Pengembangan Perangkat Pembelajaran Kolaboratif pada Mata Pelajaran Matematika Topik Kubus dan Balok

Putu Hesti Mardika Astuti; I Gede Margunayasa; I Made Suarjana

doi:10.23887/jisd.v3i3.18331

Authors

Putu Hesti Mardika Astuti
I Gede Margunayasa
I Made Suarjana

DOI:

https://doi.org/10.23887/jisd.v3i3.18331

Keywords:

matematika, pembelajaran, kolaboratif, perangkat

Abstract

Adapun hasil observasi, dimana perangkat pembelajaran berupa silabus, RPP, dan LKPD yang digunakan guru belum dikembangkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran kolaboratif pada mata pelajaran matematika topik kubus dan balok siswa kelas V SD yang teruji validitas isinya. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan yaitu silabus, RPP, dan LKPD. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan menggunakan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari tahap analisis (analyze), tahap perancangan (design), tahap pengembangan (development), tahap implementasi (implementation), dan tahap evaluasi (evaluation). Mengingat keterbatasan waktu, penelitian ini dilaksanakan hanya sampai tahap pengembangan (development). Subjek penelitian ini yaitu perangkat pembelajaran. Teknik pengumpulan data menggunakan metode kuesioner dengan instrumen rating scale berupa lembar penilaian perangkat pembelajaran. Analisis data yang digunakan yaitu analisis data deskriptif kualitatif dan analisis data deskriptif kuantitatif. Hasil pengembangan menunjukkan bahwa rata-rata skor validitas silabus yaitu 4,52, rata-rata skor validitas RPP secara keseluruhan yaitu 4,47, rata-rata skor validitas LKPD secara keseluruhan yaitu 4,54. Dengan demikian perangkat pembelajaran kolaboratif pada mata pelajaran matematika topik kubus dan balok siswa kelas V SD yang teruji validitas isinya secara keseluruhan memiliki kualifikasi sangat baik.

References

Abizar, H. (2017). Buku Master Lesson Study. Yogyakarta: DIVA Press.

Agustyaningrum, N. dan Helen, T. S. (2016). Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Mind Mapping Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas VII SMP Tunas Baru Jin-Seung Batam Tahun Ajaran 2014/2015. Jurnal Phytagoras, 5(1), 32–37.

Amir, A. (2014). Pembelajaran Matematika SD dengan Menggunakan Media Manipulatif. Jurnal Forum Pedagogik, 1(1), 72–89.

Astuti,Y. dan Setiawan, B. (2013). Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) Berbasis Pendeka¬tan Inkuiri Terbimbing dalam Pembelajaran Kooperatif Pada Materi Kalor. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 2(1), 88–92.

Azka, R. dan Rusgianto, H. S. (2015). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Kalkulus Untuk Mencapai Ketuntasan dan Kemandirian Belajar Siswa. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 2(1), 78–91.

Chodijah, S., dkk. (2012). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Fisika Menggunakan Model Guided Inquiry yang Dilengkapi Penilaian Portofolio Pada Materi Gerak Melingkar. Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika, 1(1), 1–19.

Fannie, R. D. dan R. (2014). Pengembangan Lembar Kerja Siswa Berbasis Predict, Observe, Explain (POE) pada Materi Program Linear Kelas XII SMA. Jurnal Sainmatika, 8(1), 96–109.

Fatimah, I., dkk. (2018). Didactical Design Based on Sharing and Jumping Tasks for Senior High School Chemistry Learning. Journal of Physics: Conference Series, 1013(1), 1–7.

Feriana, O. dan Ratu, I. I. P. (2016). Desain Pembelajaran Volume Kubus dan Balok Menggunakan Filing dan Packing di Kelas V. Jurnal Pendidikan, 46(2), 149–163.

Herawati, A., dkk. (2018). Pengembangan Media Pembelajaran Bangun Ruang Berbasis Discovery Learning dengan Construct 2 dalam Meningngkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 2(4), 396–403.

Japa, I G N., dkk. (2016). Buku Ajar Pendidikan Matematika II. Singaraja: Universitas Pendidikan Ganesha.

Japa, I. G. N. dan I. M. S. (2015). Buku Ajar Pendidikan Matematika I. Singaraja: Universitas Pendidikan Ganesha.

Kosasih. (2014). Strategi Belajar dan Pembelajaran Implementasi Kurikulum 2013. Bandung: Yerama Widya.

Listyawati, M. (2012). Pengembangan Perangkat Pembelajaran IPA Terpadu di SMP. Journal of Innovative Science Education, 1(1), 61–69.

Nuraziza, R. dan Irma, R. S. (2018). Menggali Keterampilan Creative Problem Solving yang dimiliki siswa SMP melalui Pembelajaran IPA Berbasis STEM. Jurnal Wahana Pendidikan Fisika, 3(1), 55–61.

Nurbudiyani, I. (2013). Pelaksanaan Pengukuran Ranah Kognitif, Afektif dan Psikomotor Pada Mata Pelajaran IPS Kelas III SD Muhammadyah Palangkaraya. Anterior Jurnal, 13(1), 88–93.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. (n.d.). Jakarta: Depdikbud.

Qadar, R., dkk. (2015). Mengakses Aspek Afektif dan Kognitif pada Pembelajaran Optika dengan Pendekatan Demonstrasi Interaktif. Jurnal Inovasi Dan Pembelajaran Fisika, 2(1), 1–11.

Rahmadani, A., dkk. (2012). Penggunaan Lembar Kerja Siswa yang Dilengkapi Mind Map dalam Pembelajaran Matematika. Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1), 30–34.

Rahmadi, F. (2015). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Pemecahan Masalah Berorientasi pada Kemampuan Penalaran dan Komunikasi Matematika. Jurnal Pendidikan Matematika Raflesia, 10(2), 137–145.

Rahmawati, S. (2017). Pengembangan Indikator 4 C’S yang selaras dengan Kurikulum 2013 pada Mata Pelajaran Matematika SMP/MTs Kelas VIII Semester I. Jurnal Kadikma, 8(3), 21–30.

Sato, M. (2014). Mereformasi Sekolah Konsep dan Praktek Komunitas Belajar. Tokyo: Japan International Cooperation Agency.

Siagian, R. E. F. (2012). Pengaruh Minat dan Kebiasaan Belajar Siswa terhadap Prestasi Belajar Matematika. Jurnal Formatif, 2(2), 122–131.

Supardi U.S. (2012). Pengaruh Pembelajaran Matematika Realistik Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar. Cakrawala Pendidikan, (2).

Susanto, A. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Prenamedia Group.

Tegeh, I M., dkk. (2014). Model Penelitian Pengembangan. Yogyakarta: PT Graha Ilmu.