i1.173

Prani, A. I. E., Parno, P., & Hidayat, A. (2018). Keterampilan berpikir kritis pada Bounded Inquiry Lab: analisis kuantitatif dan kualitatif. Momentum: Physics Education Journal. https://doi.org/10.21067/mpej.v1i1.2217

Prasetiyaningsih, A. (2019). MENINGKATKAN LITERASI IPA MELALUI INOVASI MODEL PEMBELAJARAN JENG KELIN GALLAW UNTUK SISWA SMP. Bioma : Jurnal Biologi Dan Pembelajaran Biologi. https://doi.org/10.32528/bioma.v4i1.2648

Prastya, A. (2016). Strategi Pemilihan Media Pembelajaran Bagi Seorang Guru. Prosiding Temu Ilmiah Nasional Guru VIII Tahun 2016: Tantangan Profesionalisme Guru Di Era Digital.

Priyatma, B., Sikumbang, D., & Marpaung, R. R. T. (2019). Analisis Kendala Pendidik IPA terhadap Pembelajaran IPA Terpadu di SMP Swasta. Jurnal Bioterdidik.

Raesita, M., Robandi, B., & Rengganis, I. (2019). Efektivitas Penggunaan Media Pop-Up Berbasis Tematik Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Sd. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 4(1), 114–124. https://doi.org/10.17509/jpgsd.v4i1.20535

Rahmawati, S., Rahman, Sopandi, W., & Darmawati, B. (2018). Pop-Up Book in Reading Comprehension Ability Context in Thematic Learning. Journal of Education Research and Evaluation.

Robertson, S. L. (2021). Provincializing the OECD-PISA global competences project. Globalisation, Societies and Education. https://doi.org/10.1080/14767724.2021.1887725

Sentarik, K., & Kusmariyatni, N. (2020). Media Pop-Up Book pada Topik Sistem Tata Surya Kelas VI Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 4(2), 197. https://doi.org/10.23887/jisd.v4i2.25135

Setyawan, R. A., & Kristanti, H. S. (2021). Keterampilan Berpikir Kritis Pada Pembelajaran IPA Melalui Model Pembelajaran Discovery Learning Bagi Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i2.877

Sinar. (2018). Metode Active Learning- Upaya Peningkatan dan Hasil Belajar Siswa. In Yokyakarta: Deepblish.

Singh, C. K. S., & Marappan, P. (2020). A review of research on the importance of higher order thinking skills (HOTS) in teaching english language. In Journal of Critical Reviews. https://doi.org/10.31838/jcr.07.08.161

Sinta. (2018). Pengembangan Media Pop-up Book Pada Pembelajaran IPA di SD. https://doi.org/doi.org/10.21009/JPD.011.25

Sinta, & Syofyan, H. (2020). Pengembangan Media Pop-Up Book Pada Pembelajaran IPA di SD. Jurnal Pendidikan Dasar.

Sundari, N. (2016). Penggunaan Media Gambar Dalam Meningkatkan Keaktifan Siswa Dalam Pembelajaran Pengetahuan Sosial Di Sekolah Dasar. EduHumaniora | Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru. https://doi.org/10.17509/eh.v5i1.2836

Supriyono. (2018). Pentingnya Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Sd. Edustream: Jurnal Pendidikan Dasar, II(1), 43–48.

Tafonao, T. (2018). Peranan Media Pembelajaran Dalam Meningkatkan Minat Belajar Mahasiswa. Jurnal Komunikasi Pendidikan, 2(2), 103. https://doi.org/10.32585/jkp.v2i2.113

Tegeh, I. M., & Kirna, I. M. (2013). Pengembangan Bahan Ajar Metode Penelitian Pendidikan dengan ADDIE Model. Jurnal IKA.

Windasari, T. S., & Sofyan, H. (2018). Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar, 10(4), 6. https://doi.org/DOI: doi.org/10.21009/JPD.0101.01

Yanuarti, E. (2018). Pemikiran Pendidikan Ki. Hajar Dewantara Dan Relevansinya Dengan Kurikulum 13. Jurnal Penelitian, 11(2), 237–266. https://doi.org/10.21043/jupe.v11i2.3489

Yuliati, Y. (2017). Literasi Sains Dalam Pembelajaran Ipa. Jurnal Cakrawala Pendas, 3(2), 21–28. https://doi.org/10.31949/jcp.v3i2.592

Unduhan

Diterbitkan

2021-09-06

Cara Mengutip

Lestari, F. D., & Sari, P. M. (2021). Media Pop-Up Book Berbasis Kemampuan Higher Order Thinking Skill (Hots) pada Daur Hidup Hewan. Jurnal Edutech Undiksha, 9(2), 206–215. https://doi.org/10.23887/jeu.v9i2.38644

Terbitan

Vol 9 No 2 (2021): Desember

Bagian

Articles

Lisensi

Authors who publish with the Jurnal EDUTECH Undiksha agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal. 
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)